Mendengarkan musik bisa dibilang sudah menjadi kebiasaan sehari-hari. Kegiatan apa pun pasti ada saja iringan musik yang menemani. Musik secara tidak sadar mampu memengaruhi pikiran, perasan, semangat saat mendengarkannya. Pasti sobat pernah kan tiba-tiba bersemangat banget saat mendengarkan musik.
Musik adalah bahasa universal, musik berkomunikasi lewat melodi yang mengalir dalam musik tersebut. Bahasa pun menjadi soal nomor dua saat mendengarkan musik. Kegiatan mendengarkan musik pun ternyata memiliki banyak manfaatnya, lo.
Berikut adalah beberapa manfaat dari mendengrakan musik. Yuk, disimak!
1. Menenangkan suasana hati
Musik dapat melepaskan hormon dopamin pada tubuh | Photo by Andrea Piacquadio from Pexels
Pada 2006 ada sebuah penelitian yang melibatkan 60 orang dewasa untuk mendengarkan musik. Dalam penelitian tersebut menemukan bahwa musik mampu mengurangi rasa sakit, depresi, dan dapat meningkatkan kualitas tidur.
Saat mendengarkan musik, hormon dopamin akan lepas dan menimbukan kesenangan. Kesenangan ini yang memicu suasana hati lebih membaik. Pasti kamu pernah kan mendengarkan musik dan suasana hati menjadi lebih tenang~
2. Dapat mengatasi stres
Musik bisa menjadi salah satu cara untuk mengilangkan stress | Photo by Andrea Piacquadio from Pexels
Dalam laman Alodokter, kegiatan mendengarkan musik akan lebih cepat pulih stres. Selain tadi musik dapat melepaskan hormon dopamin. Mendengarkan musik juga akan melepaskan hormon kortisol yaitu hormon stres pada tubuh.
Setelah hormon kortisol terlepas, munculah hormon dopamin dan setorin yang dilepaskan oleh otak, sehingga tingkat stres akan berkurang dan akan lebih membaik.
3. Meningkatkan aliran darah pada tubuh
kegiatan mendengarkan dapat melancarkan peredaran darah | Photo by Roger Brown from Pexels
Ada sebuah penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan mengenai fungsi arteri dan aliran darah. Mereka menggunakan 10 sukarelawan untuk melakukan kegiatan mendengarkan berbagai jenis musik, mendengarkan rekaman relaksasi dan menonton video lucu.
Ternyata hasil studi tersebut menghasilkan bahwa musik yang menyenangkan dapat meningkatan 26 persen aliran darah di dalam tubuh. Nilai mendengarkan musik lebih tinggi dari pada menonton video lucu dan musik relaksasi.
4. Meningkatkan daya ingat
Musik mampu meningkatkan kinerja otak | Photo by Katerina Holmes from Pexels
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, musik dapat mengeluarkan hormon dopamain yang dilepaskan oleh otak. Sistem saraf otak pun akan mengaktifkan kortek indra pendengaran secara bersamaan hal ini akan merangsang hippocampus (bagian otak yang menyimpan dan mengelola memori jangka panjang untuk mengingat).
Pada 2013, ada sebuah jurnal ilmiah Memory & Cognition, yang melakukan penelitian terhadap 60 orang untuk belajar bahasa Hungaria. Mereka pun dipilih secara acak untuk berbicara dengan kata-kata baru. Ternyata peserta dengan menyanyikan kata tersebut mampu mengingat kata baru paling tinggi.
Studi musik pun dikembangkan kembali untuk membantu daya ingat pada orang yang memiliki ganguan kognitif. Penelitian pun dikembangkan dengan menggunakan 89 orang yang mengidap demensia, ternyata kelompok yang bernyanyi dan mendengarkan musik menujukkan daya ingat lebih baik.
5. Meningkatkan kinerja kognitif
Manfaat musik dapat meningkatkan kinerja kognitive | Photo by Sarah Dietz from Pexels
Seperti yang dijelaksan pada poin ke empat, musik dapat membantu daya ingat seseorang yang memiliki ganguan kognitif seperti alzheimer atau demensia. Sebuah studi yang dilakukan oleh Universitas of Washington, mendapatkan bahwa permainan dengan musik akan memberikan peningkatan perkembangan kognitif bayi usia 9 bulan.
Dikutip dari laman Hum Nutrition, penelitian yang dilakukan pada anak usia sekolah yang menghadiri pelajaran musik memiliki keterampilan verbal dan kosakata yang lebih baik. Lalu, musik pun dapat meningkatkan kecerdasan spasial (berpikir dalam bentuk visual).
6. Meningkatkan kecerdasan otak
Belajar sambil mendengarkan musik dapat membantu daya ingat | Photo by ANTONI SHKRABA from Pexels
Kinerja alunan musik yang didengarkan oleh telinga akan menghubungkan otak bagian kanan dan kiri dan membuat corpus callosum (saraf penghubung bagian otak kiri dan kanan) akan tubuh lebih kuat. Kinerja otak pun akan memperoses musik dan meningkatkan IQ secara alami. Tak heran banyak ibu hamil yang disarankan untuk memperdengarkan musik pada janin dalam kandungan.
7. Dapat mengatasi gangguan insomnia
Jika mengalami insomnia musik bisa menjadi salah satu cara mempercepat tidur | Photo by cottonbro from Pexels
Musik bisa menjadi solusi untuk mengatasi insomnia. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang yang mendengarkan musik sebelum tidur memiliki kualitas yang lebih baik daripada yang tidak mendengarkan musik.
Musik mampu membuat tubuh dan pikiran rileks, jadi memudahkan untuk tertidur lebih cepat. Tetapi, pilihlah musik yang memiliki alunan yang pelan dan lembut dan hindari mendengarkan musik dengan headset atau earphone sbelum tidur.
8. Meningkatkan kemampuan fisik ketika berolahraga
Selain menjadi teman berolahraga musim juga mampu meningkatkan kemapuan fisik | Photo by Ivan Samkov from Pexels
Studi yang dilakukan oleh J.Waterhouse pada 2009, menemukan bahwa mendengarkan musik dengan tempo cepat akan meningkatkan kemampuan fisik seseorang ketika berolahraga. Jadi nggak ada salahnya kan mendengarkan musik sambil olahraga, apalagi sambil joging~
Masih banyak lagi manfaat-manfaat musik bagi kesehatan, seperti membantu penderita penyakit stroke, sebagai terapi penyakit epilepsi, bisa juga sebagai penenang pasca oprerasi. Hormon dopamin yang dilepaskan musik ini memang banyak manfaatnya. Sobat Hipwee udah pernah merasakan manfaatnya belum?
