Selama ini cowok dianggap sebagai makhluk yang lebih “haus” dibanding cewek. Apalagi di negara kita yang terkenal dengan kehidupan yang sangat patriarki, cowok masih dianggap atau bahkan masih harus diharuskan untuk lebih aktif untuk lebih mencari cewek. Namun, mencari cewek dan “haus” akan cewek adalah dua hal yang sangat berbeda. Mencari cewek memang menjadi tugas semua cowok, tapi kalau “haus” cewek, ini bakalan bikin cowok terlihat desperate.
Beberapa waktu lalu, Hipwee Boys mengadakan eksperimen kecil soal perilaku cowok di media sosial. Eksperimen ini dilakukan untuk membuktikan apakah cowok memang lebih “haus” bila dibandingkan cewek atau tidak. Dan, hasilnya cukup seru. Banyak chat-chat lucu yang mungkin akan membuat cowok terlihat sangat putus asa. Kasihan sih, tapi ternyata begitulah cowok diluar sana. Yuk, disimak hasil eksperimen dari Hipwee Boys! 😀
Banyak cowok yang berterima kasih karena telah dikonfirmasi akunnya. Hmmm
Iyaaaa via facebook.com
Setelah kami membuka akun baru, otomatis kami butuh banyak orang untuk dijadikan teman. Lalu kamu pencetlah add friend secara random pada banyak akun, termasuk akun cewek. Dan beberapa hari kemudian, kami menemukan banyak chat yang berbunyi, “Makasih ya konfirmasinya.” Hmmm, pengen banget dijawab, “Iya, sama-sama.” Dan asal tahu saja, yang add friend ‘kan kami, kenapa harus berterima kasih atas konfirmasinya? Hahahaha
Banyak cowok membuka pembicaraan terlebih dahulu lewat messenger. Aktif banget pergerakannya
Ewww via facebook.com
Okelah kita anggap wajar poin nomor satu sebagai modus berterima kasih supaya dapat respon. Selain poin sebelumnya, banyak juga akun laki-laki yang langsung menyapa tanpa berterima kasih terlebih dahulu. Rata-rata sih menyapa “hallo” atau “hai”. Tapi yang paling parah yang pernah kita terima sih kata-kata seperti memuja. Contohnya begini: “Kirana oh Kirana”. Waduh ngeri juga ya.
Ada juga yang sok kenal sok dekat cuma gara-gara ada kesamaan soal latar belakang
Sok kenal pisan ari maneh via facebook.com
Untuk memperkuat pandangan orang-orang terhadap akun kami sebagai akun asli. Kami tentu harus lengkap mengisi biodata, walaupun semua palsu dan kami isi secara asal. Nah kebetulan, akun palsu yang kami pakai menggunakan data tinggal di Kota Bandung. Secara mengejutkan ada cowok yang tiba-tiba SKSD menggunakan bahasa Sunda. Untungnya, admin di balik akun palsu kami orang Sunda juga. Lihat sendiri deh percakapannya. Hahaha
Siapa bilang anak muda semua. Bapak-bapak yang ganjen juga ada!
Sumpah ini akun bapak-bapak via facebook.com
Kalau anak muda mungkin kami bisa mentolerirnya. Tapi yang satu ini bapak-bapak. Kelihatan bangetlah dari fotonya. Hipwee Boys saking penasarannya sampai buka satu persatu foto dari akun tersebut. Hmmm, bisa jadi bahan juga nih buat para ibu-ibu yang suaminya aktif di Facebook. Karena mungkin saja suaminya ganjen di ranah media sosial.
Dan gila sih, ada yang langsung telpon via Facebook. Padahal dijawab aja belom
ngakak via facebook.com
Paling berani menurut Hipwee sih, ya, ini. Belum kenal. Belum tegur sapa sama sekali. Secara tiba-tiba ada akun seorang cowok yang menelpon akun palsu yang kamu buat. Gila ‘kan? Nggak ada sanak saudara lain ‘kan yang bisa ditelepon sampai-sampai cewek yang baru sekedar berteman di media sosial – dan belum bertegur sapa – malah yang diteleponnya. Mana minta CV katanya. Buat apa coba -_-”
Ternyata pernyataan tentang cowok lebih “haus” terhadap cewek itu benar juga ya. Sudah kami buktikan sendiri di media sosial, Facebook. Kami sebenarnya tertarik juga untuk menjadikan Instagram sebagai medium bereksperimen, tapi mungkin lain waktu saja ya. 😀
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
