5 Rekomendasi Beasiswa Kuliah S2 di Jepang. Ada yang Gratis Kuliah & Biaya Hidup tanpa Ikatan Dinas!

Beasiswa S2 Jepang

Menginjakkan kaki di Negeri Sakura adalah impian banyak orang. Ada berbagai cara untuk mewujudkannya, salah satunya dengan kuliah S2 di sana. Setiap tahun ada berbagai beasiswa yang dibuka untuk kuliah ke Jepang. Masing-masing menawarkan fasilitas yang berbeda. Ada yang menawarkan biaya kuliah penuh, tunjangan hidup per bulan, hingga gratis tiket pesawat. Namun pastinya nggak semua orang bisa diterima. Kamu harus memenuhi persyaratan tertentu, misalnya punya sertikat kemampuan bahasa Jepang.

Advertisement

Berikut ini adalah rekomendasi beasiswa S2 ke Jepang. Lengkap dengan fasilitas yang ditawarkan, persyaratan, dan jadwal pendaftarannya. Cermati baik-baik ya, pilih yang sesuai kemampuan dan kebutuhanmu.

1. Pengen kuliah gratis sekaligus dapat biaya hidup? Beasiswa Monbugakusho bakal memberimu keduanya. Tanpa ikatan dinas!

Di depan Hokkaido University via chiiro.wordpress.com

Beasiswa Monbugakusho terkenal banget di kalangan orang-orang yang pengen kuliah S2 di Jepang. Pasalnya, mahasiswa yang diterima bakal dapat beasiswa penuh alias nggak perlu bayar sedikit pun buat kuliah. Bahkan ada tunjangan hidup sebesar ¥144.000/bulan (sekitar Rp19,4 juta) bagi mahasiswa S2. Biaya mengurus visa pelajar dan tiket pesawat juga dibayari. Untuk tempat tinggal, biasanya universitas menyediakan asrama. Segala fasilitas itu bisa kamu peroleh tanpa ikatan dinas! Pantas banyak orang yang berminat.

Setiap tahun Beasiswa Monbugakusho ini dibuka oleh Pemerintah Jepang. Ada berbagai syarat yang harus dipenuhi, seperti memiliki TOEFL-PBT/ITP minimal 570 dan Japanese Language Proficiency Test (JLPT) minimal level 2/ N2. Masa pendaftaran digelar setiap April – Mei. Dilanjutkan dengan ujian tulis, ujian wawancara, pengumpulan Letter of Acceptance (surat penerimaan universitas), dan diakhiri dengan pengumuman pada Desember. Kemudian mahasiswa yang diterima akan berangkat ke Jepang pada awal April tahun berikutnya. Untuk info lebih lanjut, silakan buka situs resmi Kedutaan Besar Jepang .

Advertisement

2. Kalau punya prestasi yang cukup bagus saat kuliah S1, coba deh daftar Beasiswa Ajinomoto. Dapat beasiswa penuh dan tunjangan biaya hidup!

Bisa sekalian belajar budaya Jepang via tensai-indonesia.com

Perusahaan Ajinomoto nggak hanya memproduksi penyedap rasa, tetapi juga membuka beasiswa S2 tiap tahunnya. Beasiswa ini khusus bagi pendaftar yang tertarik belajar teknologi pangan, nutrisi, kesehatan masyarakat, ilmu kimia, atau ilmu biologi. Ada 6 universitas di Jepang yang bisa dipilih untuk beasiswa ini, di antaranya Tokyo University dan Kyoto University.

Kalau diterima, kamu akan memperoleh tunjangan biaya hidup ¥150.000 – ¥180.000 per bulan (sekitar Rp20,2 juta – Rp24,2 juta). Biaya kuliah dan semua administrasi lainnya juga gratis! Syaratnya, kamu harus punya IPK minimal 3,50. Pendaftaran Beasiswa Ajinomoto ini dibuka setiap April. Jangan sampai ketinggalan! Untuk info lebih lanjut, silakan buka situs ini .

3. Udah punya pengalaman kerja minimal 2 tahun? Yuk daftar Beasiswa ADB – JSP (Asian Development Bank – Japan Scholarship Program)

Bisa kuliah dengan mahasiswa dari berbagai negara via jin.co.id

Beasiswa ADB – JSP ditawarkan pemerintah Jepang buat para pelajar dari Asia, salah satunya Indonesia. Fasilitasnya nggak tanggung-tanggung lo! Kamu bakal memperoleh biaya kuliah, uang saku, tunjangan penelitian, bahkan tiket pesawat pulang dan pergi ke Jepang. Syaratnya, umur pendaftar nggak boleh melebihi 35 tahun. Pendaftar juga harus punya pengalaman kerja profesional selama 2 tahun. Jadi beasiswa ini bukan buat fresh graduate. Kalau kamu memenuhi syarat, ikuti aja pendaftarannya yang dibuka tiap Februari. Untuk info lebih lanjut, silakan buka situs resmi Asian Development Bank .

Advertisement

4. Tertarik kuliah di bidang matematika dan sains? Beasiswa Panasonic cocok buatmu! Biasa dapat biaya kuliah Rp48 juta per tahun

Photo by Sorasak on Unsplash via unsplash.com

Beasiswa Panasonic dibuka untuk pendaftar dari 8 negara, termasuk Indonesia. Mahasiswa yang diterima akan mendapat biaya kuliah Rp48 juta per tahun yang diberi setiap tiga bulan. Ada juga uang saku, uang transportasi, dan tunjangan penelitian. Beasiswa ini khusus buat orang yang kuliah S2 di bidang matematika, sains, teknik, bioteknologi, agrikultural, dan teknologi informasi. Biasanya Beasiswa Panasonic dibuka tiap Februari – Maret. Jangan sampai ketinggalan ya! Untuk informasi lebih lanjut, silakan buka situs resmi Panasonic .

5. Kalau ingin lanjut bekerja di Jepang setelah lulus S2, Beasiswa Aichi patut dicoba. Gratis biaya kuliah dan dapat tunjangan hidup!

Perkumpulan mahasiswa di Jepang via msholihulh.wordpress.com

Beasiswa Aichi ditawarkan oleh Pemerintah Prefektur Aichi di Jepang. Setelah lulus, diharapkan para penerima beasiswa lanjut bekerja di kawasan Aichi. Mahasiswa yang diterima bakal dapat tunjangan hidup ¥150.000 per bulan (sekitar Rp20,2 juta). Biaya tes masuk, biaya kuliah, riset, dan tiket pesawat juga gratis! Biasanya beasiswa ini dibuka setiap April – Mei. Yuk segera kumpulkan berkas-berkasnya seperti formulir pendaftaran, ijazah, surat rekomendasi, dan lainnya. Untuk info lebih lanjut, silakan buka situs resmi Japan Study Support .

Itulah deretan beasiswa kuliah S2 di Jepang yang bisa kamu lamar. Ternyata banyak juga ya! Pilihlah yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhanmu. Cek selalu website penyedia beasiswinya, jangan sampai ketinggalan pendaftaran. Semoga sukses!

Baca sepuasnya konten-konten pembelajaran Masterclass Hipwee, bebas dari iklan, dengan berlangganan Hipwee Premium.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Tinggal di hutan dan suka makan bambu

Editor

Learn to love everything there is about life, love to learn a bit more every passing day

CLOSE