Sepuluh Future Skills 2020, Generasi Milenial Indonesia dan Persaingan Global

Kewajiban seluruh generasi milenial adalah aktif mencari dan mulai mengejar ketertinggalan kemampuan

Tantangan hidup di bumi semakin hari semakin bertambah. Hal ini dapat diketahui dengan begitu banyaknya tantangan zaman agar dapat bersaing di era disrupsi. Salah satu kewajiban untuk dapat menjadi individu yang berdikari, adalah dengan memiliki skills atau kemampuan wajib sesuai dengan yang sedang menjadi kebutuhan dunia.

Advertisement

Dalam hal ini, seharusnya para milenial sebagai pewaris sah Indonesia di masa depan mampu menyeleraskan dirinya dalam menjalani kehidupan. Salah satu yang menjadi perhatian dunia saat ini, adalah 10 skills wajib yang menjadi acuan bagi kehidupan di tahun 2020, versi world economic forum.

World economic forum dalam future jobs report tahun 2016, mengkomparasikan 10 skills yang dibutuhkan pada tahun 2015 dan yang dibutuhkan pada tahun 2020. 10 skills yang menjadi pedoman dalam bersaing pada tahun 2020 sebagai puncak revolusi industry 4.0 adalah Complex problem solving, Critical thinking, Creativity, People management, Coordinating with others, Emotional intelligence, Judgement and decision making, Service orientation, Negotiation, dan Cognitive flexibility.

Sepuluh skills ini adalah kemampuan yang harusnya mampu menjadi acuan dalam membentuk generasi milenial yang mampu terjun dalam pesaingan global di negeri ini. Sebab tanpa sadar, 10 skills ini pula lah yang merepresentasikan kebutuhan pekerjaan di masa depan. Indonesia sebagai negara yang harusnya mampu menghadapi arus globalisasi, sudah sepantasnya untuk mulai mengimplementasikan seluruh kehidupan berbangsa dan bernegara sesuai dengan kebutuhan dunia. 10 future skills 2020  telah berjalan, dan tahun 2020 tinggal menunggu di depan, Namun bagaimanakah realita Indonesia dalam menghadapinya?

Advertisement

Nampaknya hasil world economic forum sebagai representasi salah satu kebijakan dunia, kurang masif dan mendapat perhatian, baik dari pemerintah maupun rakyat Indonesia. Kurangnya pengenalan dan pembahasan mengenai 10 skills ini, menurut penulis akan berdampak pada kualitas generasi milenial sebagai didikan dan representasi masa depan Indonesia.

Padahal, penulis memaknai bahwa 10 skills ini sangatlah penting dijadikan pedoman dalam mencetak generasi penerus yang kompeten dan berdaya saing. Apabila pemerintah memang masih dirasa kurang dalam usaha melahirkan generasi sesuai dengan tuntutan global, maka usaha generasi milenial sebagai objek atas 10 skills ini dapat mulai digaungkan dengan hal-hal sederhana.

Advertisement

Kesadaran untuk meningkatkan kualitas kemampuan diri sendiri adalah kunci atas segala kunci bagi terciptanya usaha menuju 10 skills ini. Beberapa hal yang dapat mulai diwujudkan adalah dengan menyelaraskan kegiatan belajar mengajar di ruang-ruang kelas untuk dapat memuat salah satu pengajaran dan pelatihan dengan tujuan mengarah pada salah satu dari 10 skills kunci atau memulai obrolan di media sosial dengan sesama kawan, sesuai dengan isu global terkini. Hal ini meskipun sederhana, akan meningkatkan skills generasi milenial Indonesia.

Untuk itulah, kewajiban seluruh generasi milenial adalah tidak hanya menunggu asupan materi dan pengetahuan yang diberikan pemerintah, namun juga aktif mencari dan mulai mengejar ketertinggalan kemampuan agar Indonesia dapat bersaing di era global.

Oleh Nurul Aulia

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

CLOSE