Sebagai negara maritim tentu tidak mengherankan bila Indonesia dianugerahi berbagai pantai yang terkenal dengan keindahannya. Beberapa di antaranya seperti Karimun Jawa, Tanjung Bira, dan Gili Trawangan sudah pernah Hipwee bahas sebelumnya. Kali ini kamu akan diajak menengok salah satu pantai di Indonesia yang ternyata memiliki keindahan luar biasa meskipun mungkin keberadaannya belum sepopuler ketiga spot di atas.
Tempat itu bernama Teluk Kilauan. Destinasi cantik ini terletak di Desa Kilauan, Lampung Selatan. Selain karena kecantikan pantai dan alam bawah lautnya kelebihan lainnya yang dimiliki oleh Teluk Kiluan adalah keberadaan lumba-lumba liar yang senantiasa melintas pada pagi hari. Pengunjung akan diajak berburu melihat kawanan ikan pintar tersebut berenang secara bebas.
Bagi kamu yang tertarik untuk mengeksplorasi keindahan Teluk Kilauan berikut ini Hipwee akan memberikan catatan perjalanan yang tentunya disesuaikan dengan pejalan berkantong pas-pasan:
Surga kecil di Lampung Selatan ini bisa kamu capai dengan berbagai cara. Mulai dari pesawat, naik bus, sampai menggunakan kereta
bus salah satu moda transpotasi via untung09.wordpress.com
Bagi kamu yang tertarik untuk mengeksplorasi keindahan Teluk Kilauan tidak perlu merasa pusing memikirkan transportasi apa yang bisa digunakan ke sana. Pada kenyataannya kamu bisa memilih berbagai kendaraaan mulai dari yang termahal dan nyaman seperti pesawat terbang sampai dengan menjajal transportasi darat untuk menghemat pengeluaran.
Untuk tiket pesawat Jakarta-Bandar Lampung harganya dibanderol mulai dari Rp.330.000- Rp.400.000. Lama penerbangan rute ini sekitar 40 menit. Setelah sampai di bandara barulah kamu bisa mencari transportasi lainnya yang akan membawamu menuju Teluk Kiluan. Selain itu kamu juga bisa menggunakan bus dari kota asalmu menuju Pelabuhan Merak di mana setelah sampai di pelabuhan tersebut perjalanan bisa dilanjutkan dengan menggunakan kapal Ferry ke Pelabuhan Bakahueni.
Tiket bus menuju ke Pelabuhan Merak tentunya beragam tergantung dari daerah asal. Namun jika patokannya adalah Jakarta maka umumnya harga tiket berkisar Rp.30.000 untuk kelas eksekutif dan Rp.25.000 untuk ekonomi. Kamu bisa memilihnya sesuai dengan keinginan dan kemampuan.
Tidak hanya pesawat dan bus saja bagi kamu yang tinggal di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur mengunjungi Teluk Kiluan juga bisa dilakukan dengan menggunakan kereta api. Untuk harga tiket kereta api Yogyakarta-Merak misalnya harga dimulai dari Rp.235.000 (ekonomi) lalu sesampainya di Stasiun Merak kamu hanya perlu berjalan menuju Pelabuhan Merak karena letak kedua tempat ini cukup berdekatan.
Etape pertama perjalananmu ke sini akan ditandai dengan menyeberang menggunakan kapal ferry menuju Pelabuhan Bakaheuni
penyebrangan dengan kapal Ferry via komdakers.wordpress.com
Perjalanan menuju ke Pelabuhan Merak bisa dikatakan sebagai awal perjalanan menuju Teluk Kilauan. Langkah selanjutnya adalah menyeberang dengan menggunakan kapal Ferry dari Merak menuju Bakaheuni yang tiketnya seharga Rp.15.000 (dewasa) dan Rp, 9.000 (anak). Sementara bagi kamu yang menggunakan kendaraan pribadi seperti motor atau mobil harus juga membayar ongkos angkut kendaraan tersebut dengan harga Rp.50.000 (sepeda motor) dan Rp.360.000 (mobil). Untuk informasi lengkapnya bisa kamu akses melalu link berikut ini.
Lama penyeberangan dari Merak menuju ke Bakaheuni adalah sekitar 2 jam. Akan tetapi waktu ini bisa juga mundur sampai dengan 4 jam jika ada kondisi di luar kendali seperti antrian penumpang atau cuaca yang tak mendukung. Selama penyeberangan antara Merak ke Bakaheuni kamu bisa menikmati pemandangan sekitar. Bagi kamu yang berangkat belum mengisi perut ada baiknya membekali diri dengan makanan atau membeliny sebelum masuk kapal. Alasannya adalah karena harga makanan di atas kapal tergolong cukup mahal.
Setibanya di Bakaheuni, perjalanan belum terhenti. Demi sampai ke Teluk Kiluan masih ada 6-7 jam perjalanan darat yang harus kamu lalui
perjalanan darat yang panjang via hatethinking.blogspot.com
Satu hari sebelum melakukan perjalanan ke Teluk Kilauan ada baiknya kamu mempesiapkan kondisi tubuh secara maksimal. Alasannya adalah karena untuk sampai ke tempat tersebut dibutuhkan waktu dan energi yang tidak sedikit. Setibanya di Pelabuhan Bakaheuni perjalanan dilanjutkan dengan mencari transportasi yang akan membawamu menuju ke Bandar Lampung. Dari sini pilihannya ada dua yakni menggunakan bus jurusan Rajabasa dengan tarif Rp.20.000- Rp.25.000 tergantung jenis bus atau bisa dengan menggunakan travel ke Kali Balok yang diperkirakan harganya berkisar antara Rp.40.000-Rp.45.000.
Waktu tempuh antara Pelabuhan Bakaheuni ke Rajabasa atau Kali Balok kurang lebih selama 2 jam. Baru sesampainya di sana kamu akan melanjutkan perjalanan ke Teluk Kilauan dengan menggunakan jasa travel seharga Rp.50.000-Rp.60.000 dengan lama perjalanan kurang lebih 3 sampai dengan 4 jam. Perjalanan dari Rajabasa atau Kali Balok ke Kilauan memang cukup panjang. Akan tetapi pemandangan di luar kendaraan berupa sawah yang membentang akan mengobati rasa jenuhmu.
Selepas perjalanan panjang, Teluk Kiluan akan menyambutmu dengan lambaian penuh kesederhanaan. Di sini fasilitas mentereng akan jarang kamu temukan, tapi justru karena keterbatasan inilah kamu bisa melakukan penghematan
berburu penginapan murah via nanditosilaen.wordpress.com
Setelah menempuh perjalanan darat yang cukup panjang, langkah terakhir sebelum akhirnya kamu sampai di Teluk Kilauan adalah menyeberang menggunakan kapal kecil dari Teluk Kiluan menuju ke Pulau Kilauan. Lama penyeberangan ini hanya sekitar 15 menit dengan harga tiket sebesar Rp.20.000.
Tidak perlu takut akan bokek tiba-tiba karena disambut dengan harga penginapan yang selangit, penginapan di Teluk Kiluan masih tergolong cukup murah. Harganya berkisar antara Rp.100.000- Rp.300.000. Selain penginapan komersial di sini juga bisa kamu temukan homestay di rumah warga yang bisa disewa mulai dari harga 100 ribu-200 ribu rupiah.
Bagi kamu yang ingin melancong ke sini, tolong atur ekspekstasi mengenai fasilitas yang akan kamu temui. Sebagai daerah yang masih berbenah Teluk Kiluan memang belum bisa memanjakan wisatawan yang datang secara berlebihan. Air bersih, listrik, serta fasilitas MCK masih amat terbatas di sini. Tapi keterbatasan fasilitas ini juga bisa jadi keuntungan. Belum menjamurnya restoran dan rumah makan menjadikan biaya makan di sini masih miring. Kamu hanya perlu merogoh kocek tak lebih dari 15 ribu rupiah untuk memesan makanan di warga sekitar.
Jika ingin lebih berhemat lagi, kamu bisa membawa tenda dan mendirikannya sendiri.
Perjalanan panjang ke Teluk Kiluan tentu harus dibayar dengan berbagai kegiatan yang menyenangkan. Sekarang saatnya kamu bersenang-senang!
Awali harimu di Teluk Kiluan dengan naik Jangkung demi melihat atraksi lumba-lumba. Melihat anggunnya harmoni gerakan mereka dari dekat akan jadi kenangan yang terus lekat
berburu lumba-lumba via kelilinglampung.wordpress.com
Pulau Kiluan menjadi area penyeberangan lumba-lumba terbesar di Asia. Itu sebabnya pada pagi hari pengunjung bisa melihat ratusan bahkan ribuan lumba-lumba berenang melintasi daerah tersebut. Kamu seolah-olah sedang melihat atraksi renang lumba-lumba yang lincah. Hanya saja tentu atraksi ini sangat alami dan berbeda dari atraksi lumba-lumba pada umumnya.
Jika kamu mengambil trip melihat lumba-lumba pemandu akan menjemput di penginapan pada pukul 06:00. Penjemputan ini disebabkan karena memang kamu hanya akan melihat si ikan pintar melintas waktu pagi hari. Dengan menaiki jukung (kapal tradisional) masyarakat setempat yang bisa disewa seharga Rp.250.000 kamu akan diajak menjejalah hingga ke tengah laut. Di sanalah kamu akan melihat lumba-lumba berenang dengan bebasnya. Oh ya kapal ini hanya bisa diisi oleh 4 orang termasuk pemandu yah. Jadi harga sewa kapal nantinya akan dibagi dengan tiga orang teman lainnya.
Teluk Kiluan punya oase kecil di dunia bernama Pulau Kelapa. Di sini kamu bisa menikmati nukilan keindahan nirwana di pantai pasir putih yang panoramanya memanjakan mata
Pulau kepa yang cantik via www.kaskus.co.id
Salah satu pantai cantik yang terdapat di daerah Teluk Kiluan adalah Pulau Kelapa. Pengunjung yang tertarik untuk bersantai di tempat tersebut tidak perlu mengeluarkan uang untuk menyewa kapal karena keberadaan Pulau Kelapa berada dekat dengan Pulau Kiluan. Hanya saja untuk memasukinya para pengunjung akan dikenai biaya tiket sebesar Rp.5.000. Nantinya uang dari hasil penjualan tiket akan digunakan untuk merawat kebersihan di sekitar pantai sehingga akan terasa nyaman untuk didatangi.
Setibanya di Pulau Kelapa hamparan pantai berpasir putih yang lembut serta air laut jernih akan menyambut kedatanganmu di sana. Semilir angin serta segarnya udara di sekitar pantai menjadi terasa menyempurnakan keindahan alam sekitar Pulau Kelapa. Kamu bisa berenang atau juga bermain volly pantai bersama teman. Namun jika terasa melelahkan bersantai sembari menikmati keindahan pemandangan pantai juga menjadi hal menarik yang layak kamu lakukan di sana.
Selama berada di Kiluan manjakan matamu dengan keindahan alam bawah lautnya. Diving, snorkeling, sampai sekadar berenang di laut lepas wajib kamu coba
snorkeling di Teluk Kilauan via fdwiagungwidodo.wordpress.com
Terletak di kawasan Samudera Hindia menjadikan alam bawah laut Pulau Kiluan menjadi begitu kaya. Berbagai biota laut dan juga terumbu karang hidup dengan harmonis. Belum banyaknya turis yang datang juga menjadikan tempat ini spot ini masih terjaga kelestariannya. Maka tidak mengherankan jika banyak wisatawan yang datang pun jadi ogah pulang terbius dengan keanggunan alam bawah laut di tempat tersebut.
Karena spot snorkeling berada di Pulau Kiluan, pengunjung tidak perlu menyewa kapal untuk menjangkaunya. Lagi-lagi wisatawan dimanjakan untuk melihat keindahan tanpa perlu merogoh kocek terlalu dalam. Di pulau ini pengunjung bisa melihat-lihat keindahan alam bawa laut dari Pulau Kiluan. Bagi kamu yang merasa kemampuan berenangnya di bawah rata-rata atau sebenarnya bisa tapi gak percaya diri bisa menyewa pelampung seharga Rp.15.000. Sementara perlengkapan snorkeling seperti masker dan fin dibanderol dengan harga Rp.35.000.
Jangan lupa juga mencoba sensasi berenang di laguna, salah satu kolam renang alami yang ada di Indonesia
laguna cantik via theasianparent.flocations.co.id
Di Pulau Kiluan ada laguna yang bernama Lagoon Gayau atau dalam bahasa setempat memiliki arti pisang hutan. Laguna ini mirip dengan kolam renang pada umumnya. Namun kolam renang yang satu ini terbentuk dari air laut yang melewati celah-celah dinding karang. Air tersebut tertahan di antara dinding karang sehingga berubah menyerupai kolam renang dengan arus air yang tenang.
Untuk bisa sampai ke laguna ini, pengunjung harus berjalan kurang lebih selama 30-45 menit melewati perumahan warga, hutan, dan juga perkebunan. Setelah melakukan trekking kamu akan sampai di pinggir pantai dan perjalanan masih dilanjutkan dengan menelusuri bibir pantai. Sesudah sampai di ujung kini saatnya menaiki tebing-tebing untuk sampai di laguna. Kamu harus berhati-hati dalam perjalanan menuju Laguna ini karena medan yang begitu licin. Akan tetapi meskipun susah keindahan dan keunikan laguna menjadi balasan setimpal untuk segala usaha tersebut.
Itu tadi catatan perjalanan ke Tiluk Kiluan versi Hipwee. Mau tahu rincian biaya yang dibutuhkan? Nih, sudah Hipwee himpun khusus untukmu
Hari 1
Tiket bus ekonomi Jakarta-Pelabuhan Merak Rp.25.000
Penyeberangan dengan kapal Ferry ke Bakaheuni Rp.15.000
Makan (2x) Rp.30.000
Bus Bakaheuni-Rajabasa ekonomi Rp.20.000
Travel ke Rajasbasa-Kali Balok Rp.40.000
Kali Balok-Tiluk Kiluan Rp.50.000
Penyebrangan ke Pulau Kiluan Rp.20.000
Total Rp.200.000
Hari 2
Penginapan di Tiluk Kiluan Rp.100.000
Makan (3x) = Rp.15.000 x 3 = Rp.45.000
Sewa alat snorkeling (Rp.35.000) + wisata Pulau Kelapa (Rp.5.000) = Rp.45.000
Sewa jukung = Rp.250.000: 3 = Rp.83.000
Total Rp. 273.000
Hari 3
Penyeberangan kembali ke Teluk Kiluan Rp.20.000
Tiluk Kiluan-Kali Balok- Rp.50.000
Travel ke Kali Balok-Rajasbasa Rp.40.000
Bus Rajabasa-Bakaheuni (ekonomi) Rp.20.000
Makan (2x) Rp.30.000
Penyeberangan dengan kapal Ferry ke Merak Rp.15.000
Tiket bus ekonomi Pelabuhan Merak-Jakarta Rp.25.000
