6 Trik Memilih Lemari Pakaian untuk Kamar Sempit. Model Lemari Geser Lumayan Ngirit Tempat!

lemari pakaian untuk kamar sempit

Selain kasur, lemari pakaian jadi salah satu perabotan yang kegunaannya dibutuhkan di dalam kamar. Tak cuma sebagai tempat penyimpanan, lemari pakaian juga cukup fungsional karena bisa digunakan sebagai dekorasi ruang. Namun, memilih lemari pakaian yang sesuai tidaklah mudah. Selain mempertimbangkan tampilan desain, banyak aspek lain yang mesti diperhatikan. Apalagi jika ukuran kamarmu tak begitu besar.

Advertisement

Butuh trik khusus supaya lemari pakaian yang dipilih nggak memenuhi luas kamar tidur. Karena lemari yang terlalu besar jelas bisa membuat kamar jadi lebih sumpek dan nggak nyaman. Nah, biar nggak salah pilih, Hipwee Tips punya beberapa trik sederhana memilih lemari yang sesuai untuk kamar kecilmu. Bisa dipraktikkan ke kamar kos kosongan juga lo!

1. Tentukan lokasi penempatan lemari, kemudian ukur ruang kosong tersebut

ukur luasnya via www.efurniturehouse.com

Sebelum membeli, pastikan kamu sudah mengukur dan tahu seberapa luas area yang akan digunakan untuk menaruh lemari. Tak cuma panjang dan lebarnya saja, perkirakan juga tinggi lemarinya, barangkali nanti kamu mau meletakkan perkakas di atasnya. Nah, kalau sudah ketemu ukuran yang cocok, barulah pertimbangkan desain lemarinnya.

2. Dibanding pintu konvensional, lemari pintu geser jauh lebih direkomendasikan

pintu geser via detail.vip.com

Jika biasanya lemari konvensional mengharuskanmu untuk menyisakan sedikit ruang agar pintu bisa dibuka, pintu geser tak perlu begitu. Nggak harus ada sisa ruang di depannya, karena pintu geser akan tetap bisa dibuka. Biasanya lemari jenis ini sering digunakan pada kamar minimalis berukuran 3×4 atau bahkan kurang. Malah lebih terkesan elegan tanpa bikin sumpek kamar.

Advertisement

3. Pertimbangkan juga untuk memilih lemari dengan cermin di pintunya

pintu kaca via www.pinterest.co.uk

Selain lebih fungsional karena juga bisa digunakan untuk berdandan, lemari pakaian dengan cermin di pintunya juga akan membuat kamar terlihat lebih luas. Sebab, cermin di lemari dapat memantulkan benda di depannya yang membuat ilusi ruangan tampak lebih besar. Kehadiran cermin di lemari tentu akan membuatmu jauh lebih hemat juga. Tak perlu lagi beli cermin untuk berdandan atau sekadar foto OOTD, kan bisa pakai yang ada di lemari saja~

4. Rak atau sekat dalam lemari juga mesti dipertimbangkan

rak lemari via www.pinterest.co.uk

Jangan cuma cari yang banyak gantungannya saja, tapi pertimbangkan juga untuk memilih lemari dengan sekat atau rak penyimpanan sesuai kebutuhanmu. Selain bisa menyimpan banyak pakaian, lemari model ini juga akan membuat bajumu jadi lebih rapi. Apalagi jika kamu bisa menata dan memisahkan pakaian sesuai bentuk dan fungsinya.

5. Atau, bisa juga dengan memilih lemari pakaian berwarna tertentu agar kamar tampak lebih luas

warna natural via id.pinterest.com

Meski sebenarnya pemilihan warnanya mesti disesuaikan dengan tema atau dekorasi kamar, tapi lemari baju gelap jelas tak direkomendasikan. Sebab, warna ini bisa menimbulkan kesan ruangan yang sumpek dan penuh. Kalau mau aman, coba pilih lemari pakaian dengan warna krem, putih, abu-abu muda, atau warna natural seperti warna kayu supaya lebih mudah dipadukan dengan dekorasi kamarmu.

Advertisement

6. Terakhir, pastikan kamu juga memilih material lemari yang awet dan kuat

material kayu via id.pinterest.com

Untuk kamar berukuran kecil, lemari berbahan kayu jati bisa jadi alternatif pilihan yang tepat. Selain kualitasnya yang bagus, warna lemari kayu jati yang natural tak akan membuat kamar terlihat lebih sumpek. Kalau kemahalan, bisa pilih lemari pakaian bermaterial kayu yang lain, misalnya kayu mahoni atau sengon. Selama material yang dipilih cukup solid, kamu tak perlu takut dengan keawetannya.

Tak mudah memang menemukan lemari pakaian yang tepat untuk kamar tidur mungil. Tapi setidaknya, trik di atas bisa dijadikan paduanmu agar dapat menemukan lemari pakaian yang cocok.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Helga-nya Arnold!

Editor

salt of the earth, light of the world

CLOSE