4. Suara mesin motornya juga lebih halus. Dijamin nggak bakal awkward lagi kalau ngobrol sama driver ojol atau pacar di motor 😀
Siapa nih yang sering merespons pertanyaan pengemudi motor dengan kata “haha” atau “ya” aja? Biasanya penumpang yang jawab begini udah pasti nggak dengar apa yang dikatakan sama si pengemudi. Momen awkward begini biasa kita temuin kalau lagi naik ojek online atau jalan sama si doi. Suara deru mesin kendaraan yang bersatu-padu di jalanan nih yang biasanya jadi penyebab utama macetnya komunikasi antara pengemudi dan penumpang.
Nah, suara bising ini juga yang jadi alasan orang mulai beralih pakai motor listrik karena suara mesin motornya lebih halus. Kalau pakai motor ini kamu nggak akan mengalami hal awkward lagi sama driver ojol atau pacarmu. Selain itu, kamu juga bisa berkontribusi mengurangi polusi suara yang ditimbulkan oleh kendaraan. Jadi nggak perlu takut mengganggu kenyamanan orang lain saat berkendara. Barangkali kamu mau deeptalk sama pasangan di jalanan, ngobrol sepelan apapun tetap aja nyambung karena nggak bising~
5. Motor listrik juga lebih hemat dan kamu nggak perlu lagi antre di pom bensin buat isi bahan bakar
Dari namanya aja udah bisa ditebak kalau bahan bakar yang digunakan motor listrik adalah daya baterai. Yup, motor listrik lebih hemat karena kamu hanya perlu mengeluarkan biaya sebesar kurang dari Rp3.000 untuk mengisi daya baterai motor selama kurang lebih dua jam untuk menempuh jarak 65 km. Biaya pengisian daya motor listrik lebih murah daripada bahan bakar motor konvensional. Kamu juga nggak perlu antre panjang lagi ke pom bensin. Konsekuensinya sih mungkin nggak bisa lagi serba dadakan, apalagi di pagi hari ketika kondisi udah terburu-buru. Jadi, setidaknya saat malam hari kita udah harus mengisi daya listriknya.
Intinya, motor listrik bisa jadi salah satu kendaraan massal yang lebih ramah lingkungan dan lebih terjangkau dari segi harga dan biaya perawatan. Kita juga nggak perlu capek-capek antre panjang di pom bensin lagi, karena cuma perlu mengisi daya baterai motor aja. Satu hal lagi yang nggak kalah penting, dengan memakai motor listrik kita bisa meminimalisir salah paham dengan pasangan saat ngobrol karena biasanya kalau pakai sepeda motor biasa cuma bisa jawab “apaa!?”, dan “yaaaaa”. Gimana, tertarik buat beralih ke motor listrik? 😀
