Riset Terbaru, 1 dari 50 Penumpang Mendapat Jodoh di Pesawat. Solusi Buat Traveler Jomblo Nih!

Traveler Jomblo Bisa Dapat Jodoh di Pesawat

Bagi kamu-kamu yang masih jomblo tapi usia mulai merangkak naik, sebaiknya kamu perbanyaklah traveling. Jangan malah kebanyakan galau nggak guna, hehe. Sudah banyak contoh traveler bertemu jodoh saat pergi traveling. Sebut saja Michael Ruppert dari Belgia yang mendapatkan jodoh Adin Lubis dari Medan, selebgram Lauren Bullen @gypsea_lust dan Jack Morris @doyoutravel juga ketemu saat traveling, dan kini traveling berdua keliling dunia, sampai duo Dina dan Ryan serta Adam dan Susan. Kalau kamu suka baca blog tentang travel pasti tau lah siapa nama-nama di atas.

Daripada kamu galau karena nggak dapat jodoh selama bertahun-tahun, mending kamu segera angkat ransel atau koper kamu untuk traveling deh. Kamu yang belum tahu jodohmu di mana, harus berusaha dong mencarinya meski ke ujung dunia. Iya ‘kan? Nah, coba deh kamu cari sambil terbang di pesawat. Ada penelitian yang cukup menarik buat kamu yang jomblo. Nih simak aja!

Ada penelitian terbaru yang menyatakan bahwa ada 1 dari 50 traveler yang naik pesawat menemukan jodohnya. Wah, kabar menarik nih!

yuk cobain via www.facebook.com

Pada bulan Juli 2018, HSBC melakukan sebuah survei tentang pengalaman saat melakukan perjalanan udara. Survei ini melibatkan 2.150 wisatawan dari 141 negara yang berbeda ini memberikan hasil yang cukup mengejutkan. Ternyata di setiap penerbangan, rata-rata ada 4 penumpang yang bisa mendapatkan jodoh di pesawat, atau kalau disederhanakan ada 1 dari 50 penumpang bisa mendapatkan cintanya. Artinya, ada kemungkinan kamu bisa mendapatkan jodoh di pesawat yang kamu tumpangi. Meskipun peluangnya tidak besar-besar amat, namun hal ini menunjukkan bahwa banyak kisah cinta terjadi bermula dari perjalanan udara.

Penumpang pesawat bisa berkenalan, menjalin relasi bahkan bisa mendapatkan jodoh lho. Asal kamu pintar memanfaatkan situasi di pesawat

makanya peka dengan sekitar via www.provoke-online.com

“Sebagai bank internasional terkemuka di dunia, kami membantu jutaan pelancong membuat koneksi internasional di seluruh dunia. Kami ingin mencari tahu seperti apa hidup ini bagi hampir 12 juta orang yang terbang setiap hari. Ternyata perjalanan udara membawa rasa yang luar biasa dan membuat koneksi yang mengubah kehidupan,” ujar Becky Moffat, Head of Personal Banking HSBC Inggris seperti dikutip dari Mirror UK.

Tak cuma persoalan cinta, riset ini juga membuktikan bahwa 51 % penumpang mengobrol dengan penumpang yang notabene tidak dikenal. Sementara itu 16 % penumpang mendapat relasi bisnis di pesawat, sedikit lebih banyak dari presentase penumpang yang mendapatkan sahabat di pesawat yakni 14 %. Lebih dari sepertiga penumpang pergi sendirian. Artinya apa, kamu bisa mendekati seseorang di pesawat. Hehehe. Dengan rata-rata 4 penumpang yang jatuh cinta di setiap penerbangan, maka kesempatan kamu juga cukup besar jika bisa menggunakan situasi di penerbangan yang kurang lebih 40 menit sampai 7 jam perjalanan dengan baik.

Jadi, apa yang harus kamu lakukan biar dapat jodoh di pesawat? Mulai sekarang, pekalah dengan keadaan sekitar kamu. Ajaklah berbincang orang-orang yang kamu temui

ngobrol dong makanya via www.hipwee.com

Kadang ada orang yang nggak nyaman berbincang dengan orang lain yang belum dikenal. Kalau kamu sedang traveling dan naik pesawat, ada baiknya menyapa orang-orang yang kemu temui. Setidaknya berbincang lah dengan orang yang duduk di samping kamu. Kalau kebetulan sejenis ya nggak apa-apa, siapa tau berawal dari situ kamu bisa mendapatkan jodoh lewat orang tersebut. Sebenarnya nggak perlu semua diniatkan untuk mencari jodoh sih. Lebih menjadi pribadi yang ramah dan supel aja sih. Kita nggak pernah tau manfaat apa yang akan kita dapatkan dengan berkenalan dengan seseorang. Bisa dapat sahabat, relasi kerja atau malah jodoh. Toh, tujuan pesawat ‘kan sama ya.

Sudah banyak contoh pasangan yang bertemu jodohnya saat traveling. Apakah kamu juga nantinya? Semoga saja ya, biar nggak jomblo melulu…

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Traveler Baper, Penghulu Kaum Jomblo