MAAFKAN AKU
Jikalau aku kuat maka Tuhan yang menguatkan
Jikalau aku baik maka Tuhan yang Maha Baik
Jikalau aku salah maka itu dari pribadiku
Mentari bersinar tanda pagi mulai datang
Memberi cahaya untuk setiap insan
Bukankah mahluk bumi selalu menjunjung ciptaanNya?
Lihatlah sekelompok merpati di awan yang sejuk enak dipandang
Ketahuilah mereka sedang memuji kebesaran Tuhan
Lantas, jikalau kamu yang sempurna memiliki akal
Masih ragu terhadap sang maha kekal
Apakah yakin kehidupan di dunia akan kekal?
Maka sempatkan melantunkan harapan di setiap perbuatan
Dengan doa penuh pengharapan dan
Barangkali aku pandai menasihati namun tidak pandai merealisasikan dalam diri
Maafkan aku
AKU RINDU DI TENGAH PAHIT DUNIA
Ayah…
Banyak orang bilang aku adalah versi ayahku…
Ayah…
Anak gadismu kini beranjak dewasa
Namun tetap saja masih kecil dimata ayah
Ayah ingatkah dulu?
Ketika aku juara kelas ayah bangga
Ketika kita menikmati telur setengah matang dengan sedikit garam
Ayah entah rasanya aku ingin berdiskusi tentang polemik dunia
yang tetap akan selalu menjadi tanda tanya
Ingatkah ayah
Ketika ayah selalu ke kamarku ketika pulang kerja
walau hanya sekedar melihat apakah aku sudah terlelap dalam bisingnya kehidupan dunia
Setelah ayah tiada rasanya dua kali lipat hidupku lebih mencekam dan bahaya
Tak ada pelindung dikala banyak orang yang bermuka dua
Tak ada yang membela saat anak gadisnya ditempa pahitnya ketidakadilan dunia
Ayah versi laki-laki terbaik bagiku
Aku rindu…
Tuhan titip salam untuk ayah lewat Dekapan dalam doa
Doa terindah untuk ayah…
Nama : Dewi Novitasari
IG : dewinovitaaa3
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”