Kunci Hatiku Masih Belum Kamu Kembalikan

"Entah sampai kapan hati ini tertutup untuk orang yang bukan dirimu."

Advertisement

Delapan bulan berlalu setelah kamu memutuskan untuk pergi dari kehidupanku, hati ini masih tetap sama seperti awal aku memulai hubungan denganmu. Aku masih mencintaimu. Tapi tidak sedikitpun ada tanda-tanda kamu memiliki perasaan yang sama sepertiku.

Rasanya belum cukup, dan tak akan pernah cukup mengenalmu, mengetahui seluruh sifat baik burukmu hanya dalam satu tahun saja. Aku masih membutuhkan berpuluh-puluh tahun lagi untuk itu. Namun, keinginanmu tidak sebesar keinginanku. Kadar cintamu tidak sebesar kadar cintaku. Perjuanganmu tidak sebesar perjuanganku. Kamu memutuskan untuk pergi dari kehidupanku dengan berbagai alasan yang menurutku terlalu klise. Namun, sebagai orang yang mencintaimu tanpa kecuali, aku mencoba menerima dengan lapang semua alasan-alasan klisemu dan terus berprasangka baik kepadamu.

Meskipun banyak menuai kontraversi atas semua alasanmu, terutama dari teman-temanku yang tidak percaya bahwa itu alasan real-mu yang membuat kamu ingin segera pergi dari kehidupanku, aku tetap tidak memandangmu sebelah mata. Aku tetap mencintaimu, tidak melihat sedikitpun kekuranganmu, tidak melihat seberapa sering kamu membuat aku kecewa, tidak mempedulikan seberapa banyak anggapan buruk tentangmu. Aku hanya mencintaimu tanpa karena.
Entah sampai kapan perasaan ini ada. Aku hanya tidak ingin memaksakan hatiku untuk menghapus semua rasa cintaku dan memaksa hatiku untuk melupakanmu, aku anggap itu semua hanya percuma karena akan sangat sulit. Biarkan fase ini berlalu termakan waktu, tanpa adanya paksaan.

Advertisement

Meskipun kamu sama sekali sudah tidak mencintaiku lagi, tetap, aku akan membiarkan perasaan ini mengalir dan membiarkan perasaan ini hilang dengan sendirinya. Kalaupun suatu hari nanti Tuhan memberikan keajaiban sehingga kamu kembali lagi kepadaku, aku akan menerimamu dengan hati terbuka, tanpa mengingat semua kesalahanmu, semua kekecewanku karenamu, tanpa melihat semua anggapan-anggapan buruk tentangmu.

Sungguh aku tidak mengerti, kali pertama aku di buat segila ini oleh seorang lelaki, lelaki yang dingin, cuek-nya bikin perempuan makan hati terus, dan jauh dari kata romantis. Tentu sifat-sifat seperti itu menurut sebagian perempuan pasti enggak banget. Anehnya, aku malah sebaliknya, tergila-gila oleh sosok yang 'enggak banget' itu.

Advertisement

Saat ini keadaan sudah sangat berbeda, aku dan kamu sudah jadi dua orang asing yang memiliki dunia masing-masing. Mengingat semua kenangan dulu, memang tak seindah kisah pasangan-pasangan romantis tapi ini cukup melekat di hati dan pikiran.

"Terimakasih untuk satu tahunnya terkesan cepat, indah dan sangat fenomenal" – @anonymous

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Penikmat kue putu rasa kamu.

CLOSE