Singapura adalah negara tetangga yang cukup modern dan kaya. Negara ini memang tidak punya modal kekayaan alam yang luar biasa seperti Indonesia. Posisinya yang strategis-lah yang bikin Singapura kaya raya. Milyuner Indonesia pun banyak yang menyimpan uang di sana. Hehehe.
Sebagai negara tetangga yang begitu dekat dengan Indonesia, tentunya banyak traveler dari nusantara yang traveling ke sana. Dan respon mereka rata-rata sama, Singapura mahal. Susah buat backpackeran. Masa sih, ternyata nggak juga loh. Begini, biar kamu percaya, mending ikutin ulasan Hipwee Travel berikut ya. Kami bakal buatkan trip murah buat kamu semua. Nggak tanggung-tanggung, modal sejuta saja kamu bisa liburan ke Singapura. Yuk cuss…
Singapura adalah salah satu kota metropolitan paling modern di dunia. Memang standar hidup mahal di sana…
emang mahal via www.yoursingapore.com
Kota yang didirikan oleh Thomas Stamford Raffles, Gubernur Jendral Inggris ini memang punya lokasi yang super strategis. Ia berada di antara Samudra Hindia dan Laut Cina Selatan. Tentunya kapal-kapal besar akan melewati pelabuhan Singapura. Hal ini yang membuat kota ini semakin maju sektor perdagangan dan bisnisnya. Mata uangnya pun nggak tanggung-tanggung, Dollar Singapura.
Kota yang ditemukan oleh Raja Sriwijaya, Sri Nila Utama pada abad ke 14 ini memang jadi tempat idaman banyak orang. Entah untuk yang berbisnis, berbelanja, berobat sampai berwisata. Tak pelak, wisatawan mancanegara yang datang pada tahun 2014 saja mencapai 15 juta wisatawan. Paling banyak dari Indonesia pula!
Bandingkan dengan kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia pada tahun yang sama, cuma 8 juta aja. Bukti kalau wisata Singapura lebih maju dari Indonesia.
Backpackeran ke Singapura, paling penting cari tiket pesawat pas lagi ada promo. Ada cara biar kamu hemat uang di sana.
Cari promo aja via www.moodiereport.com
Tiket pesawat ke Singapura sudah banyak kok yang murah meriah. Jika kamu booking jauh-jauh hari dan pas lagi ada promo, tiket seharga Rp 500 ribu PP bukan hal yang mustahil. Gampang banget. Apalagi penerbangan langsung dari dan ke Changi nggak cuman bisa lewat Cengkareng saja. Kamu bisa ke Singapura dari Bali, Jogja ataupun Surabaya.
Segera deh booking tiket buat tahun depan segera. Pilihlah bulan-bulan low season antara Februari-April biar lebih murah. Maskapai murah yang biasa punya tiket pesawat seharga tiket bus ini ada beberapa, dua yang terkenal yaitu A*r Asia dan J*tstar.
Opsi lain menuju Singapura adalah naik pesawat ke KL atau Johor Bahru. Kemudian naik bus dari Terminal Bus KL atau di Johor. Tinggal pilih aja mau berangkat dari mana. Toh dari Johor (Terminal Larkin atau JB Sentral) cuma butuh bayar bus seharga 1,6 Dollar. Bareng naik bus bareng pekerja Johor yang komuter ke Singapura. Hati-hati dengan imigrasi Singapura, agak serem dan biasanya bakal diinterogasi lebih lama. Ngeselin deh kalau urusan yang satu ini. So, you must speak English well. Hehe…
— Tiket pesawat : Rp 500.000,- PP
Booking hotel di Indonesia aja, jangan sesekali langsung pesan on the spot. Pesan dari sini jauh lebih murah lho…
cari yang gini aja via exp.cdn-hotels.com
Untuk 3 hari 2 malam perjalanan berarti kita membutuhkan penginapan selama 2 malam. Sebelum berangkat ada baiknya pesan hotel dulu lewat aplikasi pesan hotel online di Indonesia. Kenapa? Ternyata harga konversi Rupiah jauh lebih murah. Contoh satu bed di hostel berbentuk dormitory (asrama) kamu bisa dapatkan di harga Rp 150.000,-. Kalau kamu booking langsung di lokasi harganya berkisar 30-40 Dollar. Dua kali lipatnya, Men! Satu hal yang penting, siapkan deposit. Hostel di Singapura agak bawel terkait hal ini. Kamu harus meninggalkan deposit uang yang nilainya kurang lebih seharga kamar, ya kira-kira 30 Dollar. Tapi tenang, duitnya bakal dikembalikan lagi kok, jadi nggak usah kita hitung ya.
Cari aja lokasi penginapan di daerah Little India, Rochor atau Bugis. Selain banyak penginapan murah, kamu juga mudah untuk menemukan masjid dan makanan halal plus murah. Di samping itu ada stasiun MRT yang berada tepat di kawasan tersebut. Jadi kamu nggak akan kesulitan jika ingin beribadah dan mencari makanan halal. Harga makanan murah berkisar antara 2,5-6 Dollar. Cari yang paling murah aja. Udah dapat nasi lemak ayam kok seharga 2,5 Dollar atau sekitar Rp 22.500,-
— Hostel 2 malam : Rp 150.000,- x 2 = Rp 300.000,-
— Makan 6 kali : Rp 22.500,- x 6 = Rp 135.000,-
Untuk transportasinya, nggak perlu pusing. Transportasi Singapura sudah terlampau modern namun terhitung cukup mahal. Daripada kamu habis 2-3 Dolar tiap sekali jalan, mending kamu bikin Tourist Pass. Biar bisa jalan-jalan sepuasnya dengan harga murah
tourist pass via www.ohpenda.com
Transportasi yang paling banyak digunakan di Singapura adalah MRT. Kereta cepat yang bisa menjangkau banyak tempat dengan waktu yang efisien. Biayanya emang nggak murah sih, apalagi kalau bayar per single trip. Lima kali perjalanan saja bisa lebih dari 10 Dollar alias 90 ribu rupiah. Mahal bukan? Buat traveler kaya kita-kita, ada fasilitas Tourist Pass yang harganya 10 Dollar sehari, sepuas-puasnya. Naik MRT dan Bus SBS tinggal tempel kartu. Kalau dua hari harganya jadi 16 Dollar. Sementara 3 hari jadi 20 Dollar saja. Tiga hari sepuasnya naik MRT cukup siapkan 20 Dollar plus 10 Dollar sebagai deposit. Iya kaya commuter line yang depositnya 10 ribu. Yah, jadinya 30 Dollar deh. Tenang, 10-nya balik kok. Jadi nggak perlu kita hitung ya.
— Tourist pass : Rp 180.000,-
Nah, sekarang yang paling penting. Tripnya bisa ke mana aja nih dengan sisa duit segini? Tenang, banyak wisata gratisan di Singapura
gratisan lhooo via travelbooking.deals
Untuk hari pertama, dari Bandara Changi (jika naik pesawat langsung) atau dari Stasiun Kranji (jika naik bus dari Johor) langsung naik MRT ke daerah penginapan. Jangan lupa beli tourist pass ya biar murah. Selesai check in, habiskan sore hingga malam di Orchard Road. Jalan raya paling hits di Singapura. Ya, nggak usah belanja di sana, cukup foto-foto saja. Gratis tis tis…
Hari kedua, habiskan pagi kamu di Garden Bay the Bay, taman yang begitu indah di Singapura. Ambil MRT jurusan ke Bayfront, tinggal jalan dikit sampai deh di taman ini. Di sini, kamu akan melihat pohon-pohon buatan yang gemerlapan di waktu malam. Suasananya sejuk, tamannya luas dan gratis pula. Instagrammable abis deh di sini. Setelah itu, lanjutkan perjalanan ke Marlion Park, icon utama Singapura. Ya, kalau weekend rame banget sih. Kebanyakan malah orang Indonesia dan China yang rebutan spot foto. Hehehe. Kalau sudah foto di Marlion, lanjutkan ke foto dengan background Marina Bay, hotel terbesar di Asia. Gedungnya tersusun dari tiga bangunan yang di atasnya ada atap berbentuk kapal. Cobain foto-foto di sini waktu malam hari ya.
bugis street via www.singapore-guide.com
Kalau capek foto-foto kamu bisa langsung balik ke hostel di daerah Rochor atau Little India. Sebelum pulang, bisa kok mampir sebentar di Bugis Street. Bugis Street adalah pasar yang menjual aneka baju, makanan, sampai souvenir. Kalau ada uang boleh lah mampir ke sana. Oh iya, ada foodcourt di belakang Bugis Street. Harga makanannya murah, mulai dari 2 Dollar saja.
Hari ketiga, saatnya menyegarkan badan di Botanical Garden. Taman luas yang jadi hutan kota Singapura ini wajib kamu kunjungi untuk bersantai. Di tempat ini banyak orang olahraga, jalan-jalan sampai sekedar tidur-tiduran. Biaya masuknya pun free. Nah, masa mau lewatin gratisan. Hehehe.
Nah itulah panduan trip ala backpackeran di Singapura. Kita hitung total budgetnya ya.
Tiket pesawat : Rp 500.000,- PP
Hostel 2 malam : Rp 300.000,-
Makan 6 kali : Rp 135.000,-
Tourist pass : Rp 180.000,-
Total : Rp 1.115.000,-
NB : Jangan lupakan deposit 40 Dollar ya buat Hostel dan Tourist Pass. Nanti pas dikembalikan bisa buat beli oleh-oleh atau tiket pulang, kalau belum punya. Hehehe.
Gimana, murah kan backpacker ke Singapura? Kuncinya sih rajin baca panduan kaya gini sih. Selamat traveling ke Singapura ya. Kasih komentar di bawah kalau kamu bisa ngetrip lebih murah dari Hipwee. Hehehe.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
