8 Hal Kecil yang Layak Dijadikan Kebiasaan, Agar Otakmu Makin Pintar

Hal Kecil Yang Jadi Kebiasaan Agar Otak Makin Pintar

Setelah tak duduk di bangku sekolah lagi, kamu jadi sulit mengkhususkan waktu untuk belajar. Maklum, tenaga dan waktumu habis karena urusan pekerjaan. Lalu suatu hari kamu iseng melihat-lihat catatan kuliah dari zaman baheula. Ternyata, kamu sudah tak ingat lagi sebagian besar hal yang tercantum di sana.

Advertisement

Tak pelak satu pikiran terbesit di kepala: Kok rasanya tambah ke sini aku tambah bego, ya?

Kamu bukan satu-satunya yang merasa seperti ini. Tapi tenanglah, nggak perlu balik jadi mahasiswa kok supaya bisa belajar lagi. Tumbuhkan saja beberapa kebiasaan kecil berikut ini agar kecerdasanmu berkembang. Jika dilakukan sehari-hari, 9 kebiasaan ini bisa membuatmu bertambah pintar!

1. Manfaatkan waktu online-mu sebaik-baiknya. Tutup situs yang cuma bikin emosi dan tak berguna

Blok situs tak berfaedah

Blok situs tak berfaedah

Apa yang kita baca di internet turut menentukan cara pandang dan pengetahuan kita. Karena itu, pastikan kamu berhati-hati dalam menyaring situs apa yang kamu baca.

Advertisement

Ada banyak situs yang menyimpan banyak pengetahuan berguna. Misalnya saja Coursera , tempatmu bisa menyimak kuliah gratis dari dosen-dosen universitas terbaik dunia. Kamu juga bisa memperdalam ilmu yang lebih spesifik: misalnya saja ilmu investasi dan ekonomi dari Investopedia , atau ilmu fotografi dari Digital Photography School .

Sebaliknya, cobalah hindari situs-situs yang hanya bikin emosi dan memprovokasi. Bahkan kalau perlu, blok saja situs-situs ini supaya tak muncul di media sosialmu.

2. Saat kamu lagi di warung dan TV-nya menayangkan acara gosip, mintalah Bapak/Ibu Warung menggantinya ke channel berita. Lebih bagus lagi, kamu baca buku saja.

Advertisement
Tivi di warung

Tivi di warung via foodfile.typepad.com

Walaupun nggak suka sinetron atau infotainment, kadang kita terpaksa menonton acara-acara ini saat sedang berada di luar. Misalnya saat sedang ada di warung. Kalau memungkinkan, mintalah dengan sopan ke Bapak/Ibu Warung untuk mengganti siaran ke channel berita. Dengan begini kamu akan terhindar dari tayangan TV yang sia-sia.

Lebih bagus lagi kalau kamu makan di warung sambil baca buku saja. Bawalah novel yang sedang kamu baca ke mana-mana. Tak hanya di warung, tapi juga dalam perjalanan di bus kota atau waktu-waktu senggang yang lainnya.

3. Jangan ragu menjadikan orang cerdas sebagai teman. Karena faktanya, kecerdasan itu menular.

Diskusi

Diskusi via www.saic.edu

Jangan ragu untuk menjadikan orang-orang cerdas yang kamu temui sebagai teman. Karena faktanya, kecerdasan itu menular. Berada di dekat orang-orang cerdas akan mengeksposmu pada berbagai macam diskusi. Bisa saja hal yang didiskusikan belum pernah kamu dengar sama sekali. Dari sinilah kamu bisa meningkatkan stok pengetahuan pribadi. Kalau kamu rindu suasana kelas yang kaya diskusi, bergaul dengan teman-teman cerdas akan menjamin kamu selalu bisa berdiskusi tentang banyak hal setiap hari.

4. Saat ada sesuatu yang sangat kamu yakini, tantang dirimu berpikir kritis dan menantang keyakinanmu sendiri

"Ah masa?"

“Ah masa?”

Latih dirimu untuk selalu berkata “Ah, masa sih?” dalam hati. Walaupun terdengar sepele, kebiasaan ini akan membentukmu supaya berpikiran kritis. Kamu pun jadi tak mudah terprovokasi atau meyakini hal-hal yang belum tentu benar.

“Sarjana kok jadi ibu rumah tangga ya? ‘Kan kasihan gelarnya…”

“Ah, masa sih? Nggak juga kayaknya. Ibu rumah tangga ‘kan juga harus pinter…”

Jangan ragu-ragu untuk ragu. Bukankah keraguan adalah salah satu pintu terbaik untuk pembelajaran?

5. Unduh app yang bisa membantumu belajar. Misalnya app trivia atau app agar bahasa Inggrismu bertambah lancar

Pasang app bermanfaat di gadget

Pasang app bermanfaat di gadget via pixgood.com

Manfaatkanlah gadget supaya otakmu tambah encer dari hari ke hari. Tak perlu keluar banyak uang, cukup unduh saja app-app gratis yang bisa membuatmu bertambah pintar. Misalnya saja aplikasi Owl yang berisi trivia-trivia dan fun fact. Ada juga Duolingo, yang bisa membantumu belajar bahasa asing dari tingkat beginner sampai advanced. Untuk game-based app, ada Lumosity yang berisi permainan-permainan seru pelatih otak. Hayo, jangan chatting mulu makanya!

6. Bawalah notebook ke mana-mana. Saat mendapat ide atau inspirasi, segera tuliskan supaya kamu tak lupa

Bawa buku ke mana-mana

Bawa buku ke mana-mana via kickofjoy.com

Menulis, seperti membaca, akan menstimulasi otak untuk berpikir. Menulis juga melatih memori dan mengingatkan pencapaian-pencapaian yang sudah kamu cetak hari ini. Bawalah buku catatan kecil ke mana-mana. Saat mendapat ide atau inspirasi, segera tuliskan di buku itu supaya kamu tak lupa. Kamu juga bisa membeli buku khusus untuk diary. Setiap malam, tuliskan pencapaian-pencapaianmu di diary ini.

7. Jangan cuma makan mie instan. Supaya tambah pintar, rajin-rajinlah makan ikan

Sekali-kali, makan ikan!

Sekali-kali, makan ikan!

Memakan minimal 10 gram daging ikan dalam sehari akan membantu otakmu berpikir lebih tajam, menurut sebuah riset dari Norwegia . Nah, makanya, jangan cuma makan mie instan saja. Selipkan juga ikan seperti sarden, makerel, dan minyak ikan ber-omega 3 ke dalam menumu.

8. Setiap pagi, tenangkan diri dengan meditasi. Supaya pikiran tak keruh dan kamu siap menjalani hari

latihan meditasi

latihan meditasi via www.dingtwist.com

Meditasi bisa mengubah  stuktur otakmu jika dilakukan secara rutin. Memori, konsentrasi, dan fokus juga akan terbantu jika kamu rutin melakukan meditasi. Nggak mengejutkan kalau beberapa perusahaan besar dunia menggratiskan kelas meditasi untuk karyawan-karyawan mereka.

Sebelum memulai hari, cobalah untuk melakukan meditasi. Atur napasmu selama 15-30 menit sambil menenangkan pikiran. Kebiasaan kecil ini akan membuat otakmu lebih segar. Bahan bacaan akan lebih “masuk”, kamu bisa lebih aktif berdiskusi, dan sadar-tak sadar, kamu sudah jadi lebih pintar!

Nggak perlu jadi mahasiswa lagi ‘kan supaya otak tambah pintar? Dengan 8 kebiasaan kecil di atas, kamu sudah bisa mengembangkan kecerdasan! Yuk, terus rajin belajar! 😀

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Ophelia of the postmodern age.

CLOSE