Semua akan Stories pada waktunya. Begitu kicau warganet ketika Twitter mengusung fitur baru bernama Fleets, yang fungsinya mirip Snapchat dan Facebook beserta kroninya. Bagi para pengguna garis keras medsos burung biru, fitur anyar ini disebut-sebut bakal mengganggu tampilan yang memakan lebih banyak ruang. Selain itu, mereka juga mengaku lebih memilih Twitter dibanding medsos lain justru karena nggak ada fitur Stories-nya.
Nah, belum reda pro-kontra pengguna terkait Fleets di Twitter, riuh rendah “semua akan Stories pada waktunya” kembali terdengar setelah platform streaming musik populer Spotify diketahui lagi menguji coba fitur semacam Stories. Tapi yang berbeda darinya, Stories di Spotify hanya akan memuat konten dari musisi-musisi yang ada di platform tersebut. Wah, bakal jadi nambah kerjaan agensi para musisi nih, ngurus konten Stories~
Masih dalam tahap uji coba, pengguna bisa lihat fitur ini dalam beberapa playlist yang disediakan Spotify
Spotify Stories pada Playlist Christmas Hits (Foto. Luthfi Rahmadian/Hipwee) via www.hipwee.com
Melansir Engadget, juru bicara Spotify bilang inovasi menghadirkan fitur semacam Stories ini merupakan bentuk upaya meningkatkan pengalaman pengguna. Meski belum ada kabar pasti mengenai apakah atau kapan pengguna Spotify bisa menggunakan fitur ini secara resmi, dalam tahap uji coba ini kamu sudah bisa melihat fitur tersebut di beberapa playlist seperti Christmast Hits, Good News atau Tear Drop. Di sana Spotify menggandeng beberapa nama musisi yang lagunya masuk ke dalam playlist tersebut untuk mengisi konten. Di antaranya ada Jennifer Lopez, Kelly Clarkson, dan Pentatonix.
Keberadaan fitur ini jadi viral setelah diungkap oleh YouTuber TmarTn lewat unggahan Twitter. Ia mengaku menyadari kehadiran fitur ini saat sedang mencari lagu bertemakan Natal. Tapi sebelumnya, kabar kehadiran fitur semacam Stories di Spotify ini sudah diketahui sejak 2019 lalu oleh Jane Manchun Wong, sosok yang memang dikenal sering menemukan cikal bakal fitur baru di medsos.
Persis Instagram Stories secara tampilan, Spotify bilang fitur ini bakal membantu musisi dalam menyampaikan informasi
Tampilan Spotify Stories pada Playlist Christmas Hits (Foto. Luthfi Rahmadian/Hipwee) via www.hipwee.com
Untuk tampilannya sendiri, fitur yang diusung Spotify ini nggak jauh berbeda dengan para pendahulunya. Entry point fitur ini terdapat di atas judul playlist, yang ketika diketuk akan menayangkan dan melanjutkan konten secara otomatis. Persis seperti Instagram Stories tapi tanpa kolom komentar, terdapat pula ikon garis vertikal di bagian atas yang mengindikasikan jumlah konten yang dimuat Stories tersebut.
Spotify juga menegaskan tujuan fitur ini selain bikin pengguna makin nyaman adalah untuk memudahkan para musisi menyebarkan informasi kepada para pendengar. Biar musisi nggak perlu bikin konten, “New single out now. Link on bio.” di banyak medsos gitu kali, ya? Nah, kalau kamu penasaran, bisa langsung buka playlist yang sudah disebutkan di atas. Tapi untuk saat ini baru bisa dilihat di perangkat iOS dan Android, baik untuk pengguna berbayar maupun gratis.
Seperti telah disinggung di paragraf pembuka, harusnya kita nggak perlu kaget kalau Spotify bikin fitur semacam Stories. Toh para pendahulunya, khususnya Snapchat dan Instagram membuktikan kalau fitur ini sukses. Mari berdoa saja agar para musisi di Spotify nggak bikin konten repost TikTok melulu di Spotify Stories, kalau memang akan diluncurkan secara resmi.
Nah, bagaimana pendapatmu tentang Spotify Stories?
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
Penikmat jatuh cinta, penyuka anime dan fans Liverpool asal Jombang yang terkadang menulis karena hobi.
