7 Kata dalam Bahasa Indonesia ini Ternyata Ada Kepanjangannya! Pasti Masih Banyak yang Belum Tahu~

Singkatan Bahasa Indonesia

Di dunia ini ada banyak sekali bahasa. Keberadaan bahasa sangat penting bagi manusia untuk bisa berkomunikasi satu sama lain. Bahasa Indonesia misalnya, jadi alat komunikasi masyarakat yang berasal dari berbagai suku dan budaya. Bayangin aja kalau nggak ada Bahasa Indonesia, kita yang orang Jawa akan sulit memahami bahasa orang Kalimantan. Begitu pun sebaliknya, mereka pun akan kesulitan mengerti apa yang kita bicarakan.

Advertisement

Meski sudah jadi bahasa sehari-hari sejak dahulu kala, tapi rupanya masih banyak kosakata dalam Bahasa Indonesia yang baru kita ketahui. Seperti sederet kata di bawah ini, yang ternyata adalah singkatan dari beberapa kata! Mau tahu apa aja? Simak deh, ulasan Hipwee kali ini, seperti dilansir dari Good News From Indonesia (GNFI) ~

1. Bung Karno menganggap petani itu adalah aset negara. Dalam pidatonya, beliau pernah menyebut kalau petani itu singkatan dari Penyangga Tatanan Negara Indonesia

Di Indonesia yang dikenal sebagai negara agraris ini, petani merupakan profesi yang memiliki peran penting. Bung Karno, waktu masih menjabat dulu, menganggap petani merupakan tulang punggung negara. Dalam sebuah pidatonya, beliau sampai memberi kepanjangan khusus untuk petani, yaitu Penjaga Tatanan Negara Indonesia.

2. Kue putu juga punya kepanjangan lo. Kepanjangannya adalah Perdagangan Umum Tenaga Uap

Kue putu via covesia.com

Pedagang kue putu dikenal dengan ciri khas gerobaknya yang menyemburkan asap yang berasal dari kukusan kue. Dari semburan asap itu juga menghasilkan suara khas yang nyaring dan panjang, membuat kita langsung hafal kalau suara itu datang, pasti penjual kue putu lagi lewat. Sebenarnya nama kue putu ini berasal dari bahasa Jawa. Ada juga versi lain yang menyebut asal muasal kue berisi gula merah dan bertabur kelapa ini berasal dari Cina atau di masa kolonial Belanda.

Advertisement

Tapi ternyata ada juga yang membuat singkatan dari ‘putu’, yaitu Perdagangan Umum Tenaga Uap. Kepanjangan ini menekankan pada penjelasan kue putu secara singkat, padat jelas.

3. Kata ‘benjol’ bisa diartikan dengan kepanjangan bengkak menonjol. Walaupun di KBBI istilah benjol sudah ada artinya, tapi kepanjangan di atas nyambung juga kok~

Benjol via www.suara.com

Dalam KBBI, arti kata benjol adalah bengkak atau bincul pada dahi atau kepala. Kalau di dunia medis, benjol disebut dengan edema. Nah, ternyata kosakata ini juga ada kepanjangannya lo, yaitu bengkak menonjol. Nggak tahu sih siapa yang menciptakan, tapi kepanjangan ini nyambung juga kok. Soalnya benjol memang membuat bagian tubuh kita terlihat agak lebam dan menonjol.

4. Ada juga makanan favorit banyak orang, perkedel yang ternyata kepanjangannya adalah Persatuan Kentang dan Telur! Wah, kreatif banget sih yang namain

Perkedel via caramembuat.id

Sebenarnya, makanan perkedel bukan asli dari Indonesia. Diperkirakan perkedel masuk ke negara kita saat masa penjajahan Belanda. Perkedel berasal dari bahasa Belanda frikadel. Nggak cuma dikenal di Belanda, frikadel juga jadi makanan khas di Jerman dan Denmark. Bahan makanan ini cenderung mirip. Jika di Eropa perkedel terbuat dari daging cincang, di Indonesia perkedel berbahan dasar kentang. Sedangkan telur dipakai untuk melapisi adonan kentang agar nggak pecah saat digoreng. Makanya, perkedel juga populer dengan kepanjangan Persatuan Kentang dan Telur.

Advertisement

5. Kosakata basa-basi sebenarnya tercantum di KBBI. Tapi ada juga yang menciptakan kepanjangannya yaitu Bahas Sana Bahas Sini

Basa-basi via journal.sociolla.com

Di KBBI, basa-basi diartikan sebagai adat sopan santun atau tata krama pergaulan. Tapi ternyata ada juga yang menyebutkan kepanjangan dari basa-basi adalah Bahas Sana Bahas Sini. Tapi rada kurang relevan sih sebenarnya, soalnya basa-basi yang selama ini kita pahami kan omongan-omongan pembuka di awal perbincangan. Sedangkan kalau udah bahas sana-sini, kayaknya sih sudah masuk inti pembicaraan. Ya nggak sih?

6. Kata ‘doi’ sering banget kita dengar dan baca. Kalau zaman tahun 90-an dulu, kosakata ini sering muncul di majalah-majalah remaja. Ternyata ‘doi’ adalah singkatan dari Dia Orang Istimewa. Ciye~

Si doi via www.merdeka.com

Sebetulnya istilah doi itu merujuk pada singkatan bahasa Inggris: Digital Object Identifier (DOI), yang merupakan alat pengenal permanen dalam dokumen elektronik. Ya, istilah teknologi lah. Tapi di Indonesia, doi sering dipakai untuk menyebut gebetan. Ternyata doi adalah singkatan dari Dia Orang Istimewa lo! Oh ya, kosakata ini termasuk bahasa slang karena memang nggak sesuai kaidah Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI).

Itulah kosakata dalam bahasa Indonesia yang ternyata ada singkatannya. Apakah kamu ada kosakata lain yang punya singkatan populer?

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

An amateur writer.

Editor

An amateur writer.

CLOSE