Generasi vs Strawberry

Bahasa Indonesia

Pernahkah kalian mendengar apa itu generasi Baby Boomers, X,Y,Z dan Alpha? Jika belum, yuk kenali lebih dekat ke-5 generasi tersebut dan kira-kira kamu termasuk generasi yang mana ya? Lalu ada apa dengan Strawberry?

  1. Generasi Baby Boomers.
    Generasi ini lahir pada masa akhir perang (rentang tahun <1960). Generasi ini masih belum mengenal teknologi dengan baik karena pada saat itu keadaan masyarakat masih baru saja bangkit dari kondisi perang. Pada rentan tahun itu, banyak keluarga yang memiliki anak sehingga jumlah bayi meningkat dengan pesat.

    I

    stilah "Baby Boomers" menjadi julukan bagi generasi ini. Saat ini, para baby boomers sedang menikmati masa-masa pensiun. Mereka sangat mencintai apa yang mereka kerjakan dan menjadikan hidup untuk bekerja (workaholics). Hal tersebut didasarkan karena jiwa mereka yang masih kental akan perjuangan.

  2. Generasi X
    Generasi dengan tahun kelahiran 1961-1980. Sifat yang dimiliki oleh generasi X merupakan turunan pola asuh dari generasi sebelumnya yaitu baby boomers. Generasi ini cenderung memiliki sifat yang suka akan resiko dan dapat mengambil keputusan dengan matang. Generasi ini lebih toleran dan menerima adanya perbedaan.

    Pada tahun tersebut telah ada teknologi yang mulai berkembang sehingga pemikiran dari generasi X mulai inovatif untuk mempelajari teknologi tersebut. Pada dunia kerja generasi X menganggap bahwa bekerja untuk hidup, bukan hidup untuk bekerja sehingga antara kehidupan, keluarga, dan pribadi cenderung seimbang.

  3. Generasi Y
    Generasi dengan tahun kelahiran 1981-1994. Generasi ini telah lebih mengenal teknologi dan segala kemudahan yang ada. Mereka memiliki pola pikir yang penuh dengan ide-ide untuk melahirkan pengetahuan serta IPTEK. Saat ini, generasi Y sedang menginjak usia 20-30 tahun.

    Dimana usia tersebut sedang menduduki masa akhir perkuliahan. Jadi, untuk generasi Y harus sudah mulai untuk memikirkan masa depan baik dari segi keuangan ataupun kematangan dalam bekerja secara profesional. Generasi ini cenderung bertanya, meminta kritik serta saran. Dalam dunia kerja mereka lebih senang mencari pekerjaan yang menunjang gaya hidupnya.

  4. Generasi Z
    Generasi dengan tahun kelahiran 1995-2010. Generasi yang menjadi peralihan dari generasi sebelumnya menjadikan generasi ini masih menginjak usia remaja dan mereka berada pada masa dimana teknologi sedang berkembang sangat pesat. Hal tersebut membuat pola pikir mereka menjadi serba ingin instan.

    Namun, kehidupan mereka cenderung bergantung pada teknologi, mementingkan popularitas dari media sosial yang digunakan. Generasi ini mulai mengenal gaya hidup yang lebih modern dan stylish. Budaya luar negeri lebih mudah menyasar generasi ini seperti boomingnya K-Pop.

    Generasi inilah yang akan menjadi cikal bakal pergantian generasi sebelumnya untuk menggantikan posisi dalam tatanan yang lebih tinggi sehingga tanggung jawab generasi Z terbilang sangat berat dalam beberapa tahun ke depan.

  5. Generasi Alpha
    Generasi dengan tahun kelahiran 2010 hingga sekarang. Setelah generasi-generasi sebelumnya mengenal teknologi dengan sangat baik. Generasi ini terlahir dari generasi Y sehingga membuat generasi Alpha mengenal teknologi pada masa awal perkembangan mereka.

    Mereka mengenal kecanggihan teknologi sejak usia sangat dini. Hal tersebut membuat pola pikir mereka sangat terbuka dan akan mempengaruhi perkembangan mereka. Pola pikir mereka bisa saja terbentuk akibat konten dari teknologi yang mereka ikuti.

Setiap generasi memiliki kelebihan serta kekurangan masing-masing. Namun, sebagai masyarakat yang sangat terbuka dengan teknologi harusnya setiap generasi dapat menyaring dampak-dampak negatif yang diberikan oleh teknologi serta mengembangkan dampak positifnya. Teknologi dapat membuat pola pikir dan mempengaruhi kualitas dari generasi tersebut.

Banyak pengamat yang menganggap generasi Z yang saat ini sedang menginjak masa remaja menjadi generasi yang mudah rentan terhadap terjangan. Dimana ibarat "Strawberry", buah merah yang sangat menarik namun ia mudah busuk. Maksudnya ialah jika tampak luar memang memukau namun saat dihadapkan pada suatu tugas atau masalah, mereka mudah menyerah dan mengeluh terhadap suatu proses dan menginginkan segala hal dengan instan.

Jadi, buat kalian generasi Z ada baiknya mulai merubah pola pikir dan menghargai setiap proses yang dihadapi. Begitu pula untuk generasi selanjutnya agar dapat menjadi pembelajaran, menjadi generasi yang tangguh dan memiliki jati diri yang kuat sebagai warga Indonesia.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Jatuh untuk bangkit Agribusiness - Universitas Brawijaya