Yang Patah Tumbuh, Lalu Hilang Berganti

Salah satu lagu karya Banda Neira, band indie yang cukup terkenal saat itu. Beberapa kali aku mendengarkan lagu itu, awalnya masih asing di telinga karena terbiasa mendengarkan lagu-lagu berbahasa Inggris, Perancis, Jepang, Mandarin, bahkan Thailand. Aku tidak terlalu menyukai lagu-lagu Indonesia, apalagi dibawakan oleh band indie. Namun semuanya berubah saat negara api menyerang, avatar mode on, haha.

Advertisement

Aku kehilangan. Kehilangan menyebabkan sakit dan patah hati berkelanjutan. Berbulan-bulan membohongi diri dengan berkata ā€œIā€™m fine.ā€ Kebodohan itu memuncak, aku yang mengabaikan hati terluka ini. Lukanya semakin parah saat orang yang aku sayangi pergi dengan perempuan lain dan pergi ke tanah lain pula. Saat mendapatkan kabar itu, aku sedang on fire dalam tugas di kampus. Tiba-tiba api semangatku padam, air mataku tumpah tak henti-henti. Akhirnya aku memutuskan untuk pulang ke rumah.

Aku tahu pulang ke rumah merupakan sesuatu yang menyakitkan. Tapi aku berani bertaruh, setelah itu aku akan sembuh. Benar, pulang ke rumah adalah hal menyakitkan bagiku. Banyak kenangan yang aku lalui dengannya kembali berputar dalam pikiranku. Seminggu di rumah menghabiskan waktuku dengan keluarga, dengan teman-teman kelasku, begadang sampai malam dengan kawan-kawan, membuat kudapan dengan sahabatku. Aku tidak pantas terpuruk terus, setelah ini kehidupanku harus terus membaik.

Aku kembali bangkit. Sosok maya itu tiap hari memberi semangat tersendiri bagiku. Aku jarang bertemu dengannya, bahkan hampir tidak pernah. Tapi, ia selalu hadir dalam dunia mayaku, memberi semangat saat aku down. Aku hampir saja jatuh padanya. Orang yang baru saja tersakiti biasanya mencari seseorang untuk menyembuhkan, aku hampir saja melakukan hal itu. Satu kakiku sudah masuk ke lubang itu, saat semuanya terjadi.

Advertisement

Aku hampir saja melakukan hal bodoh. Semuanya terjadi begitu cepat. Hari itu salah satu seniorku di kampus aku pergoki sedang bersamanya. Jadi, semuanya ini sia-sia saja. Dia yang menyemangati aku setiap hari, membuatku merasa seperti memiliki kekasih lagi, tiba-tiba berjalan dengan wanita lain di depanku. Fix ini aku yang bodoh.

Aku hampir saja jatuh padanya, sebelum ini semua terjadi. Aku angkat kaki dari kehidupannya. Ia masih berusaha mengejar dan aku termakan umpannya untuk kedua kali. Sayangnya tidak berlangsung lama, dia dan wanita itu tiba-tiba menghilang dari dunia maya.


Aku merasa seperti singa yang dipermainkan oleh kadal. Beruntungnya singa itu tidak jadi jatuh dalam kebodohannya, mencintai seekor kadal.


Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

a settled foreigner girl

CLOSE