Ramai Fenomena Cross Hijaber, Cowok-Cowok Pakai Gamis Panjang, Jilbab, Plus Cadar. Kayak Ukhti-Ukhti

Fenomena cross hijaber

Media sosial seolah tidak pernah kehabisan informasi unik dan aneh yang mungkin baru kita ketahui pertama kali. Nggak sedikit yang sampai sukses bikin kita terheran-heran, “Oh, ternyata ada yang begitu ya di dunia ini!”, dan berbagai komentar lainnya. Atau saking nyeleneh-nya kadang kita sampai kehabisan kata-kata gitu, beneran nggak habis pikir.

Seperti fenomena cross hijaber yang baru-baru ini mencuat di linimasa, di mana banyak cowok berpenampilan layaknya ‘ukhti-ukhti‘, pakai gamis panjang, jilbab, kadang lengkap dengan cadarnya. Karena yang kelihatan cuma matanya doang, jadi sulit sekali membedakan ukhti jadi-jadian ini dengan wanita sesungguhnya. Masalahnya, mereka sampai berani masuk ke area privat ciwi-ciwi lo, kayak toilet sampai masjid! ‘Kan seram…

Fenomena ini ramai setelah sebuah akun Twitter mengunggah pengakuan pelaku cross hijaber. Bacanya ngeri sih, asli. Kita semua beneran kudu hati-hati, terutama ciwi-ciwi

Bagi sebagian besar dari kita, laki-laki pakai rok mini, high heels, dan makeup menor mungkin sudah bukan hal yang asing lagi. Di televisi, di majalah, di media sosial, sampai di perempatan lampu merah, pemandangan seperti itu sudah sangat umum. Lain halnya dengan cowok pakai hijab, apalagi ditambah gamis panjang dan cadar, mungkin bagi kita masih asing sekali.

Namun nyatanya, fenomena itu kini bisa dibilang sudah cukup marak lo, Guys! Akun Twitter @lnfinityslut mengunggah sejumlah bukti kalau para cder –sebutan untuk pelaku cross hijaber– ini memang sungguh-sungguh eksis, bahkan mereka juga punya akun di media-media sosial!

Sebetulnya mau berpakaian apa juga itu urusan mereka, kalau pun dosa juga mereka sendiri yang nanggung. Cuma masalahnya, para cder ini nggak segan-segan masuk ke ranah privat wanita lo

Berani masuk masjid via twitter.com

Kalau dilihat dari utas yang diunggah akun @lnfinityslut, di situ jelas terlihat kalau ada cder yang posting fotonya lagi di masjid, tepatnya di area atau barisan khusus jemaah wanita! Sedangkan cewek-cewek di sekitarnya sama sekali nggak ada yang ngeh kalau di dekat mereka ada cowok menyusup! Katanya, para cder ini juga ada yang masuk ke toilet wanita lo, kan seram banget ya, padahal itu ranah privat.

Entah apa yang sebenarnya dirasakan para cder ini, mungkin mereka memang mengidap kondisi psikologis tertentu di mana mereka lebih nyaman memakai busana muslim perempuan, dan lain sebagainya. Teman-teman psikologi tentu lebih paham. Tapi terlepas dari gimana kondisi psikologisnya, yang jelas fenomena ini sangat berbahaya terutama bagi kita para perempuan beneran.

Selain karena cder ini nggak ada takut-takutnya menembus ranah privat wanita, nggak menutup kemungkinan juga ada oknum lain –penjahat seks misalnya– yang memanfaatkan fenomena ini untuk mencari mangsa di toilet cewek, ruang ganti, atau area privat wanita lainnya. Masalahnya, kita nggak benar-benar bisa membedakan mana cewek asli dan mana cewek jadi-jadian. Duh, please hati-hati di manapun kalian berada ya, Guys!

Sedangkan Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah dengan tegas menyatakan kalau fenomena cross hijaber ini menyimpang dan harus dicegah.

“Jelas menyimpang, dan itu bisa jadi memang laki-lakinya, ya kayak seperti seorang laki-laki yang menyerupai perempuan, kan seperti itu menyimpang. Yang benar, si laki-laki itu harus ditegaskan dalam sebuah lingkungan sosial untuk tetap dia menjadi dan mengembangkan jiwa kelelakiannya. Jangan dibiarkan dia mengembangkan jiwa keperempuanannya,” kata Ketua MUI Bidang Informasi dan Komunikasi, Masduki Baidlowi, dalam Detik .

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

An amateur writer.

Editor

An amateur writer.