Sulit Membuka Obrolan? Cek Nih 8 Ide Pertanyaan Sederhana yang Ampuh Pecahkan Kecanggungan Saat Pertama Kenalan

cara memulai percakapan untuk si introvert

Memulai sebuah percakapan mungkin bukan hal yang sulit bagi sebagian orang. Tinggal senyum, menyapa dan mulai deh bercakap-cakap dengan orang yang ingin diajak berinteraksi. Masalahnya, sebagian orang lagi menganggap memulai percakapan sama sulitnya dengan tiba-tiba menari di depan umum. Bisa, tapi jelas terasa sangat memalukan dan canggung. Ya, bagi kebanyakan orang introvert memulai percakapan menjadi momok yang agak menakutkan. Padahal nih, ada momen-momen tertentu dalam hidup yang mendorong kita, suka nggak suka, untuk berinteraksi dengan orang lain.

Advertisement

Sebagai contoh, saat kamu mulai memasuki kampus baru atau bekerja di kantor baru, menyapa dan mengajak seseorang mengobrol adalah kemampuan dasar yang wajib kamu miliki agar bisa survive. Kesan pertama acap kali jadi penentu, seperti apa kelak kehidupan sosial kita di tempat baru. Nah, kebanyakan orang introvert ogah berbasa-basi, atau sesederhana, bingung harus memulai percakapan dengan kalimat apa saat berjumpa orang (atau beberapa orang) baru. Agar pergaulan kamu nggak mandek di pertemuan pertama, coba deh kembangkan percakapan dengan bermacam ide kalimat yang sudah Hipwee rangkum ini!

Kalimat #1 : “Mbak/Mas, asalnya dari mana?”

Saya dari Wonosobo Mz via quotabulary.com

Ini adalah pertanyaan yang cukup aman dan universal, serta mudah untuk dilanjutkan dengan percakapan lainnya. Bisa jadi si lawan bicara kamu adalah teman satu kampung halaman atau justru berasal dari kota yang selama ini ingin kamu kunjungi. Who knows?

Kalimat #2 : “Mbak/Mas paham nggak materi ini? A/B/C ini maksudnya gimana ya?”

Jangan takut terkesan nggak paham. Nggak bikin kamu kelihatan bodoh kok~ via www.pexels.com

Saat menghadiri suatu seminar atau workshop di tempat baru, kalimat pembuka percakapan semacam ini biasanya cukup mulus dan nggak akan membuatmu merasa canggung. Menanyakan tentang materi atau apapun yang berhubungan dengan acara yang sedang berlangsung akan membuatmu terlihat lebih terbuka dan mau berinteraksi. Setelah itu, percakapan biasanya jadi lebih mudah sih.

Advertisement

Kalimat #3 : “Eh, lipstikmu bagus banget. Mereknya apa?”

Bisa juga puji maskara atau parfum yang dia kenakan~ via www.microlins.com.br

Buat sesama cewek, membuka percakapan dengan menanyakan perihal penampilannya yang bikin kamu mupeng dan penasaran bakal terasa lebih mudah dan effortless. Siapapun suka saat penampilannya dikagumi dan kebanyakan sih biasanya nggak akan keberatan untuk berbagi informasi.

Kalimat #4 : “Bro, xx ini kamu beli dimana? Baru lihat ada yang model begitu.”

Siapa yang nggak senang dipuji? via www.pexels.com

Taktik yang sama bisa berlaku buat para laki-laki yang sedang ingin memulai percakapan dengan seseorang di kanan atau kirinya. Bisa dengan memuji dan mengomentari kaos, tas, sepatu atau gadget kepunyaaannya. Cukup satu spot aja. Selanjutnya biasanya percakapan akan berkembang dengan sendirinya.

Atau kalau merasa awkward, kamu bisa bertanya di mana dia mendapatkan makanan atau minuman yang sedang dipegangnya (kalau kebetulan kamu sedang menghadiri seminar yang ada kateringnya).

Advertisement

Kalimat #5 : “Tempat makan yang enak di deket-deket sini apa ya? Tahu nggak?”

Basa-basi tapi yakin membawa ke percakapan lainnya~ via www.huffingtonpost.com

Sekalipun jawabannya mungkin adalah nggak tahu, kamu bisa bertanya dimana dia biasanya jajan atau tempat makan yang biasa dia datangi. Selain bertanya tempat makan, bisa juga kok bertanya kafe mana yang sinyal wifi-nya bagus.

Kalimat #6 : “Bro/Mas/Mbak, tahu nggak lokasi toilet gedung ini di mana?”

via GIPHY

Pertanyaan seputar posisi toilet adalah pertanyaan paling common dan anti awkward untuk ditanyakan, sekalipun oleh kamu yang kesulitan membuka obrolan. Urusan jadi ke toilet saat itu juga sih belakangan, yang penting udah mancing obrolan dulu~

Kalimat #7 : “Ambil kuliah di kuliah/fakultas mana?”

Lumayan umum nih buat bahan obrolan via unsplash.com

Ini bisa kamu gunakan untuk membuka obrolan di kampus baru. Nah, kalau kamu sedang masuk kantor baru, tinggal tambahkan aja jadi begini “Dulu kuliah/kampusnya di mana?”. Biasanya sih ini bisa jadi permulaan percakapan yang panjang, hehe.

Kalimat #8 :  “Sudah punya kenalan nggak sebelum masuk kampus/kantor ini?”

Dan bisa jadi kalian punya kenalan yang sama. Siapa tahu? via socialmettle.com

Kurang lebih seperti itu ya. Menanyakan tentang orang yang dikenal si lawan bicara di kampus baru atau kantor baru akan cenderung membuka obrolan dengan mulus. Ya sekadar basi-basi tapi bisa membuka obrolan jadi lebih luas lagi, meski mungkin awalnya dia bakal jawab “Nggak punya”.

Memulai percakapan mungkin akan agak sulit bagi kamu yang pemalu atau seringkali merasa canggung saat harus menyapa orang baru. Bukan hal yang aneh kok kalau merasa kaku di awal-awal, tapi lama-lama kamu pasti akan terbiasa membuka obrolan dengan pertanyaan-pertanyaan yang terkesan receh seperti ini. Ingat, memulai obrolan baru dengan orang baru bisa jadi membuka peluang baru yang lebih luas buat kamu. Jangan lupa dipraktikkan ya, Guys! Good luck~

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

An avid reader and bookshop lover.

CLOSE