Mengenal Sejarah Nama Malioboro Yogyakarta yang Melegenda

Jalan Malioboro, Jalanan di Kota Jogjakarta yang Tak lekang Oleh Waktu

Sebagai ikon kota, Malioboro Yogyakarta menjadi lokasi yang wajib dikunjungi jika Anda berlibur di Yogyakarta. Didukung oleh letak yang strategis, tepatnya di Jalan Malioboro Sosromenduran, Gedong Tangen, membuat lokasi wisata ini tak pernah sepi pengunjung. Tidak hanya wisatawan lokal saja, tetapi wisatawan asing pun betah lama-lama menikmati suasana destinasi Jogja satu ini.

Wisata di Malioboro Yogyakarta lebih terkenal dengan surganya belanja. Ada banyak pakaian, tas, pernak-pernik, serta oleh-oleh khas Jogja yang dapat ditemukan. Di samping itu, Anda juga perlu tahu ada berbagai hal menarik lainnya dari destinasi yang mengaggumkan ini.

Lokasi yang Penuh Aroma Sejarah

Aroma sejarah memang terasa sekali di lokasi populer ini. Bangunan-bangunan tua saksi sejarah tetap berdiri kokoh di antara moderninasi kota. Bahkan asal nama Malioboro memiliki tiga versi cerita sejarah. Pertama, konon penaamaan tersebut berasal dari bahasa Sansekerta "Malyabhara" bermakna berhias karangan bunga. Kedua, Malioboro dikaitkan dengan Duke of Marlborought, panglima kerajaan Inggris.

Versi ketiga menghubungkan mengenai kasta. Pasti Anda tahu bahwa di Yogyakarta, terkenal dengan bangsawan atau ningrat dan orang kecil atau bukan ningrat. Nah, konon Malioboro berasal dari bahasa Kaili, yaitu "ma", "li", dan "boro". Jika diartikan bermakna jalan yang digunakan orang kecil (bukan orang ningrat).

Surganya Wisata Belanja

Ada pasar batik terkenal di Jogja yang berada di Malioboro Yogyakarta, yaitu Pasar Beringharjo. Ada banyak jenis batik yang cantik di pasar tradisional ini. Di samping itu, ada Mall Malioboro yang semakin memuaskan hasrat belanja Anda. Ditambah lagi ada Mirota Batik, temukan batik berkualitas istimewa di sini.

Surganya Wisata Kuliner

Berburu kuliner khas Jogja, cukup datang ke wisata satu ini. Menu kulinernya sangat lengkap. Ada gudeg, nasi pecel, oseng mercon yang ternama dengan rasa pedasnya, sate kere, dan masih banyak lagi kuliner lain. Juga banyak lesehan untuk tempat nongkrong sambil ngopi. Sangat pas untuk mengobrol lama-lama bersama teman.

Malioboro Surganya Pencinta Buku Impor

Tidak hanya menjadi surga belanja dan kuliner, ternyata di Malioboro ada lapak-lapak buku impor. Ini pasti menjadi surga bagi para pencinta buku. Pastikan membawa uang lebih karena dijamin Anda akan kalap, karena harganya bisa mencapai setengah harga normal. Salah satu lapak buku paling ternama bernama Lucky Boomerang Bookshop. Tempatnya yang nyaman membuat Anda akan lupa waktu.

Menjadi tempat hunting foto paling keren tidak salah jika banyak orang-orang memegang kamera, karena Malioboro Yogyakarta memiliki beribu spot foto yang menarik. Dari tatanan taman yang unik, bangunan-bangunan zaman dulu, hingga lalu lalang andong. Termasuk di antaranya keseruan musisi jalanan yang bermain alat musik tradisional. Suasana tempat belanja oleh-oleh juga sangat menarik untuk dipotret.

Keliling dengan Delman atau Becak

Ingin menikmati kawasan Malioboro Yogyakarta? Ya, paling cocok berkeliling dengan transportasi tradisioanal. Anda dapat memilih mau naik delman atau becak yang dengan mudah ditemukan di sini. Biasanya kusir delman maupun tukang becak menawarkan paket berkeliling dengan harga relatif murah. Menariknya, mereka akan menceritakan mengenai lokasi wisata ini kepada Anda.

Menarik dan menyenangkan sekali bukan kawasan Malioboro Yogyakarta? Agar lebih leluasa menikmati liburan di Jogja, lebih baik Anda menyewa kendaraan. Anda akan lebih bebas menjelajahi sekuruh sisi dan sudut Kota Gudeg.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini