Berhenti Mengeluh! Yuk, Kita Belajar Untuk Menikmati Rutinitas

Alarm berbunyi, kamu tekan tombol snooze. Alarm bunyi lagi, kamu terpaksa beranjak dari kasur untuk mandi dalam keadaan setengah tidur. Berangkat ke kantor/kampus sambil mengeluh soal padatnya lalu lintas. Baru aja duduk di kantor kamu udah mengeluh dalam hati, rasanya ingin pulang segera. Pulang setelah gelap, makan, nonton tv lalu tidur. Dan alarm berbunyi lagi.  Apakah seperti itu tiap hari?

Kamu benci rutinitasmu yang gitu-gitu aja. Wajar kalau kamu agak bosan, tapi bukan jadi alasan buat membenci rutinitasmu. Dengan beberapa tips dibawah ini kamu bisa membalikkan keadaan hingga kamu kembali mencintai pekerjaan, rutinitas, dan akhirnya kamu mencintai lagi kehidupanmu.

1. Bangun dan Bikin Sarapan Sendiri

Mie kuah susu

Mie kuah susu via bebenyabubu.com

Kamu boleh aja menggunakan alarm untuk bangun dari tidur namun ingat, berhati-hatilah pada stimulus kayak kafein dalam jumlah berlebih. Terlalu banyak mengkonsumsi kafein bisa berpengaruh buruk pada kesehatanmu.

Jumlah tidur yang cukup dan diet yang sehat bakal bikin kamu bangun dengan segar. Jadikan sarapan sebagai motivasi kamu untuk bangun dengan semangat. Kebanyakan orang gak mau sarapan karena gak sempat untuk bikin, maknya kamu mesti bisa bangun lebih pagi.

Bikin menu sarapan yang benar-benar membangkitkan seleramu. Menu yang bisa kamu bayangkan sebelum tidur hingga kamu gak sabar buat bangun besoknya. Mie instan, mungkin?

2. Berangkat Lebih Pagi (Atau Justru Lebih Siang)

Berangkat lebih pagi

Berangkat lebih pagi via themalaysianinsider.com

Beberapa orang memiliki jam produktifnya masing-masing, ada yang produktif bahkan sebelum matahari terbit dan ada yang semangat kerja setelah waktu brunch. Jika waktu kantor biasanya dimulai dari jam 09.00-17.00 (8 jam kerja), nego sama atasan kamu buat datang beberapa jam lebih pagi atau siang.

Memang ini permintaan gak biasa sehingga kemungkinan atasan kamu gak setuju. Tapi jika kamu bisa meyakinkan bos bahwa kamu punya jam produktif tertentu, mungkin kamu bisa aja berhasil.

3. Tata Ulang Meja Kerjamu

Tata meja kerja biar semangat

Tata meja kerja biar semangat via blog.kanbanize.com

Area kerja yang kotor dan berantakan bisa jadi salah satu bahan kamu buat mengeluh. Suasana tempat kerja yang berantakan juga bikin kamu bosan di kantor dan ingin cepat-cepat pulang.

Sempatkan 5-10 menit untuk merapikan meja kerja setibanya di kantor, pastikan suasananya menjadi nyaman buat bekerja. Bawa sesuatu dari rumah yang bikin kamu betah: mainan, foto keluarga/pacar, atau bahkan hewan peliharaan jika memungkinkan.

Jangan lupa merapikan kembali meja sebelum kamu beranjak pulang, agar besok kamu tidak perlu repot-repot merapikannya lagi.

4. Berhenti Bergaul Sama Orang Yang Negatif

Hangout dengan orang yang positif

Hangout dengan orang yang positif via www.onewordnation.com

Dalam tiap kantor atau ruang kelas, selalu ada minimal satu orang yang menemukan kenikmatan saat menertawakan orang lain. Selalu ada si tukang mengeluh yang menularkan kebiasaannya ini ke kamu.

Orang sinis yang selalu bilang kalau bos kamu gak kompeten dibidangnya. Bergaul sama orang negatif seperti ini gak akan ada manfaatnya, mereka akan bikin kamu gak nyaman, dan akhirnya kamu hanya akan jadi tukang ngeluh seperti mereka.

5. Mintalah Tugas Yang Kamu Sukai

Meliput aksi protes

Meliput aksi protes via www.pbs.org

Salah satu trik agar kamu kerasaan dengan pekerjaan dan kembali mencintai rutinitasmu ialah dengan melakukan bagian yang paling kamu suka dari pekerjaanmu. Contohnya, kamu adalah seorang sekretaris bagi seorang eksekutif dan kamu baru menyadari bahwa kamu paling suka saat kamu diminta mengorganisir sebuah event oleh si bos.

Atau kamu seorang jurnalis yang suka meliput demonstrasi, bukan kasus kriminal yang selama ini sering ditugaskan padamu. Pastikan bos kamu tahu kamu ahli dan suka dalam bidang apa, buktikan juga kalau kamu emang jago. Dengan melakukan pekerjaan yang paling kamu suka, kamu akan jatuh cinta lagi dengan rutinitas di kantor. Bye-bye bosan!

6. Lihatlah Pekerjaan Sebagai Tantangan

Tantangan kerja

Tantangan kerja via www.tomdoyley.com

Tiap pekerjaan harus dijalani layaknya petualangan atau sebuah adegan seru di film aksi. Tiap pekerjaan memiliki tantangan dengan level-nya masing-masing, dan kamu tinggal meningkatkan ketahananmu terhadap tantangan itu tiap harinya. Ini adalah bagian dari proses untuk bekerja makin giat dari hari ke hari.

Atasan kamu akan menghargai usahamu ini, bahkan rekan kantormu juga akan jadi terpacu untuk bekerja lebih giat. Pada akhirnya kamu kembali menjalini rutinitas yang penuh tantangan dan tidak lagi membosankan. Jika hal ini kamu lakukan dengan sengguh-sungguh, rutinitasmu akan kembali terasa menyenangkan.

7. Terus Belajar

Belajar hal baru

Belajar hal baru via blogs.sap.com

Seringkali alasan gak bahagia menjalani rutinitas adalah kerena kamu merasa bosan. Wajar banget kalau kamu gak bahagia jika rutinitasmu biasa-biasa aja. Datar. Ini terjadi karena pikiran kamu gak mencapai level optimal, baik saat bekerja maupun saat santai di rumah. Ibarat sebuah gelas, pikiran kamu hanya terisi setengah, bahkan seperempat.

Kamu harus menjaga pikiran dan otakmu pada level optimal agar merasa bahagia menjalani rutinitas. Pelajari hal baru saat mengerjakan tugas, info baru apa yang kamu dapat dan skill anyar apa yang kamu kuasai. Saring dan ambil ilmu dari acara TV yang kamu nonton, jangan hanya duduk dan tersihir.

Di tengah antrian panjang menunggu lampu lalu lintas berubah hijau, coba pikirkan (dan hitung) berapa banyak uang, waktu, dan energi yang terbuang saat kamu terjebak macet. Usaha untuk membuat otakmu tetap terjaga ini yang akan membedakan rutinitasmu dari rutinitas robot.

8. Cari Pekerjaan Baru

Cari bos baru

Cari bos baru via www.toptenstuffs.com

Kebosanan dengan rutinitas juga dipengaruhi oleh cara memimpin yang kurang memuaskan dari atasan kamu. Mungkin saja kalian emang gak cocok untuk kerja bareng. Jika usaha untuk merapikan meja kerja dan berhenti bergaul dengan orang negatif tetap aja bikin kamu gak betah di kantor, mungkin udah saatnya kamu pindah ke tempat kerja yang baru.

Memang gak mudah sih untuk mencari pekerjaan baru. Satu cara yang bisa kamu pertimbangkan sebelum resign adalah dengan meminta pindah divisi agar bisa dapat job-desc baru. Tapi kalau kamu memang sudah benar-benar muak, ajukan saja surat pengunduran dirimu dengan berani. Kamu layak kok dapat pekerjaan lain yang lebih bisa kamu nikmati.

9. Hindari Makan Malam yang ‘Biasa’

Bukan dinner biasa

Bukan dinner biasa via www.withlocals.com

Jangan setarakan makan malam dengan “makan di malam hari”. Makan malam semestinya menjadi jadwal makan yang kamu tunggu-tunggu, entah karena makanannya, dengan siapa kamu makan atau karena kedua alasan tersebut.

Makan malam bisa menjadi wadah berbagi cerita jika dilkukan bersama orang lain. Jika kamu suka makan malam sendirian, ini kesempatan kamu untuk evaluasi aktivitas kamu seharian dan merencanakan kegiatan buat besok.

10. Perbaiki Kualitas Tidurmu

Tidur berkualitas gak perlu alarm

Tidur berkualitas gak perlu alarm via www.thesportinmind.com

Kamu tahu bahwa semua orang butuh tidur yang cukup dan berkualitas, namun kamu gak bisa mendapatkan tidur yang lelap itu. Selalu ada aja alasan yang bikin kamu terjaga. Kamu harus menemukan ‘alasan-alasan’ ini dan segera menghentikannya.

Misalnya, terpaan sinar dari ponsel, komputer dan TV yang bisa bikin membuat kamu terus terjaga, jadi matikan semua peralatan elektronik terutama yang mengeluarkan cahaya benderang. Hindari minum kopi dan jangan merokok sebelum tidur. Dengan cara ini, besok kamu akan bangun dengan segar.

Ketika kamu mencintai rutinitasmu, alarm akan tetap berbunyi. Kewajiban dan kemacetan juga masih menanti. Tapi paling tidak, kamu sudah tidak perlu membuang energi untuk mengeluh lagi. Selalu ada cara kok untuk menikmati rutinitasmu.

Selamat menjalani rutinitas hari ini ya! Ingat, jangan pakai acara ngeluh-ngeluh lagi!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Football, Music, Movie.