Pribadi yang Seperti Apa Sih, Untuk Kamu yang Mau Kuliah di Luar Negeri?

​Memilih sikap terhadap kehidupan berarti menentukan sikap anda terhadap oang lain yang mana anda bisa menciptakan sebuah lingkungan yang baik dari segi mental, emosional, fisik maupun spiritual. Ini sangat penting karena semua itu berasal dari diri anda sendiri karena kesuksesan itu ditentukan oleh diri anda sendiri.

Anda yang memilih kuliah luar negeri tentu setiap waktu memikirkan hal ini dan mempersiapkannya dengan baik. Anda pasti belajar dari buku-buku panduan kuliah diluar negeri yang ​best seller​​​ baik itu buku JKLN​​​, Ielts Killer, Teofl Killer, Buku Kunci Inggris dan masih banyak lagi. Tips-tips kuliah luar negeri itu sangat membantu anda untuk berprestasi di luar negeri. Tetapi harus menjadi keutamaan bahwa niat dan tekad anda menjadi diri anda sendiri untuk menjemput kesuksesan tersebut.

Maltbie D. Babcock mengatakan : salah satu kekeliruan yang paling sering terjadi dan amat disayangkan adalah pendapat bahwa keberhasilan hanya bisa diperoleh berkat bantuan orang-orang jenius, keajaiban atau hal-hal lain yang tidak ada dalam diri kita sendiri.

Sehingga banyak orang yang berpikir bahwa kesuksesan itu berasal dari cara anda berpikir tentang diri anda sendiri. Entah anda mampu atau tidak? Atau bagaimana cara untuk anda memperjuangkannya. Dan jangan pernah berdiri atau menopang dagu dan bermimpi kuliah di luar negeri.

Jika ini yang anda lakukan, maka anda bisa dinilai "punya mimpi tapi hanya jadi pemimpi". Bergeraklah! bergerak yang dimaksudkan adalah mendorong diri anda sendiri untuk berjuang meraih beasiswa LPDP, Beasiswa Unggulan, dan lain-lain.

Tapi ingat semua itu dapat anda jalankan karena ada orang lain yang mendukung anda. Dan ini anda bisa paham kalimat ungkapan Maltbie. Oleh karena itu anda bisa menebak bahwa pikiranlah yang menentukan situasi anda ketika berada di luar negeri.Simak mengapa hal ini menjadi pegangan bagi anda ketika kuliah di luar negeri:

a. Aku Berasal dari Orang lain maka Aku Butuh Orang Lain​​​​

Anda harus sadar bahwa adanya anda berasal dari orang lain. Dan berkembangnya semua kemampuan yang ada dalam diri anda karena orang lain memberi kemampuannya,Karena orang lain memberi waktu, perhatian dan hidupnya untuk anda.

Misalnya anda bersama sahabat dan dosen anda. Anda juga sadar bahwa cita-cita anda berasal dari orang lain.Karena anda yang menemukan cita-cita anda dari orang lain yang menanamkannya baik secara langsung maupun tidak langsung.

b. Karena Itu Aku butuh Orang lain

Tanpa orang lain anda tidak bisa menjadi diri sendiri.Dan bahkan tidak bisa menjadi manusia seperti yang diimpikan anda. Makanya anda butuh orang lain​​​​​​.

c. Aku Untuk Orang Lain, Maka Orang Lain Butuh Aku

Anda harus sadar, hidup anda tentu juga untuk orang lain karena itu merupakan suatu kebutuhan anda seperti anda inginkan hidup orang lain untuk anda pula. Anda ingin diterima dan dihargai orang lain. Pribadi anda sebagai mahasiswa kuliah di luar negeri maka semua pikiran anda yang anda sampaikan, tingkah-laku anda, dan cinta anda berasal dari diri anda yang anda sesuaikan dengan daerah setempat.

Anda mungkin mempunyai banyak kemampuan yang tidak dimiliki orang lain dan anda harus ingin kemampuan anda tersebut diterima, dan dikenyam orang lain juga sehingga anda bisa merasa bahagia atau puas karena anda bisa memberikan sedikit apa yang ada dalam diri anda bagi orang lain.

Sehingga disimpulkan bahwa semua yang anda lakukan atas dasar mencintai sesama anda yang berbeda dengan anda dan cinta universal itu bisa ditanam, kemampuan anda, bakat dan pembawaan anda juga harus berguna untuk oang lain. Ini yang disebut dengan kebahagian orang lain adalah kebahagian anda pula. Semua itu harus anda persiapkan.