Curhat Nycta Gina Nikah di Usia 30 Tahun. ‘Kesiangan’ tapi Justru Terhindar dari Berbagai Penyesalan~

nycta gina telat nikah

Banyak orang yang mengatakan bahwa memasuki usia 30 tahun sebaiknya seseorang sudah menikah dan berkeluarga. Karena jika belum, maka akan dikatakan β€˜telat nikahβ€˜. Padahal hal ini belum tentu valid dan setiap orang memiliki standar berbeda-beda dalam menentukannya. Pun hal ini tak ada kaitannya jika memiliki wajah yang cantik atau ganteng dan kaya maka bertemu jodohnya akan lebih cepat kok. Buktinya banyak juga kalangan artis yang menikah justru di usia kepala 3. Salah satunya, Nycta Gina.

Advertisement

Baru-baru ini Nycta Gina membahas tentang alasan kenapa ia baru menikah di usia 30 melalui podcast bersama sang suami. Bukan karena tidak laku atau alasan lainnya, tapi ia memang ingin menggejar mimpi dahulu. Simak yuk cerita selengkapnya di bawah ini!

Walaupun sudah bisa mandiri secara finansial di usia 19 tahun, namun ternyata Gina baru tepikirkan akan pernikahan di usia 25

Jeng Kelin/ Credit: Line Today via today.line.me

Menurut Gina dan sang suami, Rizky Kinos, salah satu yang menjadi syarat kesiapan menikah bagi mereka adalah mandiri secara keuangan. Meskipun demikian, saat Gina sedang menempuh kuliah kedokteran, di usia 19 tahun ia sudah mendapatkan kesempatan untuk terjun ke dunia hiburan yang menyebabkan dirinya menjadi sosok mandiri secara finansial. Ia bahkan bisa membiayai kuliahnya sendiri melalui uang yang ia terima. Namun ternyata hal ini tak lantas membuatnya buru-buru untuk menikah. Bahkan pikiran pernikahan baru muncul di usia 25 tahun.

Gina memiliki banyak mimpi yang ingin ia capai sebelum akhirnya memutuskan untuk serius ke jenjang pernikahan

Wanita mandiri/ Credit: Nycta Gina via www.instagram.com

Gina menyatakan bahwa ada banyak hal yang ingin ia capai termasuk ingin menjadi dokter yang sudah menjadi cita-citanya yang konsisten sejak SD. Sebelum menikah, ia juga ingin merasakan bekerja, punya uang sendiri, hingga membahagiakan orang tua. Saat semuanya sudah tercapai, barulah ia memikirkan untuk menikah. Baginya semua karir tersebut harus dicapai sebelum ia bersuami dan memiliki anak yang nantinya menyebabkan kesempatan untuk mewujudkan mimpi juga akan bekurang.

Advertisement

Pencapaian tersebut menjadi salah satu hal yang membuatnya puas dan tidak menyesal karena belum sempat mendapatkan mimpi tersebut

Banyak mimpinya/ Credit: Nycta Gina via www.instagram.com

Saat seseorang memiliki suami dan anak mungkin mereka tetap bisa mengejar mimpi, namun prioritas dan tanggung jawab yang sudah berbeda bisa jadi memperkecil kesempatan ini. Itulah alasan Gina ingin mewujudkan mimpinya sebelum menikah, agar tak terjadi penyesalan karena belum sempat melakukan apa yang ia mau.

Kinos memiliki alasannya sendiri yaitu baginya masa muda adalah saat di mana ia bisa belajar tentang sesuatu yang nantinya akan berguna di kehidupan pernikahan. Caranya adalah dengan mengenal diri sendiri dan bisa membedakan mana yang kebutuhan dan keinginan serta mengetahui skala prioritas yang harus ia sesuaikan.

Terakhir, pasangan ini juga memiliki wejangan untukmu yang hingga kini belum menemukan jodoh padahal usianya terbilang sudah matang

Advertisement

Akhirnya bahagia/ Credit: Nycta Gina via www.instagram.com

Gina mengaku bahwa menikah di usia 30 tahun tergolong β€˜kesiangan’ (menurut kebanyakan orang) namun ia bersyukur karena secara mental justru lebih siap. Ia juga mengatakan jika saat ini kamu belum menemukan pasangan padahal usia sudah matang maka tak perlu panik dan selalu kepikiran karena ia akan datang di waktu yang tepat. Namun juga tak berarti kamu bisa bersikap bodo amat. Tetap perlu usaha jika ingin dipertemukan dengan jodoh tersebut. Santai tapi pasti.

Tak perlu panik melihat sahabat-sahabat di sekitar yang sudah menikah dan berkeluarga. Walaupun tampak bahagia namun bukan berarti mereka juga tak punya masalah, justru tanggung jawabnya malah makin besar. Alih-alih kepikiran hingga frustasi lebih baik fokus dulu yuk membenahi diri πŸ™‚

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Editor

An avid reader and bookshop lover.

CLOSE