Saat Tiket Domestik Mahal, Tiket Surabaya ke Malaysia Harganya 372 Ribu PP. Liburan ke Luar Negeri Deh!

Tiket Murah Maskapai Air Asia

Tiket penerbangan domestik di awal tahun ini meningkat dengan cukup drastis. Harga-harga tiket penerbangan melonjak hingga 50 %. Sampai di satu kejadian, tiket pesawat langsung dari Aceh ke Jakarta jauh lebih mahal (lebih dari 5 kali lipat) dibanding Aceh ke KL (Kuala Lumpur) dan dilanjutkan dari KL ke Jakarta. Ini adalah harga maskapai Lion plus Batik Air sementara ke KL pakai Air Asia. Tak cuma itu saja, tiket Garuda ke Jayapura sekali jalan menyentuh angka 6,1 juta rupiah. Tiket PP sudah bisa buat beli motor tuh. Hehehe.

Advertisement

Ironisnya tiket pesawat ke luar negeri lagi murah-murahnya. Salah satu tiket yang sedang mengalami perang harga adalah rute Surabaya ke Malaysia (Kuala Lumpur atau Penang). Beberapa waktu lalu Citilink melakukan promo gila-gilaan ke Malaysia. Minggu ini giliran Air Asia yang kasih promo tak kalah gila. Wah kalau gini mending ke luar negeri aja kali ya.

Tiket ke domestik mahal banget, sementara ke luar negeri murah. Terbang dari Surabaya ke KL pulang pergi cuma habisin uang Rp 372.000,- Lebih murah dari tiket kereta eksekutif sekali jalan

tangkapan layar Air Asia via www.airasia.com

Tanggal 23 Januari, Hipwee Travel mengakses situs web Air Asia untuk mengecek tiket pesawat Surabaya ke Kuala Lumpur. Harga yang tertera di sana sungguh mencengangkan, tiket sekali jalan hanya 226 ribu rupiah untuk rute SBY-KL. Sementara tiket baliknya cuma 146 ribu rupiah untuk rute KL-SBY! Seharga uang makanmu 1-2 hari ‘kan?

Tiket semurah ini jarang bisa ditemukan dalam beberapa bulan atau setahun belakangan setelah adanya aturan tarif batas dan bawah. Kalaupun murah, masih masuk akal lah di angka 600-700 ribu PP. Namun, di tengah harga tiket pesawat yang melambung plus beberapa maskapai menghilangkan fasilitas bagasi gratis, harga total 372 ribu PP ini bagaikan berkah buat traveler atau siapapun yang ingin liburan. Tiket ini sudah tersedia mulai bulan Februari sampai Juli. (Kondisi tanggal 23 dan 24 Januari 2019).

Advertisement

Tak cuma Air Asia, Citilink juga tengah ‘perang harga’ dengan memberikan tiket murah ke rute Surabaya-Penang. Tiket PP cuma 500 ribuan!

Karena persaingan di dalam negeri kini dikuasai sistem oligopoli antara Lion Group (Lion, Wings, dan Batik) dan Garuda Group (Garuda, Sriwijaya, NAM Air dan Citilink), praktis harga tiket mulai tidak terkontrol. Meskipun ada itikad baik untuk penurunan harga, namun belum benar-benar kembali seperti sebelumnya. Untuk itu persaingan kini berpindah ke tiket penerbangan luar negeri. Adanya persaingan harga ini menguntungkan penumpang karena harga akan lebih murah. Hasilnya adalah, Citilink membuka penerbangan ke Penang dari Surabaya hanya dengan harga 175 ribu pekan lalu. Dengan tiket balik ke Surabaya kurang lebih 300 ribuan, total tiket PP hanya 500 ribuan saja. Promo tersebut langsung dibalas Air Asia dengan tujuan Kuala Lumpur dengan harga 372 ribu saja!

Kalau sudah begini, ya udah deh, saatnya liburan ke luar negeri. Bukannya nggak cinta dalam negeri, prinsipnya sih ada kesempatan ya digunakan sebaik-baiknya

petronas twin tower via www.keyword-suggestions.com

Jangan heran kalau Malaysia jadi salah satu negara dengan kunjungan wisatawan terbanyak di dunia. Tiket murah yang ditawarkan oleh Air Asia bikin orang tertarik datang ke negeri Jiran. Tiket yang sangat murah bikin orang berlibur ke sana. Ya daripada di dalam negeri butuh jutaan rupiah hanya untuk tiket pesawat, ya mending ke luar negeri, 372 ribu sudah PP lho. Tinggal uang saku saja, 1 juta cukup lah untuk liburan 2-3 hari. Kalau begini sih #sobatmisqueen pasti seneng dong ya bisa liburan ke luar negeri dengan budget murah. Jangan lupa, akses ke Singapura, Thailand atau negara ASEAN lainnya lebih mudah dan murah dijangkau dari Kuala Lumpur.

Kamu tertarik nggak nih? Coba cek kembali situs tiket pesawatnya ya. Kalau kamu beruntung mungkin masih ada. Buruan sebelum kehabisan.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Traveler Baper, Penghulu Kaum Jomblo

CLOSE