12 Fakta Mengejutkan Tentang Antarktika, Salah Satunya Ada 1000 Gunung Api Walau di Sana Super Dingin

Fakta tentang Antarktika

Semakin ke sini pemanasan global semakin terasa dampaknya. Isu ini juga menjadi salah satu isu yang hangat dibincangkan karena mau tak mau bumi tempat kita tinggal akan mengalami kerusakan jika kita tak kunjung melakukan sebuah gerakan untuk mencegah hal ini semakin buruk. Mulai dari penipisan lapisan ozon hingga mencairnya es di kutub, semua sudah mulai terjadi bahkan dari beberapa tahun yang lalu.

Bahkan menurut Live Science , es di benua Antarktika semakin tipis dan melemah di seperempat abad terakhir. Sebanyak 24% es di bagian barat benua ini semakin tipis bahkan diprediksi akan segera runtuh.

Selain fakta-fakta tersebut, benua Antarktika atau sering juga dikenal sebagai kutub selatan ini memiliki banyak fakta menarik lainnya lo. Kita simak yuk beberapa di antaranya!

1. Tak ada manusia yang tinggal di Antarktika apalagi mejadi penduduk aslinya. Penduduk kawasan ini hanyalah alga, bakteri, lumut, lumut kerak, dua tanaman bunga, dan serangga

Ganggang hijau tinggal di sana via www.nationalgeographic.com

2. Walau terjadi hujan salju, curah hujan di Antarktika sangat rendah dibandingkan dengan curah hujan di benua yang lainnya. Alsannya penguapan sulit terjadi di tempat ini

Sngat jarang terjadi hujan via www.sciencefocus.com

3. Di sana terdapat tempat yang paling kering di dunia bernama Lembah Kering McMurdo. Tempat ini memiliki kelembaban yang sangat rendah. Pegunungan di sekitarnya pun mencegah es dari glasier masuk

McMurdo Dry Valley via the-earth-story.com

4. Benua ini mengandung 70% air tawar yang ada di dunia dan esnya mengandung 90% air tawar di planet ini lo

70% air tawar di dunia via grist.org

5. Meskipun diselimuti oleh es, Antarktika memiliki 1000 gunung berapi. Bahkan ada gunung Erebus yang merupakan gunung api paling aktif di bagian selatan planet

Ada ribuan yang begini via theconversation.com

6. Orang yang pertama kali ke sana adalah Roald Amundsen yang merupakan penjelajah dari Norwegia. Ia menancapkan benderanya di sana pada 11 Desember 1911

Roald Amundsen via www.express.co.uk

7. Sedangkan orang yang pertama kali lahir di sana bernama Emile Marco Palma pada Januari 1979. Argentina mengirimikan ibu hamil ini demi mendapatkan bagian dari benua ini lo

Melahirkan di tempat begini. Duh via www.theatlantic.com

8. Pinguin hidup berkelompok di sana, yang tinggal saat musim dingin hanya yang jantan. Sedangkan pinguin betina akan menghabiskan waktu 9 minggu di laut dan akan kembali saat telur yang dierami pejantan sudah menetas

Pinguin jantan via digitalimagemakerworld.com

9. Meskipun banyak pinguin, ternyata hewan yang paling banyak di Antartika bukan spesies mereka lo, melainkan cacing Nematoda

Cacing Nematoda via www.livescience.com

10. Meskipun penipisan ozon baru digemborkan belakangan ini, ternyata ozon sudah berlubang sudah dari tahun 1970

Terjadi penipisan via en.wikipedia.org

11. Benua ini juga menjadi salah satu tempat untuk berburu batu meteor. Selain karena warnanya yang menyolok di antara es berwarna putih, batuan ini juga tak banyak berubah karena tak banyak pula terjadi proses natural

Warna batu yang menyolok via www.bbc.co.uk

12. Meskipun suhu di Antarktika dingin hingga -15 celcius, terdapat sebuah danau Deep Lake di sana yang tidak bisa membeku karena airnya yang mengandung garam

Deep Lake via www.science.org.au

Meskipun terdengar misterius dan tak ditinggali spesies manusia, namun ada pula beberapa turis yang mengunjungi benua ini. Pun menurut Council of Managers of National Antarctic Programs ada sejumlah ilmuwan dari 30 negara yang melakukan penelitian dan membangun tempat tinggal di sekitar benua ini. Mereka banyak melakukan penelitian dengan menjadikan Antarktika sebagai objeknya. Tentu saja riset-riset itu berguna juga bagi kelangsungan hidup manusia di berbagai belahan dunia lain.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Editor

An amateur writer.

CLOSE