Terima Kasih Telah Meninggalkanku, Kini Aku Mendapatkan Lelaki yang (Jauh) Lebih Baik darimu

Terima kasih telah meninggalkan

Hai mantan, masih ingatkah kau denganku?

Ini aku yang kau abaikan tempo dulu. Ini aku yang banyak meneteskan airmata karenamu. Ini aku yang nyaris gila ketika kau pergi. Apa kabarmu? Sudah lama aku tak mendengar kabar berita tentangmu selepas kau meninggalkan aku. Apakah kau baik-baik saja? Bagaimana harimu yang tak ku ketahui keberadaannya hingga kini? Sudahkah kau menemukan tambatan hati yang baru atau kau masih menikmati kesendirianmu?

Suatu saat jika kita bertemu, aku ingin mengucapkan terimakasih kepadamu.


Sebab, saat aku bersamamu telah banyak luka yang aku terima darimu. Dan luka-luka itu yang menguatkanku, membuatku menjadi perempuan tangguh.


Aku tak mendendam sama sekali terhadapmu ataupun membencimu. Karena kamu, aku menemukan sesosok laki-laki yang lebih baik. Dia adalah sosok laki-laki yang baik, sabar bahkan akhlaknya terpuji. Aku beruntung memilikinya.

Dulu setiap kali kau membuatku menangis, aku hanya dapat mengelus dada. Itu adalah upayaku untuk menjaga lisan dan hatiku agar tidak menjadi kotor. Upaya serta kesabaranku di masa lalu ternyata membuahkan hasil. Tuhan menguji umat-Nya agar bersabar dan dijanjikan kebaikan. Ujiannya itu kamu dan kebaikannya itu dia. Lucu bukan?

Lihatlah aku sekarang, aku sudah bahagia dengannya. Dia adalah sosok pria yang datang kala aku patah hati denganmu. Dia yang dengan sabar menunggu diriku membukakan pintu hatiku untuknya. Dia yang dengan segala kebaikan yang dimilikinya, mampu menutupi segala kekuranganku. Iya, dia yang tak pernah meneriakiku ketika aku membuatnya kesal. Iya, dia yang selalu siap ketika aku membutuhkan pundak untuk bersandar dan bercerita.

Keputusanmu meninggalkan diriku mungkin merupakan salah satu rencana Tuhan untuk segera mempertemukanku dengan dia, calon imamku. Kami akan segera menikah. Benar kata pepatah bahwa "perempuan baik-baik hanya untuk laki-laki yang baik, begitupun sebaliknya" Sekali lagi, terimakasih mantan. Jika kau tak meninggalkanku, aku tak tahu akan menjadi seperti apa diriku ini. Ku harap kau juga berbahagia disana, di suatu tempat dimanapun bagian dari dunia ini.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Love yourself!

Editor

Not that millennial in digital era.