Maukah Kamu Menjadi Alasanku Untuk Tetap Memperbaiki Masa Depan?

Terlalu banyak penyesalan yang akan ada jika semua yang kulakukan harus dihitung dengan jari.
Aku berusaha untuk membuat sebuah narasi sebagai curahan hatiku untuk orang yang selama ini ada di dalam pikiranku, orang yang selalu kusebut dalam doa, orang yang kuharapkan dapat menjadi alasanku untuk terus berjuang memperbaiki diri. Harapanku hanya satu, aku hanya ingin kau bisa menerima semua kekurangan yang ada pada diriku.

Advertisement

Aku tahu ini takkan mudah, tapi biarkan aku jujur mengenai masa lalu yang tak kalah pahit yang telah aku lewati selama ini.

Setiap orang pernah khilaf, apapun yang dilakukan semuanya berdasarkan pada coba-coba dan ingin tahu saja.Tidak ada yang tahu jika nanti itu merupakan hal yang bisa membuat hidup menjadi sengsara. Masa laluku terus menghantui sebelum ada kamu di hidupku, tadinya aku terus berpikir bahwa aku akan terus terperangkap dalam bayang-bayang masa lalu yang selama ini menghantuiku.

Tapi ternyata aku salah, kehadiranmu membuatku sadar bahwa masih ada masa depan yang harus aku rencanakan dari sekarang, masih ada harapan di masa depan untuk terlepas dari bayang-bayang masa lalu.

Advertisement

Jika kita mencoba melakukan yang lebih baik daripada yang kita pikir bisa kita lakukan, kita akan terkejut bahwa sebenarnya kita bisa melakukan hal itu.

Bayang-bayang masa lalu yang menghantuiku bukan hanya satu. semua yang pernah ada terlintas di kepalaku, otakku tak mampu untuk memikirkannya bersamaan. Sekarang yang lebih sering aku pikirkan adalah, mampukah kau berdamai dengan masalaluku, sepahit dan seburuk apapun itu?

Advertisement

Bisakah kau terus menjadi alasan dibalik aku yang setiap hari berusaha untuk menjadi wanitamu yang kuat dan tegar menghadapi semuanya. Tidak mudah untuk berdamai dengan masa lalu, tetapi aku percaya :

Tidak ada usaha yang akan mengkhianati hasil akhir…

Seburuk apapun itu, percayalah bahwa semuanya itu sudah jauh tertinggal di belakang, apapun itu sudah berusaha aku ubah untuk masa depan. Kesalahan yang dulu memberikan pelajaran hidup yang begitu berharga dan disayangkan jika tak kumanfaatkan untuk bekal masa depanku kelak. Mungkin kamu kecewa, tapi kumohon jangan biarkan dirimu terus larut dalam kekecewaan. Pandanglah di masa depan dimana ada aku di sana yang sedang menikmati hasil dari perjuanganku untuk memperbaiki masa depan.

Semua orang mempunyai impian untuk bersanding dengan orang yang mempunyai reputasi baik di hidupnya, begitu juga kamu. Namun semuanya berbanding terbalik dengan kenyataan, kamu justru mendapatkan seseorang yang mempunyai cacat dihidupnya, kecewa? sudah pasti tapi jangan biarkan kekecewaan itu menutupi perasaan yang sudah terbangun kokoh diantara kita.

“Cinta adalah dorongan yang lebih kuat daripada apa pun. Cinta tidak kasat mata-tidak dapat dilihat atau diukur-tetapi cukup kuat untuk mengubah Anda dalam sekejap, dan menawarkan kepada Anda banyak kebahagiaan daripada benda apapun yang mungkin dapat Anda miliki” (Barbara De Angelis, Ph.D.)

Sulit memang untuk menerima kenyataan, tenang saja karena aku cukup tahu diri, karena aku pun dulu tidak semudah itu untuk berdamai dengan hidupku ini. Kelegaan butuh proses yang panjang, dan asal kamu tahu, setiap hari aku selalu berusaha untuk meyakinkan diri bahwa kelak akan ada sosok seorang pria yang akan mampu menerima semua kekuranganku dengan segala cerita yang tersembunyi di sampingnya.

Setiap hari aku selalu berdoa bahwa pria itu adalah kamu. Orang yang menjadi alasan kenapa aku mau berubah dan aku mau memperbaiki diriku, karena aku mau melihat aku bersama dengan orang yang aku cintai bersama-sama membangun masa depan, membangun keluarga kecil yang bahagia.Bersama kamu,ya bersamamu.

“Cinta terbaik adalah yang membangkitkan jiwa dan membuat kita meraih lebih, yang menanam api dalam hati kita dan mendatangkan kedamaian pikiran kita dan itulah yang telah kau berikan kepadaku. ~ Notebook

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

CLOSE