6 Jenis Jerawat yang Paling Sering Muncul. Ada yang Kayak Bisul

Ngurusin satu macam jerawat aja kelabakan, gimana kalau ada banyak jenis jerawat yang nemplok di wajahmu coba :(((

Ngomongin jerawat memang nggak ada habisnya. Kalau tempo hari Hipwee Tips bahas tentang jerawat pasir, kali ini bakal bahas jerawat jenis lain yang nggak kalah ngeselinnya, tapi justru yang paling sering muncul di wajah kita-kita ini. Jenis jerawat yang terbilang umum ini ada beberapa variasi, mulai dari yang ringan dan mudah hilang sampai yang bandel, nyeri, udah gitu lama lagi sembuhnya.

Coba deh kamu pelajari beberapa jenis jerawat paling umum muncul di wajah ini. Lalu kenali, jerawat yang sekarang lagi mampir di wajahmu itu termasuk jenis yang mana. Biar nggak keliru penanganannya. Yuk, simak!

1. Komedo putih alias whitehead adalah jenis jerawat dasar yang paling sering muncul di wajah

jenis jerawat

komedo putih

Komedo ini muncul saat minyak dan sel-sel kulit mati bercampur dan menyumbat pori-pori sehingga menyebabkan benjolan kecil. Nah, whitehead ini berada di bawah kulit, tertutup dan warnanya putih. Memang sih, komedo putih ini gampang dipencet. Tapi mending jangan coba-coba karena justru akan menyebarkan bakteri penyebab jerawat. Rutin saja bersihkan wajah dua kali sehari. Biasanya komedo putih ini bakal hilang dengan sendirinya dalam waktu sekitar satu minggu.

2. Masih satu saudara dengan komedo putih, komedo hitam atau blackhead ini jenis yang sudah muncul ke permukaan kulit

jenis jerawat

komedo hitam

Kalau komedo putih tadi letaknya di bawah kulit, nah komedo hitam ini versi yang naik ke permukaan, minyaknya terpapar udara dan teroksidasi sehingga menimbulkan bintik hitam. Jangan dipencet ya, daripada malah jadi jerawat. Kamu bisa gunakan produk perawatan kulit dengan formula BHA atau dengan kandungan retinoid untuk membantu mendorong pergantian sel sehingga pori-pori bisa berfungsi dengan normal.

3. Kadang-kadang pori-porimu teriritasi dan komedonya jadi meradang dan muncul jerawat papula. Jenis ini yang paling jinak lo!

jenis jerawat papula

papula

Papula biasanya muncul dalam bentuk benjolan kecil berwarna merah pada kulit. Benjolan ini muncul ketika pori-pori tersumbat dan bakteri mulai tumbuh sehingga menyebabkan peradangan yang berisi cairan dan minyak. Biasanya berkelompok dan nyeri ketika disentuh. Untungnya, papula bisa diobati dengan antibiotik juga produk perawatan yang mengandung benzoyl peroxide atau salicylic acid.

4. Jerawat papula juga bisa berubah jadi makin parah yang berisi nanah karena telah terinfeksi bakteri. Namanya jerawat pustula

jenis jerawat pustula

pustula

Pustula adalah benjolan yang berisi cairan atau nanah pada kulit yang merupakan hasil dari infeksi bakteri di pori-pori. Tingkat keparahan jerawat pustula sangat bervariasi tergantung pada berapa banyak dan seberapa cepat jerawat terbentuk. Pustula yang ukurannya kecil akan berkurang secara alami dan bisa diobati dengan produk yang mengandung salicylic acid. Tapi kalau jerawat pustulamu agak membandel, mending konsultasi ke dokter kulit aja deh!

5. Nodula adalah jenis jerawat meradang yang lebih serius. Menimbulkan rasa sakit dan susah hilangnya

jenis jerawat nodul

nodula

Nodula terbentuk di bawah kulit lalu menjadi komedo yang meradang dan keras. Jerawat ini warnanya hampir sama dengan kulit dan berubah jadi merah saat meradang. Nodula bisa menimbulkan rasa sakit dan bisa bertahan selama berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan kalau nggak dirawat dengan tepat. Nggak cuma itu, nodula juga akan meninggalkan bekas luka yang merah atau gelap setelah menghilang. Untuk mengobatinya, kamu perlu rekomendasi penggunaan antibiotik dan perawatan topikal yang diresepkan oleh dokter kulit.

6. Ada lagi yang lebih besar dan menyakitkan, namanya jerawat kista atau cystic. Hati-hati banget kalau kamu punya jerawat jenis ini, ya!

jenis jerawat batu

jerawat kista

Jerawat kista biasa disebut jerawat batu. Bentuknya mirip nodula tapi ukurannya lebih besar, terbentuk jauh di dalam kulit dan dipenuhi dengan cairan jernih atau nanah. Seringnya, jerawat kista muncul pada remaja karena biasanya dipengaruhi oleh hormon. Kalau nggak dirawat, jerawat kista bakal meninggalkan bekas luka karena ukurannya yang terlalu besar dan masuk terlalu dalam sehingga merusak kulit sekitarnya. Segera ke dokter kulit aja deh untuk mendapatkan perawatan yang tepat.

Nah, kalau sudah tahu jenis jerawat apa yang muncul di wajahmu, segera lakukan perawatan yang tepat, ya. Untuk amannya, akan lebih baik kalau kamu konsultasikan ke dokter kulit, terutama untuk jenis jerawat yang parah. Semoga membantu!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

salt of the earth, light of the world

Editor

salt of the earth, light of the world