Aku dan Payung Hitam, Jeritan Hati Bidadari yang Terluka

Aku ingin bertanya kepada samudra tentang lara yang menghampiriku tanpa jeda.

Aku ingin menyampaikan permohonan pada bulan yang tertawa,agar sedikit saja aku dapat merasa teduh. Kusampaikan setiap duka tanpa jeda yang kurasa dengan insan yang memiliki jantung hati seperti punyaku,lalu aku mendapatkan hal baru yang kerap kali menambah kecepatan volume air mataku padahal aku sudah sangat ingin menghentikannya, karena aku lelah. Namun ia berlari semakin kencang dan setitik air panas jatuh disudut mataku.

Disaat orang lain punya rumah untuk pulang, lalu berteduh hingga merasa nyaman, aku tau tanpa mereka perlu bercerita karena itu telah terlukis dari wajah dengan senyum mengembang. Lalu kemana aku harus pulang saat aku tau rumah kemarin hanyalah persinggahan sementara yang tidak bisa kutinggali lagi, lalu kemana aku harus berteduh saat rumah lamaku tak cukup nyaman untukku berteduh.

Aku dan payung hitam..

Yang kutau, sang pemilik dukaku menitipkan sebuah payung hitam untukku. Ada banyak pesan terselip disetiap cuaca yang kulewati dengan payung hitamku, hujan, badai, terik dan mendung telah kulalui dengannya. Aku tau semua hal akan berlalu, hari ini aku akan menangis, besok aku akan tertawa sampai perutku mual, minggu depan aku akan kembali dengan expresi datarku, yang pasti semua hal akan berlalu.

Sama seperti badaiku, aku tau ia akan pergi meskipun aku tak tau kapan dia akan pergi. Aku tau payung hitamku akan menyelesaikan tugasnya, namun yang terjadi saat ini dia masih setia bersamaku dalam lara tanpa jeda yang kurasa. Aku tau suatu hari nanti akan ada mejikuhibiniu yang bersanding mesra dengan mentari,menandakan badai sudah pergi. Aku tau, Tuhanku adalah Sutradara terkreatif yang pernah ada, hingga akhirnya payung hitam akan menjadi aksesoris terindah dalam lukisanNya bagi kehidupanku.

Aku dan payung hitam,

Aku dan lara tanpa jeda,

Aku dan Pemilik Hidupkuu.

tertanda, bidadari yang terluka.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

4 Comments