7 Trik Jitu Menyingkirkan Tanda-Tanda Orang Ketiga. Nggak Mau ‘Kan Hubunganmu Kandas Begitu Saja?

Biasanya hubungan yang lagi berjalan santai, nggak ada masalah, dan saling berkomitmen tiba-tiba akan diganggu oleh keberadaan orang ketiga. Entah dari pihak cewek atau cowok, godaan itu akan datang tanpa disadari. Awalnya sih hanya kenalan saja menambah teman, eh lambat laun jika tak ditangani dengan cara yang tepat bisa beralih dari pasangan juga. Duh!

Oleh karena itu, kali ini Hipwee Tips akan coba memberikan jalan keluar buat kamu dan pasangan yang lagi punya masalah gara-gara orang ketiga. Mulai dari bagaimana cara bicara ke pasangan, sampai harus menangani penganggu ini seperti apa. Begini langkah-langkah realistisnya…

1. Saling terbuka itu penting. Jujur sajalah kalau memang ada yang deketin

saling terbuka

saling terbuka via www.stutteringbuffalo.com

Sayang, Aku mau bicara…

Apa?

Nih, dari kemarin ada cewek yang suka komenin Instagram Stories-ku.

Terus?

Aku diemin sih, tapi dia komen nggak jelas terus nih…

Trik realistis yang satu ini adalah tahap awal yang bisa kamu lakukan dengan mudah. Meski agak berat karena harus menyiapkan mental, kejujuranmulah yang dipertaruhkan di sini. Cobalah untuk membicarakan hal ini di saat yang tepat agar semuanya nggak berbuah menjadi ‘bencana’.

Jangan lupa, pakailah kalimat yang enak di dengar supaya pasanganmu nggak berpikir macam-macam.

2. Jangan lupa berikan saran seperti apa sikap satu sama lain dalam menghadapi seorang ‘pengganggu’. Tukar pikiran dalam hubungan itu perlu

bicarakan harus bersikap apa

bicarakan harus bersikap apa via viralsocially.com

Aku harus gimana?

Tanggapi sewajarnya saja. Dia nanya, kamu jawab. Jangan kebablasan.

Setelah saling terbuka tentang kemunculan orang ketiga dalam hubungan, kalian harus berikan saran tentang sikap apa yang akan dilakukan untuk menghadapinya. Saat mengungkapkannya pun, kamu dan dia nggak boleh saling menutupi cuma lantaran nggak enak hati. Jadi, harus benar-benar jujur kalau kalian harus bagaimana dalam rangka menghadapi pengganggu ini. Jujur sajalah, daripada nanti menyesal.

3. Jaga intensitas pertemuan dan komunikasi. Sering-seringlah telepon atau paling tidak SMS setiap hari

sering bertemu deh

sering bertemu deh via koalasplayground.com

Ini nih poin penting saat sedang ada indikasi orang ketiga, yaitu kamu dan dia harus sama-sama instens bertemu. Jangan sampai, ketika ada pengganggu kalian berdua malah saling menjauh atau bahkan minim komunikasi. Sesibuk apapun, kalian harus menyempatkan waktu, minimal satu panggilan atau beberapa chat setiap harinya.

Ini juga berlaku buatmu yang LDR. Dengan menambah intensitas komunikasi, percaya deh kalau masalah-masalah semacam orang ketiga nggak akan merusak semuanya. Kalau dia cinta, nggak keberatan lah untuk mengabarimu setiap saat.

4. Jika berkesempatan bertemu, pergilah nonton, memasak atau jalan-jalan bareng biar waktumu dan dia nggak disibukkan oleh ‘pengganggu’

atau ke taman bermain

atau ke taman bermain via id.pinterest.com

Semakin sering kalian melewatkan waktu berdua, akan sangat minim kemungkinan hubunganmu diganggu orang ketiga. Karena chemistry yang terbentuk pun semakin baik, percaya saja kalau hubungan kalian ini nggak akan goyah meski ada tanda-tanda orang ketiga.

Buat yang LDR, sama seperti poin sebelumnya, lebih intenslah teleponan atau SMS-an.

5. Sekali atau dua kali, pajanglah foto kalian berdua di medsos. Selain bikin para ‘pengganggu’ minder, kalian berdua pun bisa makin mesra ~

butuh ojek neng?

butuh ojek neng? via www.instagram.com

Kedatangan orang ketiga biasanya bersumber dari media sosial atau aplikasi chatting. Oleh karena itu, jangan sampai kamu dan pasangan sama sekali tak terlihat mesra di sana. Sesekali, kalian juga harus ‘pamer; kemesraan, entah via medsos atau aplikasi chatting. Dan tak perlu sering, yang penting mengena.

Jangan lupa sertakan caption yang romantis namun lucu, ya.

6. Kalau masih diganggu juga, temui orangnya dan tanya apa maunya

temui orangnya

temui orangnya via www.psychologytoday.com

Jika 5 langkah tadi nggak mempan dan teror masih terus berjalan, nggak ada salahnya kamu temui orangnya lalu tanyakan maksud dan tujuannya itu apa. Jika orang ketiga itu muncul dari pihakmu, maka kamu yang harus bilang secara jujur kalau kamu keberatan.

Dan sebaliknya, jika pengganggu itu datang dari pasanganmu, maka pasanganmulah yang harus bilang ke orangnya. Semoga saja, pengganggu satu jadi tahu diri, ya.

7. Tapi, jika kamu atau dia malah balik menganggapi kehadiran orang ketiga, tak ada jalan lain selain menyudahi segalanya

tinggalkan saja

tinggalkan saja via www.lifehack.org

Lain ceritanya kalau kamu atau pasangan menanggapinya secara nggak wajar. Namanya juga orang ketiga, pasti akan senang jika ada gayung yang bersambut.

Kalau ternyata kekuatan cinta dan sayang kalian runtuh oleh godaan orang ketiga, maka lebih baik pikirkan lagi tentang nasib hubungan kalian berdua. Jika benar-benar nggak bisa disatukan lagi, ya kalian harus legowo untuk memutuskan berpisah.

Atau, coba bicarakan baik-baik lagi, siapa tahu masih ada kesempatan untuk berbenah diri.

Meski terkesan sepele, 7 trik tadi bisa lho meminimalisir rusaknya hubungan karena orang ketiga. Ya meski kembali lagi ke masing-masing individu, kamu dan dia juga wajib punya ‘tameng’ untuk berjaga-berjaga.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini