Era Ekonomi Kreatif Bagi Generasi Millenial

Annisa Meita Utami S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi Mahasiswa UNISSULA Semarang Tahun 2018/2019

Di era ekonomi baru yang mengintensifkan informasi dan kreativitas dengan mengandalkan ide dan pengetahuan dari sumber daya manusia sebagai faktor produksi yang utama. Kreativitas berarti kemampuan untuk menciptakan inovasi yang memberikan ide kreatif  dalam memecahkan masalah.

Ekonomi kreatif adalah sektor yang berkembang dan banyak meningkatkan perekonomian suatu negara secara keseluruhan. Ekonomi kreatif dapat bertahan walaupun krisis sedang berlangsung dimana-mana. Hal ini menandakan dimulainya era ekonomi kreatif. Salah satu pengaruh era ekonomi kreatif adalah generasi millennial, pada saat ini perekonomian di setiap negara-negara maju ada pada masyarakat yang kreatif.

Pada era modern ini banyak generasi millennial sebagai penggerak bagi era ekonomi kreatif generasi millennial saat ini sangat berambisi terkait dalam pencapaian kesuksesan atau sebuah karir dan untuk mencapai cita-cita. Mereka mengejar karir yang nyaman dan aman. Generasi ini percaya bahwa mereka sebagai penggerak era ekonomi, apa yang mereka sukai, atau sebagai hobi untuk menjalankan sebuah bisnis dan harus mempunyai inovasi atau ide-ide baru yang belum ada saat ini dan ide-ide tersebut harus kreatif dan sangat unik.

Perkembangan sudah modern dan adanya internet sangat membantu bagi generasi millennial saat ini. Mereka dapat menemukan caranya tersendiri untuk terhubung dan koneksi di jaringan internet misalnya seperti facebook, twitter, instagram, blogspot, path dan sebagainya. Tidak ada lagi jarak, semua bisa berkomunikasi dan terkoneksi melalui internet dan mereka bisa mengubah gaya hidup serba digital. Menurut Yoris Sebastian dari OMG Consulting, pada 2020, jumlah usia produktif melonjak hingga 50-60 persen. Kini jumlah usia produktif 15-35 tahun sudah mencapai 40 persen. “Untuk pertama kalinya dalam sejarah indonesia sejak Indonesia merdeka, satu generasi muda sangat mempengaruhi perkembangan ekonomi di Indonesia.

Mereka menentukan mau dibawa kemana arah perekonomian kita pada lima tahun mendatang. Untuk itu kita harus benar-benar mendalami karakter dan gaya hidup mereka, agar tidak terjadi menjadi malapetaka bagi kita,” kata yoris.  Untuk itu sebagai generasi millennial harus pintarnya memilih hal-hal yang positif , untuk contohnya, dulu dalam era belanja sebelum ada belanja online, konsumen harus datang ke toko terlebih dahulu supaya bisa memilih produk-produk yang disukainya. Sekarang, cukup dalam membuka digital atau ponsel genggamannya, konsumen bisa memilih barang yang disukainya dan pesan barang tersebut kemudian barangnya akan diantar sampe ke rumah konsumen dengan membayar jasa ongkir.

Tekonologi digital ini juga dapat berpengaruh bagi konsumen sebagai pendorong variasi harga dan kualitas barang. Dan hasilnya konsumen bisa memilih barang sesuai dengan kantong dan selera mereka, seperti di situs online di Indonesia. Bahwa generasi millennial punya peran peran penting bagi industri kreatif terhadap di Indonesia saat ini. Untuk itu generasi millennial bisa mengembangkan karyanya dan berekspresi, dengan adanya semangat baru, harapan baru dan kreativitas baru.  

 

 

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini