Kami Ingin Keadilan Kembali di Negeri Ini, Wahai Penguasa!

Mencari keadilan di negeriku bagaikan mencari jarum ditumpukkan jerami. Keadilan hanya untuk orang yang berkuasa. Tidak ada yang mendengar jeritan rakyat miskin, rintihan anak anak terlantar.

Negeriku tuli.

Advertisement

Koruptor bagaikan dewa. Mereka memakan semua uang kami, rakyat negeri ini, yang taat membayar pajak. Mereka sungguh kejam! Setelah memakan semua uang haram itu dan bahkan hanya dipenjarakan seumur jagung. Mereka para musuh negara, dengan senyuman; yang tak tahu apa artinya, melambaikan tangan serta bangga saat disorot media.

Negeriku buta.

Janji para pemimpin di atas panggung orasi, di layar televisi, yang seluruh rakyat negeri dengarkan dengan seksama nyatanya basi. Padahal, kami berharap pemimpin yang adil akan memimpin negeri ini. Setelah tujuan mereka tercapai, rakyat miskin tetap miskin, anak anak terlantar tetap terlantar. Dengan begitu rakyat kaya tetap kaya, koruptor tetap menjadi koruptor.

Koruptor bagaikan lingkaran setan tiada akhir; mereka merusak citra negeri. Mereka luputkan semangat para pejuang negeri ini yang dulu berkorban diri dari para pencuri kotor. Koruptor merusak harumnya negeriku; yang diharumkan para pemuda-pemudi saat meraih prestasi di kancah internasional.

Advertisement

Mereka sampah!

Sampah masyarakat yang harus dibabat habis. Mereka adalah penjahat licik. Tidak berwibawa. Terlena dengan kenikmatan dunia yang semu ini. Keadilan dikesampingkan. Hati mereka hitam. Hati mereka batu.

Dengarlah kami, wahai pemimpin!

Advertisement

Di sini kami terlantar. Di sini kami kelaparan. Kau ke manakan uang kami? Uang yang harusnya kau gunakan untuk menyejahterakan negeriku ini, malah kau lahap habis?

Hanya untuk menunggang mobil mewah, hanya untuk berteduh di sebuah istana. Lihatlah kami, kami bahkan tidak ada tempat untuk berteduh.

Dengarlah kami, wahai pemimpin!

Penuhilah janjimu. Peganglah amanah yang rakyat berikan padamu.

Dengarlah kami, duhai pemimpin!

Kembalikan keadilan negeriku

Kembalikan keadilan negeriku, duhai pemimpin!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

4 Comments

CLOSE