Taman Nasional Kepulauan Togean Ini Pasti Bikin Kamu Nggak Mau Pulang. Pengen Liburan Terus-terusan!

Indonesia nggak cuma Jawa, kamu pun sangat disarankan untuk berpetualang ke wilayah Indonesia Timur, ke Sulawesi misalnya. Mungkin sesekali kamu perlu refreshing sejenak di Kepulauan Togean. Nah di Sulawesi Tengah inilah Taman Nasional Kepulauan Togean berada. Letaknya persis di Teluk Tomini, dan secara administrasi, kepulauan yang epik ini berada di Kabupaten Tojo Unauna. Cocok untukmu para pecinta wisata bahari nih. Yuk, siapin tiket buat liburan ke sini!

Kepulauan ini nggak kalah menakjubkan kalau kamu bandingkan dengan Derawan. Togean kaya akan terumbu karang dan berbagai biota lautnya yang langka dan dilindungi

kenalan dulu, ini namanya Kepulauan Togean

kenalan dulu, ini namanya Kepulauan Togean via togean.net

Kepulauan Togean ialah sebuah taman nasional dengan dua area ekosistem berupa lautan seluas 292.000 hektar dan datarannya 70.000 hektar. Lokasinya yang terpencil dan jauh dari hiruk pikuk kehidupan justru menjadi daya tarik tersendiri bagi para petualang. Kepulauan ini terdiri atas enam pulau besar dan pulau-pulau yang lebih kecil, yang jumlahnya mencapai 60 pulau. Kamu harus percaya, di kepulauan yang terletak di kawasan Teluk Tomini ini menyimpan kekayaan alam yang sungguh mengagumkan. Segala lukisan alam di Togean akan mampu membuatmu tercengang.

Togean punya ratusan jenis terumbu karang, ikan, moluska, dan beberapa jenis hewan yang sudah mulai langka. Karena itulah, pemerintah menetapkannya sebagai kawasan Taman Nasional

tanpa snorkelingpun, kamu bisa menikmati ikan ikan dengan mata telanjang

tanpa snorkelingpun, kamu bisa menikmati ikan ikan dengan mata telanjang via 1001indonesia.net

Kepulauan Togean merupakan tujuan wisata yang cukup populer bagi para wisatawan dari mancanegara. Eksotisnya panorama alam Togean sudah pasti tak terbantahkan. Keindahan pantai berpasir putih nan lembut dan alam bawah lautnya telah mampu menyihir ribuan turis mancanegara untuk mengunjunginya. Kalau nggak percaya, silahkan kamu membuktikannya. Tahun baru nanti, sudah ada acara kemana?

Sebagai bagian dari wilayah Pulau Sulawesi, Kepulauan Togean tercatat dalam daftar wilayah Coral Triangle region Indonesia-Filipina lho. Apa lagi yang membuatmu ragu untuk menghabiskan jatah cuti di sini?

bagian dari coral triangle lho..

bagian dari coral triangle lho.. via qorakrisdhi.blogspot.com

Coral triangle itu merupakan wilayah segitiga perairan laut tropis yang memiliki lebih dari 500 spesies gugusan terumbu karang. Nah wilayah perairan di sekitar Pulau Sulawesi termasuk dalam segitiga ini. Poin pentingnya ialah, kawasan coral triangle merupakan pusat kekayaan hayati bawah laut atau biodiversitas dari seluruh biodiversitas dunia. Serta termasuk kawasan konservasi yang utama di dunia, yang berada di bawah naungan WWF (World Wide Fund for Nature).

Sebagai bagian dari the coral triangle, Togean tercatat memiliki empat tipe terumbu karang. Yaitu Karang Cincin (Atol), Karang Tompoh (Patch Reef), Karang Tepi (Fringing Reef), dan Karang Penghalang (Barrier Reef). Berbagai terumbu karang dengan aneka warna dapat kamu temukan di dalam laut. Sekitar 262 spesies terumbu karang dari 19 Famili tersebar di perairan kepulauan ini, 7 spesies diantaranya adalah spesies endemik Kepulauan Togean. Tunggu apa lagi? Yuk agendakan liburan di sana…

Kepulauan Togean punya enam pulau besar dan 60-an pulau kecil. Tentu saja ada pulau-pulau paling terkenal dan paling sering dikunjungi wisatawan. Apa aja ya?

yang ini namanya Pulau Malenge

yang ini namanya Pulau Malenge via indonesiawow.com

Yang paling terkenal di Togean adalah pulau Kadidiri, Poya, Bolilangan, Malenge, Pengempa, dan Una-Una. Sebab, pulau-pulau ini memiliki resort pantai yang nyaman dengan halaman depan pantai berpasir putih dan laut bening yang dihiasi taman karang. Nggak harus bersama pasangan, sendiri pun tetap saja kamu bisa menikmati kedamaian di Togean kok. Di wilayah tepi perairan, kamu juga akan mendapati hamparan rumput pantai yang menjadi tempat mencari makan ikan-ikan dugong. Selain itu juga terdapat hutan mangrove dengan 33 jenis mangrove dari 26 genus dan 21 famili, ada pula beberapa jenis burung yang bersarang di sekitar pantai. Sungguh menakjubkan.

Togean nyatanya tak hanya memiliki perairan. Sebab, daratannya pun juga mampu memesona siapapun yang bertandang

karena Togean juga memiliki daratan

karena Togean juga memiliki daratan via piknikdong.com

Selain berupa jajaran kepulauan, Togean juga memiliki daratan besar yang melindungi kekayaan alam yang masih asri. Mengunjungi Taman Nasional ini, kamu akan melintasi pulau-pulau yang berjejer. Dari berbagai sudut, kamu akan menemui keasrian hutan dengan pepohonan yang rimbun, tentu saja dengan udara yang masih segar dan sejuk, jauh dari keramaian khas metropolitan. Daratan Kepulauan Togean juga menjadi tempat berlindung dan berkembang biak bermacam-macam satwa. Seperti rusa, kuskus, tarsius, ketam kenari, dan lain sebagainya. Tak jarang kamu akan mendengar teriakan dan kicauan burung-burung di daratan Togean.

Dan diantara gunung-gunung yang tinggi, kamu juga bisa mengunjungi Kawah Gunung Colo yang ada di Pulau Unauna. Ada goa-goa, sungai yang masih sangat jernih, air terjun, pantai-pantai, dan sumber air panas. Berinteraksi dengan masyarakat di pemukiman Suku Muna dan Suku Bajo yang sangat ahli dalam menyelam pun wajib jadi agendamu kalau berkunjung ke Togean.

Lalu, bagaimana cara menuju Kepulauan Togean ini? Simak dan catat baik-baik ya, siapa tahu nanti kamu memang perlu

ini feri Tuna Tomini yang bisa kamu tumpangi dari Gorontalo

ini feri Tuna Tomini yang bisa kamu tumpangi dari Gorontalo via travelafin.blogspot.com

Dari Bandara Soekarno Hatta Jakarta, kamu bisa naik pesawat dengan tujuan Bandara Mutiara di Palu. Jarak tempuhnya cuma sekitar empat jam kok. Nah dari Palu, kamu bisa naik bus atau taksi atau apapun ke Ampana via Poso, sekitar 375 km, waktu tempuhnya sekitar 10 jam perjalanan. Dari Ampana, silahkan naik kapal Puspita Sari atau Lumbalumba menuju Wakai, sekitar 4-5 jam perjalanan. Tapi sayangnya, kapal ini hanya beroperasi pada hari Senin, Rabu, dan Sabtu aja.

Kalau mau lebih mudah dan murah, kamu bisa ke Togean via Gorontalo, dengan kapal feri Tuna Tomini. Lebih mudah lantaran kamu ngak perlu melakukan perjalanan darat yang sangat jauh. Tapi, kamu harus mengalokasikan waktu yang cukup banyak. Jadi kalau kamu nggak punya cukup banyak waktu libur atau cutimu terbatas, ya silahkan lewat Palu.

Soal penginapan, mulai homestay sederhana senilai Rp 200 ribu per malam hingga resort mewah sudah tersedia di Togean. Lalu, kapan kamu ke Togean? Jangan melewatkan aktivitas canoeing, snorkeling dan juga diving di sekeping nirwana milik Sulawesi Tengah ini ya.

Apakah kamu tertarik untuk mengikuti jalan-jalan lewat virtual tour selama masa new normal ini? Kasih tahu pendapatmu di sini

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Rajin menggalau dan (seolah) terluka. Sebab galau dapat menelurkan karya.