Saran-Saran Penata Rambut yang Nggak Boleh Kamu Percaya Begitu Saja

Saat sedang di salon, kamu pasti memanfaatkan waktu untuk berdiskusi dengan penata rambut mengenai gaya dan perawatan rambut yang sesuai denganmu. Seringnya, kita sebagai konsumen yang awam akan percaya dan mengikuti saja saran dari penata rambut tersebut karena menganggap mereka lebih ahli dari kita. Padahal, sebenarnya belum tentu itu kasusnya lho!

Advertisement

Jangan terburu-buru percaya dengan saran penata rambut yang hanya bertemu rambutmu 2 bulan sekali itu. Penata rambut memang piawai, tapi kamu sendirilah yang paham mengenai jenis rambutmu dan gaya rambut apa yang cocok. Lalu, sebenarnya saran apa saja sih yang tidak boleh buru-buru dipercaya? Simak artikel ini, yuk!

1. “Biar nggak bercabang, rambutnya dirapikan 6 minggu sekali ya Mbak.”

Rambutnya dirapiin 6 minggu sekali ya

Rambutnya dirapiin 6 minggu sekali ya via hello-berlin.net

Bercabang atau tidak, itu tergantung pada perawatan dan jenis dari rambutmu. Kalau rambutmu kering, kemungkinan untuk bercabang akan sangat besar. Begitu juga dengan rambut berminyak. Namun selama kamu merawat kesehatan dan kelembaban rambut dengan cukup, rambut bercabang bisa dicegah.

Jadi, jangan terburu-buru percaya pada penata rambut dan memangkas rambutmu sekali dalam 6 minggu. Pahamilah dulu bagaimana keadaan rambutmu. Carilah perawatan yang paling sesuai untuk menjaga kelembaban rambutmu di batas normal. Barulah kalau memang sudah rusak parah, kamu bisa merapikan rambut sebulan sekali.

Advertisement

2. “Rambutnya di-layer aja ya, biar kelihatan tebal.”

Dimodel layer aja, ya

Dimodel layer aja, ya via fnlonglocks.com

Tidak semua jenis rambut dan bentuk wajah cocok untuk mendapatkan potongan rambut layer atau bertumpuk. Kalau rambutmu memiliki batang yang tebal dan bentuk wajahmu bulat atau oval, potongan layer akan cocok untukmu. Tapi kalau batang rambutmu tipis dan wajahmu tirus, jangan mau kalau rambutmu dipotong dengan model layer. Potongan rambut tersebut akan membuatmu terlihat lesu dan seperti orang sakit!

3. “Pakai sampo ini aja. Lebih ampuh dibanding sampo di toko.”

Pakai sampo ini aja, Mbak

Pakai sampo ini aja, Mbak via technotan.com.au

Waktu perawatan di salon seringkali kita manfaatkan sekaligus untuk berkonsultasi dengan penata rambut. Saat sedang konsultasi, tidak jarang penata rambut menawarkan produk-produk salon yang dianggap terbaik dan berkhasiat. Kita pun tertarik untuk mencobanya karena merasa percaya dengan saran dan rekomendasi darinya.

Hei, tapi tunggu dulu! Jangan sampai kamu membuang uangmu untuk sesuatu yang belum pasti khasiatnya untuk rambutmu. Memang produk-produk tersebut harganya mahal dan dibuat dari bahan terbaik, tapi apakah kandungan tersebut memang dibutuhkan rambutmu? Kalau memang sudah cocok dengan produkmu yang sekarang, pertahankan saja. Tidak perlu terpengaruh dengan merek terkenal dan yang lebih mahal, karena belum tentu berkhasiat untukmu.

Advertisement


4. “Nggak sekalian potong? Rambut pendek lebih sehat, lho.”

Nggak sekalian potong aja?

Nggak sekalian potong aja? via www.chicagotribune.com

Terkadang kamu ke salon hanya ingin perawatan saja, bukannya mengganti gaya rambut. Namun, beberapa penata rambut kadang sering menyarankan untuk memotong rambutmu lebih pendek karena — katanya — lebih bagus dan sehat. Nah, jangan buru-buru mengamini mereka!

Pertama, kamu harus ingat apa alasanmu pergi ke salon. Kedua, pertimbangkan apakah kamu sudah siap untuk mengganti gaya rambut atau belum. Kalau memang siap dan tidak merasa keberatan, silakan saja pendekkan rambutmu. Tapi kalau budget sedang tipis dan belum siap mengganti gaya rambut, mending tolak saja tawaran penata rambut tersebut. Rambut pendek atau panjang, asal terawat juga akan sehat kok. Jangan sampai menyesal, ya!

5. “Jangan keramas setiap hari, nanti rambutnya cepat kering.”

Jangan keramas tiap hari

Jangan keramas tiap hari via youtube.com

Mencuci rambut terlalu sering memang tidak bagus karena dapat menyebabkan kekeringan pada kulit kepala. Maka dari itu, para penata rambut seringkali menyarankan untuk mencuci rambut setiap 2 hari sekali.

Namun sekali lagi, tidak semua rambut memiliki karakter yang sama. Untuk rambut yang berminyak parah, tidak mencuci rambut justru akan membuat produksi minyak semakin banyak dan menimbulkan rasa tidak nyaman. Selain itu, rambut akan terlihat lepek dan muncul banyak ketombe. Oleh karena itu, cuci rambut sesuai kebutuhan dan kenyamanan kamu saja. Gunakan juga produk yang alami dan paling sesuai untuk rambut serta kulit kepalamu.


6. “Kalau rajin nge-trim, rambutmu bisa cepat panjang. Soalnya nggak ada batang rambut yang bercabang.”

Rajin ditrim ya

Rajin ditrim ya via youbeauty.com

Mengetrim atau merapikan ujung-ujung rambut memang membuat mahkota kepalamu itu terlihat rapi dan sehat. Tapi, tidak lantas menjadikannya cepat panjang. Rambut tumbuh secara normal 1,5 cm setiap bulan. Kalau kamu mengetrimnya 1 cm setiap bulan, rambutmu hanya tumbuh sepanjang 0,5 cm saja.

Rapikan ujung rambutmu secara rutin sesuai kebutuhan; bukannya untuk memanjangkan. Ingat, rambutmu akan tumbuh dengan sehat dan normal jika memiliki akar dan kulit kepala yang sehat. Untuk itu, konsumsilah makanan-makanan bergizi seperti telur, ikan, dan sayur supaya rambutmu bisa tumbuh dengan sehat dan kuat.

Nah, sekarang sudah tahu ‘kan? Jadi, jangan sampai terpengaruh kata-kata penata rambutmu ya kalau belum tahu fakta yang sebenarnya! 🙂

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

I just love everything about food

CLOSE