6 Profesi Di Bidang Fashion yang Harus Kamu Tahu. Bukan Cuma Model dan Desainer Melulu

Karier di bidang fashion

Mendengar kata fashion, mungkin yang langsung terbayang di benak adalah deretan manekin di etalase toko yang berbahaya untuk dompet terutama di akhir bulan. Atau mungkin panggung catwalk yang meriah dan model yang melenggang cantik. Fashion seringkali diidentikkan dengan sesuatu yang glamour. Dan bila ditanya, profesi apa sajakah yang bisa dilamar di industri fashion, mungkin hanya model dan desainer yang cukup familiar di telinga.

Advertisement

Padahal dunia fashion menyimpan banyak potensi karier lho. Nggak cuma desainer, model, dan penjahit. Kamu mungkin belum tahu, tapi dari baju-baju dan mode yang kamu anut sehari-hari, ada beberapa profesi yang akan Hipwee dan Pedro ulas kali ini. Yuk simak, siapa tahu kamu jadi tertarik berkarier di industri fashion ‘kan?

1.  Material dan bahan adalah jantung dari industri fashion. Sebelum produk fashion jadi dan kamu beli, ada seorang garment technologist yang melakukan riset panjang lho

ilmu tentang textile

Tahukah kamu perbedaan antara brokat dan tile? Lalu untuk sebuah cocktail dress 50’s swing, kira-kira lebih cocok memakai sutra atau sifon? Dalam industri fashion, seorang garment technologist bertugas menentukan material yang paling cocok dan paling sesuai dengan kebutuhan. Kinerja seorang garment technologist ini sangat menentukan efektif nggaknya proses produksi sebuah item. Kamu yang doyan penelitian bisa mencoba nih, karena profesi ini bisa berkembang juga menjadi fabric research and development, yang berperan dalam menemukan material-material baru yang belum digunakan sebelumnya. Seru ‘kan?

2. Kamu hobi memadu-padankan pakaian sekaligus menulis di blog? Kenapa tidak coba melamar jadi fashion writer saja?

Fashion Writer via www.pexels.com

Menulis dan fashion mungkin bagai dunia yang berkebalikan. Bisa dibilang, penulis itu bekerja dalam suasana sepi, sementara fashion industry adalah dunia yang penuh ingar bingar. Nah, ada lho profesi yang namanya fashion writer. Coba saja kamu buka-buka majalah mode, di sana kamu akan ketemu dengan profesi ini. Mirip-mirip dengan travel writer, tapi yang dikulik di sini tentu saja adalah fashion. Tertarik?

Advertisement

3. Kira-kira tahun 2019 nanti model apa ya yang bakal hits? Di sinilah seorang consumer psychology sangat dibutuhkan, untuk membaca “gelagat” masyarakat

fashion dan psikologi via www.pexels.com

Seperti yang kita tahu, fashion sangat berhubungan dengan emosi. Bahkan fashion bisa menjadi sebuah alat untuk menunjukkan kepribadian. Dengan memahami tingkah laku masyarakat termasuk bagaimana orang memilih fashion mereka berdasarkan kepribadian, pastinya akan lebih gampang untuk menemukan strategi paling pas untuk menciptakan trend hits. Di sinilah, jasa konsultan consumer psychology sangat membantu. Nggak main-main, posisi ini membutuhkan ilmu psikologi yang mumpuni.

Soal fashion memang nggak berhenti di kamu pakai sepatu apa hari ini. Tapi juga alasan kenapa kamu pakai sepatu itu hari ini. Seperti itu jugalah Pedro, sebuah fashion brand internasional terkemuka yang baru saja menggelar perayaan ulang tahun ke-2 di Hartono Mall Yogyakarta tanggal 7 April 2018 kemarin, mempertunjukkan Summer 2018 Collection yang merefleksikan trend fashion untuk pria dan wanita modern. Terinspirasi dari keseruan taman bermain di memori masa kecil kita, Summer 2018 Collection Pedro ini menawarkan karakter desain yang mencolok namun tetap elegan. Nggak cuma itu, Pedro juga mengadakan promo Celebrate Her di 27 toko Pedro di seluruh Indonesia yang telah dimulai sejak tanggal 13 April 2018, sebagai sebuah penyambutan hari Kartini sekaligus penghargaan terhadap pahlawan perempuan Indonesia.

Pedro’s 2nd Anniversary dan Celebrate Her adalah sebuah momen yang signifikan bagi Pedro di Indonesia untuk menujukkan dukungan terhadap nilai-nilai masyarakat modern. Spring 2018 Collection menunjukkan gaya yang prestisius dan elegan bagi pria dan wanita modern serta intelektual.” Ungkap Janna Pek, brand representative dari Pedro.

Advertisement

4. Bila kamu belum tahu, fashion designer dan fashion illustrator itu berbeda lho. Keduanya sama-sama penting dalam industri fashion

Hasil karya Fashion Illustrator via www.123rf.com

Baik fashion designer maupun fashion illustrator sama-sama penting dalam sebuah industri fashion. Bila fashion designer lebih berurusan dengan penciptaan sebuah mode,tugas seorang fashion illustrator adalah menuangkan mode yang sudah ada dalam gambar 2 dimensi untuk ditampilkan dalam majalah atau publikasi-publikasi lainnya.

Salah satu contoh fashion illustrator ternama di Indonesia adalah Dinda Puspita Sari. Dalam perayaan ulang tahun ke-2 Pedro pada tanggal 7 April 2018 kemarin, Pedro Indonesia berkolaborasi dengan Dinda Puspita Sari untuk mengadakan workshop kepada fashion influencer di Yogyakarta. Workshop tersebut sekaligus mempertontonkan hasil karya Dinda yang merepresentasikan sosok perempuan tangguh, yang nantinya akan dijadikan salah satu produk dalam promo Celebrate Her.

5. Bila diseriusi, tak ada keahlian yang sia-sia. Sesepele mengatur lemari ternyata ada lho tenaga ahlinya, yaitu visual merchandiser

Tim kreatif butik via www.123rf.com

Di butik-butik terkenal, keahlian ini sangat dibutuhkan lho. Konsumen pastinya ingin mendapat pengalaman belanja yang menyenangkan plus fashion yang paling hits saat ini. Seorang visual merchandiser bertugas untuk menentukan tema koleksi butik pada waktu tertentu, serta mengatur tata letak pakaian dalam butik. Yang hobi beberes serta punya sense yang kuat soal fashion, cocok banget berada di posisi ini.

6. Dan tentu saja ada fashion product retailer. Bisa dilakukan oleh siapa saja, termasuk kamu yang sedang merintis online shop-mu sendiri

online shop via www.123rf.com

Nah, setelah sebuah produk fashion jadi, tentu nggak bakal sampai di kamu kalau nggak ada yang jualin ‘kan? Di sinilah peran fashion product retailer. Menjadi fashion product retailer ini banyak bentuknya. Mulai dari store-store besar di mall, toko-toko mandiri, sampai online shop tempat kamu belanja sehari-hari. Kamu juga bisa nih menjadi seorang fashion product retailer. Tapi tentu saja, selain pemahaman soal produk yang kamu jual, ilmu membujuk dan meyakinkan orang untuk beli jualanmu juga harus jempolan.

Nah itu dia beberapa profesi di industri fashion yang mungkin baru kamu dengar namanya. Di luar itu pun sebenarnya masih banyak profesi lain seperti personal stylist, ahli warna, merchandiser, dan lain sebagainya. Jadi, dunia fashion itu nggak melulu seputar model yang berjalan di catwalk ya. Psstt…untuk kamu yang sedang mencari referensi fashion denim, coba deh cek Summer 2018 Collection Pedro 🙂

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Kopito Ergo Sum -- Aku minum kopi maka aku ada.

CLOSE