Menikah di Gedung VS Rumah, di Mana pun Nggak Masalah Asal Kamu Mempertimbangkan 7 Hal Ini

Banyak pertimbangan yang dipikirkan saat menjatuhkan pilihan-pilihan, apalagi saat menyangkut persiapan pernikahan. Hal yang kecil-kecil saja mesti diperhitungkan matang-matang, apalagi hal krusial seperti tempat pernikahan. Pilihannya sih beragam. Dari  berbagai macam gedung, hotel, kebun, hingga pinggir pantai. Tapi, biasanya sih kalau ingin lebih murah, rumah dijadikan pilihan yang layak dipertimbangkan. Tapi, jangan karena murah saja, beberapa hal ini wajib kamu pertimbangkan juga saat memilih tempat untuk melangsungkan pernikahan. Terlebih saat kamu sedang bingung, di gedung atau di rumah saja ya?

1. Menikah di gedung memang lebih praktis. Semuanya sudah disiapkan, tinggal duduk manis di pelaminan

Lebih praktis tinggal pantau via unsplash.com

Salah satu hal yang layak menjadi pertimbangan saat menikah di gedung adalah kepraktisannya. Semua sudah disiapkan termasuk dekorasi dan makanan. Sedangkan saat di rumah, kamu masih harus memikirkan sewa tenda sekaligus memasangnya, belum printilan yang lainnya. Satu lagi, jika sudah selesai ribet beres-beres pasca acaranya.

2. Tapi, waktu saat menikah di gedung lebih terbatas, kalau di rumah sih lebih bebas~

Harus cepet-cepet dikosongin via unsplash.com

Biasanya karena banyak yang menyewa, gedung memiliki batas jam-jam tertentu. Masa masih foto-foto harus buru-buru? Kalau mau pastikan dulu dengan pengelolanya, bisa sampai jam berapa. Sesuaikan deh rundown yang kamu punya. Sedangkan kalau di rumah, kamu bebas mau foto-foto sampai memori penuh sekalipun. Waktunya kan nggak terbatas.

3. Coba cek dulu daftar tamu. Jika banyak yang diundang, memilih gedung cenderung lebih aman

Daftar tamu undangan via id.pinterest.com

Buat kamu yang memiliki lahan rumah terbatas, gedung adalah pilihan yang cerdas karena kapasitasnya yang bisa menampung banyak orang. Kecuali jika yang kamu undang memang sedikit, di rumah pun nggak masalah.

4. Yang juga harus kamu pertimbangkan adalah parkir, privasi, hingga keamanan. Jangan sampai mantan tak diundang tiba-tiba datang

Pastikan parkirnya gampang via unsplash.com

Selain jumlah tamu, ketersediaan area parkir juga harus kamu pertimbangkan lo. Nggak mau kan tamu menggerutu karena jalan jauh dari parkiran? Privasi juga harus kamu pertimbangkan, biasanya kalau di gedung orang ikut campur lebih sungkan.

5. Kalau lahan nggak terlalu luas hingga perlu menutup jalan, pastikan kamu nggak merepotkan siapa pun

Jangan ngerepotin! via www.dream.co.id

Memang hanya sekali seumur hidup sih, tapi kalau bukan hanya satu orang yang kerepotan karena jalan yang ditutup, emang nggak kasihan? Kamu juga perlu meminta ijin ke RT setempat saat akan menyelenggarakan pernikahan di rumah yang mana perlu waktu untuk mengurusnya.

6. Rumah merupakan tempat yang penuh kenangan, tambah satu lagi jika kamu laksanakan pernikahan

Menikah menambah kenangan via www.ngaji.web.id

Mulai dari lahir hingga dewasa, tentu rumah punya banyak sekali kenangan. Belajar, bermain, terjatuh, hingga menangis, semua pernah dialami. Menikah tentu menambah kenangan yang kamu punya dengan rumahmu.

7. Tapi ingat, di antara berbagai pertimbangan semua akan selalu kembali ke biaya

Nabungnya dari sekarang ya via www.fwd.com.ph

Mengingat kepraktisan yang bisa didapatkan saat menikah di gedung, tentu biaya yang dikeluarkan juga lebih banyak daripada saat menikah di rumah. Karena biaya gedung bisa menguras sebagian besar dana yang kamu punya.

Menikah di gedung atau di rumah tentu memiliki plus minus masing-masing. Yang terpenting komunikasikan semua dengan pasangan. Jangan sampai nggak enakan, justru akhirnya repot sendirian. Jangan juga menuruti gengsi. Konsep pernikahanmu sematang mungkin biar dimanapun venue-nya, tetap nggak terlupakan.