Menjalani Gaya Hidup Masa Kini dengan Bersepeda

Bersepeda saat ini sudah menjadi gaya hidup beberapa masyarakat di Indonesia. Olahraga yang satu ini memang sangat digemari oleh berbagai usia, mulai dari anak-anak sampai lansia.

Setiap orang memiliki gaya bersepedanya masing-masing, ada yang ingin mengejar kecepatan, bersantai saat weekend, dan untuk menyalurkan hobi semata. Sepeda memiliki kelebihan dibandingkan olahraga yang lain contohnya jogging, jarak yang ditempuh dengan bersepeda bisa lebih jauh dan tubuh masih memiliki banyak stamina.

Mengetahui banyak keunggulan dari bersepeda, konsumen pun menjadi banyak sehingga variasi sepeda muncul di lingkungan kita. Pada tahun 2010, tren sepeda fixie dan bmx hadir di kalangan anak-anak dan remaja. Awalnya, sepeda fixie masuk ke Indonesia pada tahun 2009. Kala itu, pengguna sepeda tersebut hanya berasal dari Jakarta. Mereka ini yang pertama kali membentuk komunitas sepeda fixie, yaitu komunitas ID Fixed yang didirikan pada tahun 2009. Di tahun 2010, tren sepeda fixie baru menyebar ke kota-kota besar lain. Sepeda yang berasal dari Amerika Serikat ini menggunakan sistem fixed gear sehingga untuk melakukan pengereman, pengendara harus memutar pedal dengan arah berlawanan. Sepeda fixie bisa dikatakan sebagai sepeda yang cukup mahal. Harga sepeda ini antara Rp 1.500.000 sampai dengan Rp 5.000.000 (www.gowes.org). Selain sepeda fixie, ada juga sepeda lain, yaitu Pegeout. Awalnya, Pegeout merupakan sebuah perusahaan yang memproduksi mobil mewah. Namun, sejak tahun 1882 perusahaan ini mulai memproduksi sepeda. Harga sepeda Pegeout jauh lebih mahal daripada sepeda fixie, yaitu antara Rp 6.000.000 sampai dengan Rp 40.000.000 (www.gowes.org).

Berikutnya, sepeda yang satu ini memiliki bentuk yang unik dan sederhana, pada masa popularitasnya banyak produsen mainan yang membuat miniaturnya dan benar saja mainan itu menjadi sangat populer bagi generasi 2000an, apalagi kalau bukan BMX. BMX merupakan kependekan dari Bicycle Moto Cross. Olahraga ini dimulai pada akhir tahun 1960-an di California, AS, sewaktu olahraga motorcross populer di sana.  Olahraga balapan dengan mesin itu kemudian menjadi inspirasi lahirnya kompetisi versi tenaga manusia.

Dengan begitu anak-anak dan remaja yang memiliki keinginan untuk mengikuti motorcross dapat memenuhi hasrat mereka terlebih dulu dengan balap sepeda di jalur yang dibangun sendiri.(www.sportku.com)

Tren sepeda lipat juga baru-baru ini masuk dengan konsumen yang melimpah, apabila dulu kita tahu bahwa sepeda lipat tidak semahal sepeda pada umumnya, tetapi sepeda-sepeda yang diproduksi oleh Brompton sangatlah berbeda jauh, harganya bisa sampai seharga motor sport, sepeda ini benar-benar menantang para penggemar sepeda untuk membawa pulang sepeda tersebut. Kemudahan yang diberikan oleh sepeda lipat memang banyak dari penyimpanan dan transportasinya. 

Apa pun sepedanya yang terpenting adalah bagaimana niat Anda ingin sehat dengan bersepeda, setiap kayuhan pasti memiliki manfaat bagi diri para pengguna sepeda.

Manfaat yang diperoleh saat bersepeda pun sangat banyak, yakni menjaga kesehatan jantung, memperoleh tubuh yang ideal, membentuk otot pada kaki, dll.

Banyak penelitian menyebut dengan bersepeda, sistem kardiovaskular menjadi lebih efisien. Pembakaran kalori yang melimpah akan meluruhkan plak-plak di pembuluh darah sehingga jantung akan lebih mudah untuk memompa dan tekanan darah akan terjaga. Sungguh menarik bukan yang dapat kita peroleh dari olahraga bersepeda. Oleh karena itu, tidak ada salahnya apabila kita menjadikan bersepeda sebagai salah satu cara untuk membangun gaya hidup yang sehat di kehidupan yang sudah canggih ini.