Sebagai tulang punggung perekonomian nasional, dampak pandemi terhadap Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sangat terasa. Mengingat potensi besarnya terhadap kesejahteraan rakyat, pemerintah dan berbagai pihak tak henti berupaya membangkitkan UMKM Indonesia.
Nah, GDILab melalui UMKMLab jadi salah satu pihak yang hadir sebagai solusi lengkap bagi para pelaku UMKM, terlebih di masa sekarang. Ini karena UMKMLab baru saja merilis delapan layanan untuk menunjang penjualan sekaligus melatih penerapan strategi bisnis bagi pelaku UMKM.
Permudah bisnis para pelaku UMKM, UMKMLab perluas ekosistemnya agar lebih impactful
UMKMLab kembangkan ekosistem UMKM | dok. UMKMLab
Buat yang masih asing, UMKMLab merupakan sebuah tools yang dapat mempermudah para pelaku UMKM melakukan penjualan melalui fitur otomatisnya. Pelaku UMKM dapat memilih beberapa tipe biaya berlangganan mulai dari Rp250 ribu dengan durasi berlangganan mulai dari 3, 6 hingga 12 bulan.
Selama masa berlangganan, pelaku UMKM akan mendapatkan pelatihan bisnis dan bebas memilih nama domain/subdomain yang diinginkan. Nggak ketinggalan integrasi ke jasa logistik dan pembayaran. Dengan begitu, pelaku UMKM nggak perlu pusing mengatur alur transaksi karena semua akan terekap secara otomatis.
Kemudahan yang ditawarkan UMKMLab ini bertujuan agar pengguna atau pelaku UMKM bisa lebih fokus mengatur strategi untuk meningkatkan penjualan. Nah, setelah menghadirkan kemudahan lewat hal-hal di atas, sekarang UMKMLab akan memperluasnya ke dalam bentuk-bentuk lain.
UMKMLab yang berada di bawah naungan GDILab (anak perusahaan Young on Top) ini baru saja merilis delapan fitur layanan terbaik yang dapat membantu para pelaku UMKM memulai, mengelola dan mengembangkan usahanya.
Chief Executive Officer GDILab Billy Boen mengatakan delapan fitur layanan terbaik ini dihadirkan demi memperluas jaringan UMKM di Indonesia. Dengan fitur-fitur tersebut, Billy mengatakan para pelaku UMKM akan dibantu dan dimudahkan dalam memulai usaha.
“Demi memperluas jaringan UMKM di Indonesia, UMKMLab sebagai sebuah tools untuk mengelola bisnis berkomitmen untuk terus mengembangkan ekosistem, salah satunya melalui fitur layanan terbaik untuk membantu dan mempermudah para pelaku UMKM dalam memulai usahanya,” ujar Billy, Selasa (15/2).
Delapan fitur layanan terbaru sebagai solusi lengkap bagi para pelaku UMKM yang ingin memulai bisnis
Delapan fitur layanan UMKMLab | dok. UMKMLab
Seperti disinggung di atas, UMKMLab ingin memperluas ekosistemnya dengan menghadirkan delapan fitur layanan mulai dari Toko Online, Akademi UMKM, Konsultasi Branding, Agensi Media Sosial, Manajemen Influencer, Promosi Marketing, Pendampingan Legal dan Pendanaan.
Adapun UMKMLab sudah lebih dulu merilis Toko Online yang dapat terintegrasi dengan jasa logistik dan pembayaran. Hal ini memungkinkan proses transaksi jual beli dapat dilakukan dengan lebih mudah dan nyaman.
Nah untuk fitur terbaru Akademi UMKM, ini merupakan pelatihan dasar bagi pelaku UMKM dalam membangun sebuah bisnis mulai dari branding, marketing, pengelolaan keuangan, pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) dan pendampingan legal.
Sementara untuk fitur layanan Konsultasi Branding yang hadir melalui kerja sama antara UMKMLab dengan Indonesia Brand Activist Network (IBAN), akan membantu pelaku UMKM melalui jasa branding mulai dari desain logo, kemasan dan produk.
Sedangkan melalui fitur layanan Media Sosial Agensi hasil kerja sama UMKMLab dan IBAN sebagai jasa pengelolaan media sosial, pelaku UMKM akan dibantu dalam hal desain, copywriting hingga menyediakan admin untuk mengunggah konten dan maintenance akun Instagram.
Kemudian untuk fitur layanan Manajemen Influencer, UMKMLab bekerja sama dengan INFINA akan mendukung pelaku UMKM melalui influencer dengan follower 5-15 ribu yang siap untuk mempromosikan produk. Pelaku UMKM bisa memilih jasa yang diinginkan antara paid promote atau endorsement.
Jika memilih jasa paid promote, UMKM cukup mengirimkan materi promosi dalam bentuk foto dan caption untuk diunggah oleh influencer di Instagram. Sedangkan jika memilih jasa endorsement, UMKM bisa mengirimkan produk dalam bentuk fisik atau foto untuk diulas lebih mendalam oleh influencer.
Nah, fitur layanan terbaru selanjutnya adalah Promosi Marketing. Di sini pelaku UMKM dapat melakukan promosi pemasaran melalui platform Hipwee. Dengan ini produk UMKM bisa ditampilkan di website Hipwee dengan beberapa pilihan durasi pemasangan iklan yang bisa disesuaikan.
Selanjutnya untuk fitur layanan Pendampingan Legal, UMKMLab bekerja sama dengan Adi Sunata & Partners menyediakan fasilitas pendampingan berupa jasa pembuatan atau ulasan perjanjian kerja sama para UMKM yang ingin menjalin kerja sama atau kemitraan.
Terakhir adalah fitur layanan Pendanaan. Di sini para pelaku UMKM yang bergabung dalam ekosistem UMKMLab berkesempatan untuk mendapatkan pendanaan dari angel investor dan Investing with Purpose Capital (IWPC).
Bagaimana, fitur layanan yang baru diluncurkan UMKMLab ini sangat memudahkan, bukan? Jadi, buat kamu yang ingin memulai usaha, beragam layanan di UMKMLab yang #serbaadapastibisa ini bisa jadi memudahkan. Terlebih kamu bisa bergabung dengan beberapa pilihan biaya berlangganan.
Kendala yang biasa dihadapi UMKM terlebih ketika ingin masuk pasar digital bisa dipastikan nggak ada lagi, karena UMKMLab hadir untuk menyiapkan semua itu, termasuk membantu meningkatkan penjualan dengan penerapan strategi bisnis yang tepat.
Nah, buat kamu yang tertarik, informasi lengkap mengenai UMKMLab berikut fitur-fitur layanannya dapat diakses melalui laman umkmlab.com atau melalui akun Instagram @umkmlab.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
