Viral, Tarzan Srimulat Kena Denda PLN Rp90 Juta di Rumah Bekas yang Dibelinya

Sebagai efek jera, denda biasanya diberikan pada konsumen atas pelanggaran yang dilakukan. Misalnya saja kecurangan konsumen yang mengambil aliran listrik secara ilegal. Bila ketahuan, tentu akan dikenai sanksi berupa denda. Ngomong-ngomong soal listrik, kabar kurang sedap datang dari komedian Tazan Srimulat.

Advertisement

Lama tak terdengar kabarnya, Tarzan Srimulat kini kembali diperbincangkan. Bukan soal kiprahnya di dunia hiburan Tanah Air, namun Ia baru saja dikenakan denda sebesar Rp90 juta oleh PLN lantaran dituduh mengambil aliran listrik secara ilegal. Hal itu pun jadi sorotan saat Tarzan Srimulat mengajukan keberatan dengan denda tersebut, apalagi Ia merasa nggak melakukan kecurangan. Bagaimana kronologi selengkapnya?

Tarzan Srimulat dikenai denda Rp90 juta oleh PLN terkait aliran listri di rumah yang sudah dibelinya sejak 2007

Video keterangan Tarzan dan putrinya | credit: instagram @mustofanahra_id

Dalam sebuah video yang viral di sosial media, Tarzan Srimulat dan putrinya membuat klarifikasi mengenai apa yang baru saja mereka alami. Diketahui pada 6 Februari 2023, tak ada angin, tak ada hujan, petugas PLN mendatangi rumah yang Tarzan beli untuk anaknya pada 2007 silam di daerah Pinang Ranti, Jakarta. Ketika itu, pelanggan listrik pada rumah tersebut langsung beralih dengan nama sang anak, Galuh Pujiwati.

Pada kunjungan petugas tersebut, Tarzan dikenakan denda sebesar Rp90 juta dengan alasan alamat yang tidak sesuai dengan data yang ada pada PLN. Tak hanya sampai di situ, ada ancaman yang menyebutkan bahwa aliran listrik akan diputus jika denda tersebut tidak dibayar dalam kurun waktu 3 hari ke depan.

Advertisement

“Setelah 15 tahun, tiba-tiba Februari 2023 tanggal 6, petugas PLN datang ke rumah itu. Langsung mau diblokir dengan alasan alamat kita nggak sesuai. Kesalahan bukan pada pelanggan.” Terang Tarzan didampingi putrinya.

Komedian pemilik nama asli Toto Muryari ini sangat menyayangkan kejadian tersebut menimpa dirinya. Jika memang terdapat kesalahan, mengapa baru sekarang, setelah 15 tahun rumah tersebut dibelinya, petugas datang dengan menyodorkan denda yang tidak masuk akal. Baginya, hal ini sangat tidak bisa dibenarkan.

“Kalau ada kesalahan, nyuri listrik, nyuri aliran, kenapa nggak di tahun itu? Ini sudah 15 tahun, loh. Baru datang (dan bilang), tiga hari tidak dibayar, dilepas, diblokir.” Tambahnya.

Advertisement

Tak tinggal diam, Tarzan mengajukan keberatan dengan mendatangi kantor PLN setempat

Potret Tarzan Srimulat | Foto dari Twitter @angmas

Atas kejadian tersebut, Tarzan mendatangi kantor PLN setempat guna mengajukan keberatan dan protes dengan denda yang diberikan. Dari hasil negosiasi, jumlah denda turun menjadi Rp72 juta ditambah dengan pembayaran Rp5 juta untuk instalasi pemasangan aliran listrik baru.

“Saya keberatan dan saya datang ke PLN terus dapat keringanan jadi Rp72 juta. Tapi listrik harus pasang baru. Terpaksa saya bayar, padahal sudah 2 tahun nggak dapet job. Pusing.” Keluhnya.

Manager PLN UP3 Kramat Jati, Aditya Yoga mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk mengecek kembali permasalahan aliran listrik terutama jika akan membeli rumah bekas. Pastikan kondisi listrik rumah tersebut aman dan sesuai peruntukkannya.

“Masyarakat bisa menghubungi PLN untuk melakukan pemeriksaan terhadap kondisi kelistrikan di rumah tersebut melalui fitur aplikasi PLN Mobile, sangat mudah dan gratis.” Jelas Aditya seperti dilansir oleh Detik (7/3).

Sempat bernegosiasi dengan tim Keberatan dari Dirjen Ketenagalistrikan ESDM

Menurut penuturannya, sang putri telah bertemu dengan tim Keberatan dari Dirjen Ketenagalistrikan ESDM. Dari pertemuan tersebut, Tarzan menuturkan bahwa pihaknya sudah dijelaskan pula mengenai beberapa alasan serta mengapa Ia diharuskan membayar denda.

“Saya dan anak saya menerima, dan memang sudah dilakukan pembayaran.” Ucap Tarzan menegaskan.

Tarzan juga kembali mengingatkan kepada masyarakat untuk terus waspada dan tidak abai terhadap kelistrikan di rumah, terlebih bagi mereka yang akan membeli rumah second. Pastikan meteran listriknya aman dan tidak ada tunggakan, sehingga tidak ada masalah yang muncul di kemudian hari.

“Pembelajaran adalah kalau kita mau jual beli atau sewa rumah sebaiknya cek dulu meteran listriknya, ada tunggakan atau tidak, bermasalahnya atau mboten (tidak).” Tuturnya Tarzan.

Apa yang dialami Tarzan Srimulat semoga bisa jadi pelajaran berharga bagi masyarakat luas ya SoHip.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya More

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

a young mother of two

Editor

Penikmat buku dan perjalanan

Loading...