Pandemi Covid-19 berhasil membuat masyarakat Indonesia ketar-ketir. Angka kenaikan kasus yang semakin melonjak membuat pemerintah mengambil langkah. Hari ini program vaksinasi gratis dari pemerintah telah dimulai dan beberapa pejabat seperti Bapak Presiden Joko Widodo dan figur publik Raffi Ahmad telah mendapatkan vaksin terlebih dahulu.
Pemberian vaksin ini rupanya nggak lepas dari kontroversi dan kritik. Apalagi baru-baru ini tersiar kabar bahwa tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) termasuk mantan Menteri Sosial Juliari Batubara telah mendapatkan vaksin terlebih dahulu. Nggak hanya menulai perbedabatan di masyarakat, para figur publik juga merasa iri. Salah satunya adalah YouTuber sekaligus selebgram Arief Muhammad. Penasaran? Yuk simak berita lengkapnya di bawah ini!
Arief Muhammad menulis satire di media sosial pribadinya terkait pemberitaan pemberian vaksin pada Juliari Batubara dan tahanan KPK lain
Baru-baru ini masyarakat dihebohkan dengan kabar bahwa tersangka korupsi dana bantuan sosial, Juliari Batubara mendapatkan vaksin terlebih dahulu. Nggak sendiri, Juliari juga mendapat vaksin bersama dengan puluhan tanahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang lain. Nggak hanya masyarakat rupanya salah satu figur publik Arief Muhammad juga terpancing untuk memberikan pendapatnya. Lewat laman Instagram pribadinya, Arif Muhammad menulis satire pendek yang menyebut bahwa ia merasa iri pada Juliari yang telah mendapatkan vaksin terlebih dahulu.
Mengiringi tulisan tersebut Arif Muhammad mengunggah sebuah headline berita yang menunjukan berita soal pemberian vaksin pada Juliari Batubara dan tahanan KPK lain. “Iri sekali.. kami sekeluarga sampai sekarang belum divaksin,” tulis Arief Muhammad. Unggahan tersebut sontak menarik komentar warganet. Terlihat juga para artis lain yang turut berkomentar seperti Tantri Kotak, Andre Taulany sampai YouTuber Nessie Judge.
Pihak KPK menilai bahwa tahanan adalah pihak yang sangat rentan tertular virus karena sering berinteraksi dengan pengawal dan banyak petugas KPK
Juliari Batubara/Credit: CNN Indonesia via www.cnnindonesia.com
Melihat tanggapan masyarakat yang cukup kontra, pihak KPK akhinya menjelaskan alasan pemberian vaksin pada Juliari Batubara dan tahanan KPK lain. Menurut ketua KPK, organisasinya memiliki tanggung jawab untuk menjaga keselamatan jiwa setiap orang, termasuk tahanan. Pasalnya telah terjadi kasus positif Covid-19 yang menyerang 20 orang tahanan KPK dari 64 total tahanan.
Menurut pihak KPK pula, tahanan merupakan orang yang rentan terkena penularan karena mereka kerap berinteraksi dengan pengawal, petugas KPK dan tahanan lain. Atas dasar itu pihak KPK memutuskan untuk melakukan proses vaksinasi terhadap para tahanan KPK. Gimana nih menurut para SoHip sekalian?
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
