Dituding Ngotot Pemotretan Meski Positif Covid-19, Natasha Wilona Berikan Klarifikasi

Baru-baru ini media sosial ramai membicarakan tentang seorang artis berinisial ‘N’ yang disebut tetap ngotot melakukan pemotretan walaupun positif Covid-19. Awalnya kabar tersebut dipublikasikan oleh akun @agoeslim88. Ia menceritakan kembali pengalaman temannya yang merupakan salah satu fotografer hits di Jakarta Dijelaskan bahwa ada figur publik yang egois tak memikirkan orang sekitar. Sebab tak ada keterangan lanjut, warganet pun berspekulasi bahwa artis tersebut ialah Natasha Wilona.

Sebelumnya dijelaskan bahwa sang artis tak mau melakukan SWAB lantaran mengaku sudah menjalani vaksinasi. Bukan hanya itu, sang pengunggah juga menjelaskan sikap sang ibu di lokasi SWAB antigen tak menggunakan masker dan belum percaya jika anaknya positif Covid-19. Viralnya unggahan tersebut sampai ke artis Natasha Wilona. Dua hari berselang ia pun memberikan klarifikasi dan bukti melalui akun Instagram resminya.

Natasha Wilona menegaskan pada pemotretan tanggal 3 Juli 2021, dirinya negatif Covid-19 dan sudah mengikuti protokol kesehatan yang berlaku

Tak ingin lama-lama namanya diseret dalam isu yang beredar, perempuan berusia 22 tahun itu memberikan penjelasan disertai unggahan bukti dua hasil tes PCR dari Medilab Rumah Sakit Pondok Indah Jakarta. Dikatakan sebelum pemotretan tanggal 3 Juli ia sudah melakukan PCR dan hasilnya negatif Covid-19.

“Saya mau menginfokan dengan bukti nyata. Bahwa di hari saya photoshoot tanggal 3 Juli, saya sudah mengikuti protokol kesehatan yang berlaku,” tulisnya dalam keterangan, Senin (6/7/2021).

Sebenarnya, bintang film “Aku Tahu Kapan Kamu Mati” itu enggan menunjukkan hasil tes PCR, mengingat itu dokumen pribadi yang bersifat sensitif. Ia terpaksa melakukan hal tersebut demi menjernihkan suasana. Apalagi menurut Natasha Wilona, seseorang yang pertama kali mengunggah isu ini tak ada di lokasi. Ia pun menyayangkan kabar liar yang viral hingga menggiring opini publik.

Meski demikian, dalam bukti yang diunggah dinyatakan memang Natasha sempat positif Covid-19 pada 22 Juni dengan CT Value 22

Tudingan ke Natasha Wilona | Credit: Twitter

Sebelum diklarifikasi oleh Natasha Wilona, sebuah akun mengklaim bahwa ada seorang figur publik dengan inisial NW memaksa shooting untuk iklan, padahal terkonfirmasi positif Covid-19 dengan CT value berada di angka 22 yang mana berisiko tinggi menularkan virus ke orang lain.

Awalnya diketahui ia positif dari pemerikasaan hasil SWAB di studio. Kemudian sang ibu dituding egois tak peduli jika sang anak menularkan virus tersebut atau tidak. Setelah menjalani pemeriksaan di rumah sakit, benar saja artis tersebut dinyatakan positif dan harus melakukan isoman.

“Gak mau diswab bentak-bentak suster katanya udah vaksin dan buktinya anak itu positif. Mamanya sih jahat banget udah tau positif, di lokasi gak mau tutup masker masih ngerocos panjang lebar jelasin nggak mungkin kena. Setelah dia ke rumah sakit dia beneran PCR dan vonis dokter harus isoman. Jahat banget,” tangkapan layar yang dibagikan akun @agoeslim88.

Dalam unggahan yang sama, Natasha Wilona memang mengakui bahwa pada tanggal tersebut ia dinyatakan positif Covid-19 tetapi tak memaksa untuk melakukan pemotretan. Dijelaskan bahwa pekerjaan di tanggal tersebut dibatalkan atas persetujuan bersama.

“Jadi saya akan menjelaskan tentang saya positif di tanggal itu & pekerjaan dicancel atas persetujuan bersama, jadi tidak ada proses shooting / pemotretan di hari itu. Semoga dengan kalian melihat sendiri buktinya, tidak ada lagi berita simpang siur beredar dimasyarakat,” pungkas Natasha.

Dalam unggahan story di Instagram juga dijelaskan bahwa tanggal 26 Juni Natasha sudah melakukan tes PCR dan hasilnya negatif, kemudian di tes lagi tanggal 2 Juli sebelum pemotretan hasil tetap negatif.

Sebab jangka waktunya yang berdekatan tersebut, beberapa pihak masih khawatir soal penyebaran virus corona ini. Meski demikian untuk tuduhan sikap ibunya yang dinilai egois, Natsha Wilona tak memberikan klarifikasi.

Semoga permasalahan ini mencapai titik terang dan bukan hanya klaim masing-masing pihak. Terakhir, jangan lupa untuk selalu patuhi protokol kesahatan dan sama-sama menjaga diri. Semoga pandemi Covid-19 segera berakhir.