Nonton konser rupanya adalah salah satu kegiatan yang digemari oleh masyarakat dari berbagai kalangan dan berbagai usia. Bak pemersatu umat, konser musik adalah tempat di mana semua orang berkumpul menjadi satu dalam banyak perbedaan. Secara tak langsung, ia juga menjadi budaya dan momen magis antara penikmat musik dengan para idolanya di mana mereka dapat dipertemukan dalam satu tempat .
Tapi kamu sadar nggak sih, ada beberapa peraturan nonton konser di Indonesia yang kadang “apaan banget nih”. Seperti misalnya salah satunya adalah dilarang membawa air minum masuk ke venue konser. Wah, kebayang nggak tuh kalau misalnya konsernya katakanlah sampai paling cepat 3 jam dan nggak boleh bawa air. Haus banget kan, pasti!? Kira-kira kenapa alasannya sih? Kita kulik bersama, ya!
1. Biasanya udah ada brand tertentu yang jadi sponsor konser tersebut, makanya nggak boleh bawa air minum, apalagi dari brand lain
Ilustrasi brand air minum sebagai sponsor / Credit: MediaIndonesia via mediaindonesia.com
Namanya juga konser, apalagi yang jadi bintang tamunya adalah artis-artis besar, pasti nggak lepas dari yang namanya sponsorship. Nah, sponsorship itu biasanya datang dari berbagai hal, salah satunya adalah perusahaan air minum. Mungkin itu yang jadi pertimbangan panitia mengapa dalam sebuah konser seringkali para penontonnya dilarang untuk membawa air minum. Sebagai gantinya, jika memang ada sponsor dari brand air minum, biasanya di dalam area konser disediakan tempat untuk penonton bisa membeli air minum kok, tentunya dari brand tersebut.
2. Ditakutkan adanya kejadian lempar-lemparan botol air saat terjadi keributan. Ini masuk akal banget sih
Ilustrasi keributan saat konser / Credit: 10tv
Nah, ini biasanya yang menjadi salah satu alasan paling sering digunakan oleh panitia konser untuk melarang penontonnya membawa air minum, apalagi yang masih berada dalam kemasan. Karena ketakutan akan disalahgunakannya botol-botol minuman tadi untuk melakukan hal-hal yang dilarang selama konser. Dari kejadian-kejadian selama konser berlangsung, botol minuman ini memang paling rawan digunakan untuk saling melempar ke arah pentonton lain. Masih mending kalau botolnya cuma dari plastik, lha kalau dari beling apa nggak berabe tuh yang kena kepalanya?
3. Ada juga yang alasannya karena takut dipakai penonton untuk menaruh air kencing. Kalau memang beneran ada sih parah, ya!
Jorok banget / Credit: Greenbelly
Alasan yang satu ini gimana menurut kamu? Tapi memangnya pernah ada beneran nggak sih, penonton konser yang iseng buang air kecil terus ditaruh di botol minuman begitu? Aduh, jangan sampai deh kalau itu. Ini juga sebenarnya juga bisa untuk catatan penyelenggara konser agar dimatangkan betul-betul fasilitas yang ada. Jangan sampai konser yang berjalan sampai berjam-jam ternyata nggak disediakan WC. Padahal buang air itu salah satu kebutuhan mendasar lo~
4. Katanya takut membuat tumpukan sampah. Tapi disuruh mengganti botol dengan kantong plastik, sama aja kalau begitu caranya~
Tumpukan botol air minum / Credit: Cbc via www.cbc.ca
Sering nggak sih, ketika kita hendak memasuki venue konser, biasanya barang bawaan kita dicek dulu sama panitia yang bertugas. Nah, kalau ketahuan bawa botol air minum, biasanya langsung ditegur karena dikhawatirkan bisa menimbulkan tumpukan sampah yang banyak. Tapi kalau memang takut membuat tumpukan sampah, jangan diganti dengan kantong plastik juga dong, kan sama aja jadinya. Bisa lo dibuat alternatif lainnya, seperti misalnya dipersilahkan terlebih dahulu airnya untuk diminum sebelum memasuki area konser. Tapi tetap dilarang membawa kemasan apapun setelah itu. Ini sih cuma saran lo, ya~
Kalau pengalaman kamu, pernah menemukan alasan apa aja nih panitia konser yang melarang penontonnya untuk bawa air minum?
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
