Kartini Masa kini, Menjadi Diri Sendiri Itu Mahal

Apa yang kalian ketahui, ketika mendengar nama Kartini? Pastinya kita tahu, beliau adalah seorang pahlawan yang memperjuangkan hak wanita Indonesia supaya bisa memiliki kesetaraan dengan kaum pria.

Atau sering disebut pejuang emansipasi wanita. Keinginan beliau supaya kaum wanita tidak terkungkung adat. Kaum wanita bisa memiliki kebebasan menuntut ilmu dan belajar. Kebebasan otonomi serta dalam persamaan hukum.

Sebagai salah satu wanita Indonesia yang lahir pula dari tanah kota Jepara, saya sangat bangga sekaligus merasa tertantang memiliki tanggung jawab untuk melanjutkan perjuangan beliau. Meskipun perjuangan saat ini berbeda dengan zaman dulu.

Dalam artikel ini, kenapa saya memberi judul; "Kartini Masa Kini, Menjadi diri sendiri Itu Mahal"? Karena menurut saya untuk melanjutkan perjuangan beliau tidak usah kita berpikir yang berat-berat dulu. Apa yang bisa saya lakukan ya? Apakah saya layak ya? Apakah nanti membutuhkan dana yang besar ya?

Jikalau pikiran kita masih seperti itu, sama saja kita menganggap diri kita sendiri belum merdeka. Padahal sudah begitu banyak pengorbanan dari Kartini memperjuangkan kebebasan bagi kaum wanita. Kebebasan di sini dalam artian kebebasan yang bertanggung jawab.

Bukan berarti bebas terus kita bisa melakukan segala keinginan kita. Tanpa melihat kodrat kita sebagai seorang wanita, yang memiliki tata bahasa, sopan santun yang sangat dijunjung tinggi di negeri ini. Apalagi kita sebagai masyarakat Jawa.

Sebagai Kartini masa kini, kenapa menurut saya kita harus menjadi diri sendiri? Karena untuk menjadi diri sendiri tidak membutuhkan biaya yang mahal. Waktupun bisa berguna untuk diri sendiri dan untuk semua orang. Misalnya saja, kita melihat banyak sekali perempuan hanya mementingkan bersolek diri, sampai mungkin menghabiskan akhir pekannya untuk mempercantik diri.

Memang tidak salah, itu hak semua wanita. Tapi biarlah kita bisa bijak mempergunakan kecantikan kita untuk menjadi dampak bagi orang lain. Apa gunanya jika cantik fisik saja, tanpa cantik hati dan batin juga? Semua pasti akan terasa hampa.

Apakah kita hanya ingin dibilang anak hits? Bisa memakai barang-barang mewah, pergaulan tanpa batas, tanpa mengenal waktu, yang sebenarnya sangat berguna?

Menjadi diri sendiri bukan berarti menutup diri dari perkembangan zaman sekarang ini. Namun, kita juga harus bisa selektif, memilah dengan bijaksana, tanpa menyalahkan orang lain disekitar kita. Jangan takut atau merasa minder dibilang kuper atau kudet sekalipun.

Justru kalau kita bisa menjadi diri sendiri untuk hal yang lebih baik, apalagi untuk dampak jauh kedepan untuk negara kita, kenapa tidak?

Kenapa menjadi diri sendiri itu mahal?

1. Karena sebenarnya tabungan atau hasil dari gaji kita, bisa dialokasikan untuk hal yang positif. Misalnya saja, untuk investasi. Baik itu berupa bisnis atau usaha rumahan atau investasi lainnya yang bisa jadi pegangan kita untuk masa depan.

Karena kita tidak akan pernah tahu, sampai kapan kita bisa dengan sehat terus dalam bekerja. Apalagi kita sebagai kaum wanita yang nantinya, jika suami kita menghendaki kita untuk tidak bekerja.

Investasi tersebut bisa jadi tambahan kita, untuk membantu suami kita dalam keuangan keluarga. Jadi usaha kita untuk membantu suami atau keluarga akan berarti sangat mahal berharganya kan?

2. Waktu adalah uang. Mahal kan? Apalagi jika waktu itu kita manfaatkan untuk mengembangkan hobi kita. Menggapai impian kita. Bersosialisasi dengan orang banyak dan bisa membantu mereka pula. Bahkan dari antara kita mungkin ada yang merasa menyesal karena tidak bisa mempergunakan waktu yang ada dengan sebaik-baiknya.

Karena mereka lebih memilih mempergunakan waktu mereka untuk menyenangkan diri mereka sendiri saja.

Jadi, mahal disini bukan berarti kita membutuhkan dana yang banyak untuk bisa menjadi diri sendiri. Melainkan, karena kita menjadi diri kita sendiri, kita bisa mempergunakan waktu kita, hobi kita, dan apapun yang ada dalam diri kita bisa bermanfaaat untuk orang lain. Dan ini akan sangat mahal artinya.

Hai kalian kaum wanita, mari kita bersama-sama membangun diri untuk memiliki semangat memperjuangkan segala impian kita, untuk negara kita Indonesia. Kalian kaum wanita sangatlah berharga. Karena dari kalian akan lahir generasi penerus bangsa.

Kalian sangat mahal artinya. Jangan sia-siakan apapun yang kalian miliki. Kita persembahkan untuk ibu pejuang kita, Kartini dan untuk negara kita tercinta Indonesia. Dengan segala talenta kita. Selamat hari Kartini, untuk kalian semua wanita Indonesia.