12 Quote Traveling Ini Begitu Inspiratif! Makin Bikin Pengen Traveling Aja Deh!

Kapan terakhir kali kamu melakukan traveling? Seberapa jauh jarak yang telah kamu tempuh? Atau, apakah kamu nggak pernah traveling akhir-akhir ini? Jangan bilang kamu malas melakukan perjalanan karena itu hanya akan menguras tenaga, waktu, dan uangmu.

Neneng: Ko, kok lu nggak pernah jalan-jalan sih?

Koko: Yaelah, pengin sih. Tapi, masa sendirian sih? Males bener, ih.

Neneng: Yaelah, jomblo banget sih lu? Sama gue aja, yuk!

Koko: Nah, ayuk deh!

Akhirnya mereka jadian. Seperti bertemu jodoh dalam perjalanan. #tsaah

Bagaimana pendapatmu tentang traveling? Menguras tenaga, waktu, dan uang? Hemm. Baiklah, kali ini Hipwee Travel akan mengungkapkan beberapa kutipan inspiratif agar mendorongmu untuk melakukan traveling. Simak, yak!

Sebelum mengaku sebagai seorang traveler, cobalah maknai kutipan novelis dari Amerika, Paul Theroux ini.

Mereka tak tahu.

Mereka tak tahu.

“Tourists don’t know where they’ve been, travelers don’t know where they’re going.” – Paul Theroux

Kamu turis apa traveler, Gaes? Beda loh ternyata.

Siapa bilang cuma orang kaya yang bisa melakukan traveling? Traveling adalah hak semua orang!

Ngegembel juga jadi.

Ngegembel juga jadi. via www.alphatravelinsurance.co.uk

“You don’t have to be rich to travel well.” – Eugene Fodor

Kamu nggak perlu menjadi kaya raya untuk melakukan sebuah perjalanan! Semua orang bisa melakukannya.

Traveling adalah hak semua orang!

Kamu akan merasakan ‘hidup’ setelah kamu beranjak dari zona nyamanmu. Zona nyaman nggak akan bikin kamu berkembang.

Keluar dari zona nyaman!

Keluar dari zona nyaman! via www.flickr.com

“Life begins at the end of your comfort zone.” – Neale Donald Walsch

Keluarlah dari zona nyaman hidupmu. Kalau bisa sih, kamu perluas hingga ke ujung dunia!

Buku adalah jendela dunia. Sudah berapa halamankah kamu membaca sebuah buku?

Sampai halaman berapa?

Sampai halaman berapa? via www.tortugabackpacks.com

“The world is a book and those who do not travel read only one page.” – St. Augustine

Kamu sudah membaca sampai halaman berapa, Gaes?

Tujuan seorang traveler bukanlah pada destinasi, melainkan cara dia untuk melihat sesuatu yang baru.

Luangkan waktu untuk dirimu sendiri. Sesekali manjakan dirimu, dengan jalan-jalan keliling kota.

Luangkan waktu untuk dirimu sendiri. Sesekali manjakan dirimu, dengan jalan-jalan keliling kota. via favim.com

“One’s destination is never a place, but a new way of seeing things.” – Henry Miller

Destinasi seseorang bukanlah sebuah tempat, melainkan cara baru untuk melihat sesuatu.

Apa yang paling penting dari perjalananmu? Inilah jawaban dari penyair legendaris, Ernest Hemingway.

Perjalanan adalah kunci.

Perjalanan adalah kunci. via idiva.com

It is good to have an end to journey toward; but it is the journey that matters, in the end.” – Ernest Hemingway

Memiliki tujuan di akhir perjalanan adalah sesuatu yang bagus; tapi pada akhirnya, yang penting adalah perjalanannya.

Ucapan Ernest Hemingway pun diamini oleh Roy m. Goodman. Kebahagian dalam perjalanan bukanlah pada tujuan atau destinasimu.

Teman baru, esensi dari perjalananmu.

Teman baru, esensi dari perjalananmu. via www.thisbatteredsuitcase.com

“Remember that happiness is a way of travel – not a destination.” – Roy M. Goodman

Perjalanan akan lebih menyenangkan, terlebih kalau bersama orang-orang terkasihmu. Bukan ketika kamu sampai pada tujuan akhirmu atau destinasi yang kamu tuju, melainkan perjalanan itu sendiri.

Perjalanan terbaikmu dapat dilihat dari kebersamaanmu dengan teman-temanmu. Bukan jarak tempuh yang kamu lalui.

Bersama teman-teman.

Bersama teman-teman. via www.huffingtonpost.co.uk

 “A journey is best measured in friends, rather than miles.” – Tim Cahill

Layaknya petualangan, bukan seberapa jauh dan lama kamu menempuh perjalanan, melainkan seberapa asyik dan serunya teman-temanmu dalam perjalananmu itu. Dari sini kamu bisa belajar seperti apa watak dan karakter mereka. Inilah yang membuat kebahagiaanmu meningkat.

Apalah gunanya berpetualang hingga keliling dunia sampai berulang kali, tanpa sebuah sebuah obeservasi?

Looking at something new.

Looking at something new.

“A traveler without observation is a bird without wings.” – Moslih Eddin Saadi

Petualang tanpa observasi seperti burung tanpa sayap. Kamu nggak akan mendapatkan sebuah esensi dari perjalananmu, Gaes.

Traveling itu bukan masalah perjalanan pulang-pergimu. Ada pemaknaan lain yang lebih penting atas perjalananmu.

Jadi lebih akrab kan?

Jadi lebih akrab, ‘kan? via www.lifehack.org

“The journey not the arrival matters.” – T. S. Eliot

Traveling itu bukan masalah akhir dari perjalananmu, melainkan proses dalam petualanganmu itu sendiri. Hanya kamu yang bisa memaknai sendiri setiap perjalananmu.

Kalau kamu pengin tahu watak dan karakter seseorang, traveling-lah!

Mendakilah, kamu akan tahu seperti apa temanmu itu!

Mendakilah, kamu akan tahu seperti apa temanmu itu! via www.safariparktz.com

“He who does not travel does not know the value of men.” – Moorish Proverb

Karena dengan mendaki gunung, kamu akan tahu bagaimana watak dan karakter semua teman pendakimu. Coba aja kalau nggak percaya.

Banyak manfaat yang bisa kamu dapatkan dari perjalanan dan petualanganmu. Percayalah.

Ajang untuk memantaskan diri.

Ajang untuk memantaskan diri. via insidehenderson.com

“Investment in travel is an investment in yourself.” – Matthew Karsten

Investasi dalam perjalanan adalah investasi pada diri sendiri. Inilah yang akan kamu dapat. Investasi pengalaman dan pengetahuan.

Bagaimana, Travelers? Semoga quotes orang-orang hebat ini dapat menginspirasimu untuk terus menjelajahi alam semesta. Ingat, jaga selalu kelangsungan hidup alam dan kebersihannya, ya!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Senois.