Kelahiran baru di dalam keluarga dapat membawa banyak perubahan, mulai dari sukacita hingga menguras tenaga. Belum lagi jika keluarga tersebut telah memiliki buah hati sebelumnya. Hal ini sudah semestinya menjadi perhatian bagi orangtua, bahwa bukan hanya bayi baru saja yang dielu-elukan, melainkan juga sang kakak. Anak yang lebih besar juga perlu dipersiapkan agar dapat menerima kehadiran adiknya.
Menjadi seorang kakak adalah transisi yang cukup berat bagi anak, apalagi jika usianya terpaut nggak terlalu jauh. Adalah hal wajar jika mereka akan merasa cemburu terhadap si bayi kecil, karena ia menyadari bahwa bukan lagi dirinya yang menjadi perhatian di tengah-tengah keluarga. Nah, beberapa foto ekspresi lucu anak berikut ini menggambarkan bagaimana terkejutnya mereka saat menyadari bahwa dirinya telah berubah status menjadi seorang kakak. Ada yang bahagia, kaget, hingga menangis tersedu saking belum siapnya. Haha! Seperti apa, ya?
1. Pengalaman pertama si kakak melihat adiknya yang baru lahir. Takjub rasanya!
Astaga, aku punya adik! via www.boredpanda.com
2. Uwh, senangnya jadi kakak! Punya mainan baru yang bisa disayang-sayang daaaan dicubit-cubit 🙂
Bisa cubit-cubitin si adik. via www.instagram.com
3. Ekspresi si kakak ini menjelaskan betapa dia nggak tahu siapa bayi yang ada di hadapannya. “Ini siapa, Ma??”
Mendadak insomnia. via www.boredpanda.com
4. “Oh Tuhan, ini tidak mungkin terjadi padaku! Aku punya saingan!” 🙁
Nggak mau menerima kenyataan. via www.boredpanda.com
5. “Mah, kok aku takut, ya? Aduh, Ma, dia nempel-nempel tanganku nih… gimana dong, Ma?!”
Malah ketakutan. -____- via www.boredpanda.com
6. Waduh, kalau yang satu ini kebangetan sih, si kakak sampai meluapkan kemarahannya dengan memberikan jari tengah ke adik barunya
Kakak tempramen. 🙁 via www.boredpanda.com
7. Agak kesel, karena tempat tidur jadi sempit 🙁
Berbagi tempat tidur dengan adik. via www.boredpanda.com
8. “Huft, mentang-mentang punya mainan baru, aku dicuekin gini!”
Dicuekin nih! via www.boredpanda.com
9. “Mama pilih adik atau aku yang pergi aja, Ma?”
Pilih dia atau aku? via www.boredpanda.com
10. “Ini hanya mimpi … ya, ini pasti cuma mimpi!”
Dianggap mimpi! via www.boredpanda.com
11. Ekspresimu ketika kamu tahu bahwa kamu bukan anak semata wayang ayah dan ibumu lagi …
AAAAAAAAAAAAAAAK!!! via www.boredpanda.com
12. “Ngapain sih aku difoto-foto kayak gini? Aku tuh males foto bareng adik, apalagi gendong dia. Beraaaaat!” 🙁
Berat nih! via www.boredpanda.com
13. “Oke, ini kenyataan. Aku harus ikhlas, aku harus menerima bayi ini sebagai adikku. Tapi … tapi … tapi …” :(((
Berusaha ikhlas. via www.boredpanda.com
14. Begini pengalaman pertama si kakak gendong adik bayinya. Aneh katanya, susah bergerak 😀
Pengalaman pertama gendong adik. via www.boredpanda.com
15. Ini nangis terharu atau nangis karena nggak rela kenyamanannya di tempat tidur jadi terusik, ya?
Adiknya mah ketawa-ketawa aja. via www.boredpanda.com
16. Saking gemesnya, si kakak coba bersihin muka adiknya pakai tisu basah sambil menggerutu. Eh, ini gemes atau kesel sih?
Gemes bukan main! via www.boredpanda.com
17. Begini jadinya kalau si kakak ditinggal berdua bareng adik, katanya sih ngajak main, tapi bukannya disayang-sayang, malah dicoret-coretin mukanya 🙁
Katanya sih ngajak main bareng, tapi … via www.boredpanda.com
18. Anak kedua memang paling merasa terkucilkan, apalagi setelah kelahiran adiknya, malessssss!
Nggak suka jadi anak kedua! via www.boredpanda.com
19. Kenapa sih si anak tengah ini nggak mau senyum kayak mama dan kakaknya? Malah sibuk gangguin adiknya 🙁
Merasa terganggu dengan adiknya. via www.boredpanda.com
20. “Tuh kan, aku gagal jadi anak bontot, deh!”
Gagal jadi anak bontot deh! via www.boredpanda.com
21. Tatapan si kakak menyimpan begitu besar makna yang sulit dijelaskan dengan kata-kata …
… via www.boredpanda.com
22. “Kenapa semua orang nggak ada yang mau ngertiin aku? Aku itu nggak mau punya adik, titik!”
Merasa nggak diperhatikan. via www.boredpanda.com
23. Saat foto keluarga bareng anggota baru, si kakak nggak pernah menunjukkan ekspresi yang ramah dan sukacita. “Ya, habisnya aku diduain!”
Semua anggota keluarga tersenyum kecuali si kakak. via www.etonline.com
Sindrom anak yang kaget dan belum siap ketika harus dihadapkan dengan kenyataan menjadi kakak itu wajar adanya. Makanya, kelak kalau kamu pengen nambah anak, persiapkan dulu mental si kakak, ya! Jangan mepet-mepet juga usianya.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
