Wake Up, Ketika Tumbuh Tanpa Arti Sangat Menyenangkan.

Pikiranku terus membumbung tinggi, apakah aku harus menyalahkan keadaan. Berfikir positif mungkin lebih baik, kata yang bosan yang sering aku dengar. Berpikir positif tidak lebih dari bodoh. Mungkin aku tidak mengatakannya dari hati karena sekarang juga aku berfikiran seperti itu.

Aku rasa masa depan tak berpihak kepadaku belakangan ini, dia lebih berpihak kepada orang yang enggan menyapanya, sedangkan orang yang berusaha sebaliknya diabaikan. Mungkin masa depanmu akan begitu cerah ketika kamu berada di titik jenuh tanpa siapapun di sampingmu atau mungkin bisa jadi kamu sudah mati. Oh, ayolah wake up.

Bukannya ingin mengeluh dengan keadaan, rasanya aku rindu dengan masa kecilku dulu. Masa dimana aku tidak pernah memiliki beban seberat ini. Mengeluh pun tidak ada gunanya, dengan siapa atau bagaimana aku harus mengadu. Mungkin sudah terlalu banyak beban yang aku alami, sehingga aku tidak tau lagi harus berbuat apa, harus mengatakan apa ketika aku ditanya bagaimana.

Percayalah tumbuh dewasa sebelum waktunya sangat menyakitkan. Tumbuh tanpa siapapun mendampingi, tanpa support. Tapi tenang hidupku tidak seburuk yang engkau bayangkan. Karena jika kalian membanyangkannya kalian tidak akan pernah merasakannya dan hal itu akan sia-sia. Aku masih mempunyai Tuhan untuk bersandar ketika aku lelah, bersujud ketika aku mengadu. Tapi aku tidak punya seorangpun di dunia yang dapat aku percaya. Mungkinkah?

Pernah aku berkali-kali berharap kepada seseorang, termasuk sahabat yang telah aku anggap sebagai keluarga. Namun hari ini aku menelan pil pahit lagi, semuanya hancur begitu saja. Aku rasa berat sekali beban yang aku alami, apakah Tuhan adil? Atau Tuhan sedang mengujimu?

Dan sebelumnya apakah keluargamu ada. Pikirku tidak sejauh itu, ada dan tidak ada pun mereka tidak pernah merasa memilikiku. Tumbuh dengan keadaan yang luar biasa pasti menyedihkan, namun di sisi lain masih ada sandaran nyata yang kamu miliki bukan seperti yang engkau baca seperti sekarang.

Sekali lagi jika engkau percaya tumbuh tanpa arti itu sangat menyenangkan bukan?

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

When was the last time you felt lost?