Stereotip Anak Pendidikan dan Anak Ilmu Murni FIS UNY

Sebagai universitas yang menyediakan jurusan ilmu murni dan ilmu pendidikan, image UNY sebagai kampus pendidikan tetap erat melekat. Walaupun presentase jurusan pendidikan lebih banyak, bukan berarti kualitas ilmu murni di UNY dapat diragukan. Di Fakultas Ilmu Sosial (FIS) perbandingan jurusan pendidikan dan ilmu murni yaitu 5:3. Sebagai salah satu mahasiswa di FIS, topik anak pendidikan dan anak ilmu murni selalu hangat menjadi pembahasan tatkala bercengkerama. Apa saja? Simak berikut ini!

Advertisement

Anak Pendidikan

1. Berpakaian Rapi

Satu hal yang paling mudah untuk mengenali anak pendidikan adalah pakaian yang digunakan. Anak pendidikan di FIS identik dengan batik, baju berkerah, celana atau rok bahan, juga potongan rambut yang rapi. Mahasiswi yang berjilbab pun kebanyakan menggunakan style hijab yang simpel dan sederhana.

Advertisement

2. Image Guru Masa Depan

Yap! Mahasiswa pendidikan adalah kader-kader guru di masa depan. Karena itulah mereka kemudian membentuk pribadi mereka sedemikian hingga agar dapat menjadi guru idaman murid-murid. Sepertinya hal ini yang kemudian membuat mereka cukup taat peraturan dalam hal berpakaian atau pun dalam berbicara. Karena itulah aura calon pendidik terpancar kuat dari anak pendidikan.

Advertisement

3. Lebih Kaku

Lebih kaku bukan berarti tidak bisa diajak bicara. Ngobrol dengan anak pendidikan seru juga lho. Anak pendidikan asik diajak ngobrol ngalor ngidul seperti anak ilmu murni, tetapi karena mungkin mereka diajarkan untuk cukup patuh pada aturan, candaan yang dilontarkan anak ilmu murni kadang tak sampai.

Anak Ilmu Murni

1. Fashion is Communication

Kalau bertemu mahasiswa gondrong, ber-totebag, bersepatu kanvas, berkaos oblong, rambut berwarna, dan bersandal kekinian sudah bisa dipastikan kalau itu adalah mahasiswa ilmu murni. Inilah salah satu cara anak ilmu murni untuk berekspresi. Mungkin karena sebagian besar dosen ilmu murni membebaskan mereka dari aturan cara berpakaian di FIS jadi anak ilmu murni lebih bisa mengeksplore fashion yang akan mereka gunakan ke kampus.

2. Dikenal Open Mind

Kalau ngobrol dengan anak ilmu murni kadang bisa sampai lupa waktu. Anak ilmu murni dikenal sebagai mahasiswa yang bisa diajak ngomong serius memikirkan negara sampai bercanda ala angkringan Jogja. Begitulah, jadi sampai lupa waktu!

3. Vokal dan Kritis

Di kampus tentu sering diadakan diskusi, nah di sini biasanya anak ilmu murni lebih vokal dalam mengungkapkan pendapatnya. Anak ilmu murni pun tak segan untuk memaparkan idealismenya. Selain itu ilmu dasar yang didapat anak pendidikan dan anak ilmu murni sudah berbeda, maka tak bisa dipungkiri kalau pandangan yang diutarakan pun berbeda meski dalam satu ranah. Percayalah, perbedaan itu indah.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

CLOSE