Supermodel Amerika Serikat, Bella Hadid baru-baru ini menjadi sorotan di media sosial. Perempuan berusia 24 tahun tersebut diketahui ikut dalam aksi dukungan terhadap Palestina di Bay Ridge, New York City, Sabtu (15/5/2021).
Aksi tersebut sempat ia publikasikan melalui beberapa foto dan video yang diunggah ke Instagram pribadinya. Tak tampil glamour seperti biasanya, kali ini Bella terlihat lebih sederhana dengan menggunakan atasan bernuansa etnik, membawa bendera Palestina sambil menyerukan kalimat “Free Palestine”. Sebelum mengikuti aksi tersebut, keluarga Hadid termasuk Gigi dan juga Anwar sang adik, memang kerap kali menyerukan keadilan untuk masyarakat Palestina.
Selama ini Bella Hadid dikenal vokal di media sosial untuk membela Palestina. Bahkan ia mengaku bangga dan cinta memiliki darah Palestina dari sang ayah
Pemilik nama lengkap Isabella Khair Hadid bergabung dalam aksi dukungan itu sambil mengenakan keffiyeh atau penutup kepala tradisional yang umumnya digunakan para pria di Timur Tengah dan Arab. Sebelum melakukan aksi solidaritasnya, Bella mengungah foto sang ayah bersama tujuh saudara kandung dan momen pernikahan kakek-neneknya.
Dalam unggahan tersebut, kakak dari Gigi Hadid ini menceritakan bagaimana sang ayah dan saudaranya dibawa keluar dari Palestina pada 1948 kemudian menjadi pengungsi di Suriah, Lebanon hingga Tunisia.
“Saya cinta keluarga saya, saya cinta rumpun saya (leluhur), saya cinta Palestina. Saya akan berdiri teguh menjaga harapan mereka untuk tanah yang lebih baik di hati saya. Dunia yang lebih baik untuk kita dan orang-orang di sekitar mereka. Mereka tak pernah bisa menghapus sejarah kita. Sejarah adalah sejarah,” tulis Bella.
Dalam momen yang sama, ia juga membagikan foto ketika ikut dalam aksi demonstran empat tahun lalu dan megatakan bahwa dirinya akan selalu mendukung Palestina.
“Aku berdiri bersama saudara dan saudari Palestina, aku akan melindungi dan mendukung kalian sebaik mungkin. Aku mencintai kalian, aku merasakan apa yang kalian rasakan. Aku berharap dapat menghilangkan rasa sakitmu,” imbuh Bella.
Bella maupun Anwar Hadid mengungkapkan visi yang sama, yakni berharap situasi di Palestina berangsur damai dan mendapatkan keadilan
Selama sepekan terakhir, situasi di Gaza kian memanas. Israel dan kelompok militan Hamas saling bertukar serangan udara. Dilansir dari The Insider, setidaknya 139 orang Palestina tewas di Gaza, termasuk 39 anak-anak. Sementara Israel melaporkan 10 orang tewas. Pada hari Sabtu, serangan udara Israel menghancurkan gedung media Gaza yang menampung beberapa organisasi media internasional.
Memilih menggunakan media sosial mereka untuk menyebarkan situasi di Palestina, baik Bella maupun Anwar menyerukan jika peristiwa tak kondusif ini bukanlah sebuah perseteruan agama, melainkan termasuk penjajahan, pembersihan etnis, pendudukan militer hingga apartheid terhadap rakyat Palestina yang berlangsung selama bertahun-tahun. “Kami tak bisa berhenti bicara tentang ini, anak-anak Palestina berhak untuk bangga kepada dirinya,” pungkas Anwar Hadid dalam laman Instagram.
“Seumur hidup orang sering bilang bahwa saya bukanlah benar-benar perempuan Palestina. Saya sering diberi tahu bahwa ayah saya tak memiliki tanah kelahiran dari Palestina. Dan saya di sini bilang bahwa Palestina sangat nyata dan rakyat Palestina ada di sini untuk tinggal dan hidup berdampingan. Kami akan berkumpul sebagai satu keluarga,” tutup Bella Hadid.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
