Kabar Anggaran Pakaian Dinas DPRD Tangerang Pakai Bahan Louis Vuitton, Pantas Warganet pada Marah~

Di tengah situasi kacaunya pandemi yang telah berlangsung sejak 2 tahun belakangan ini, pemerintah Indonesia rupanya nggak pernah kehabisan acara untuk membuat warganya pada emosi. Belum lama kita dibuat naik darah dengan kabar korupsi dana bantuan sosial yang dilakukan oleh seorang menteri, kacaunya pelaksanaan kebijakan PPKM yang berlangsung di banyak daerah, dan saat ini masyarakat kembali dibikin heboh dengan adanya kabar pengadaan anggaran pakaian dinas DPRD Kota Tangerang.

Sebenarnya nggak ada yang salah dengan pengadaan pakaian dinas, tapi yang bikin ribut adalah bahan yang akan digunakan untuk pakaian dinas tersebut berasal dari merek terkenal Louis Vuitton. Dilansir dari berbagai media pemberitaan, rencananya akan ada empat merek pakaian yang rencananya digunakan anggota DPRD Kota Tangerang sebagai baju dinas pada tahun 2021. Adapun dana untuk empat merek pakaian itu berasal dari anggaran pengadaan bahan pakaian DPRD Kota Tangerang 2021, yang jumlahnya mencapai Rp675 juta. Wajar nggak sih kalau publik pada marah-marah?

1. Namanya aja juga wakil rakyat, memang harus benar-benar mewakilkan semua keinginan rakyatnya. Tapi, nggak gini juga caranya dong! 🙁

Mewakili rakyat / Credit: Twitter

2. Tahu sendirilah, kalau dibandingkan sama brand lokal mah harganya beda jauh. Kalau cuma beli dengan harga standar sih takutnya nggak bisa ambil untung banyak-banyak

Alasan nggak pakai brand lokal / Credit: Twitter

3. Siapa tahu memang salah satu alasan para pejabat memakai merek LV untuk pakaian dinas karena yang satu ini? Eh, memang nggak ada cara lain gitu?

Demi kinerja bagus / Credit: Twitter

4. Ide yang bagus nih, tapi kayaknya sih pejabat-pejabat itu nggak akan kepikiran sama bansos, wong dananya aja udah ditilep

Saran dari warganet / Credit: Twitter

5. Jangankan warga Tangerang, seluruh masyarakat Indonesia ditambah masyarakat dunia aja kayaknya setuju sama ide brilian yang satu ini

Mending pakai kain kafan / Credit: Twitter

6. Dibilang juga apa, jadi pejabat di Indonesia itu enaknya nggak terkira. Kerja bisa semaunya, korupsi bebas banget, ketangkep tinggal nego hukuman, pakaian dinasnya aja pakai LV~ 🙂

Nikmatnya jadi pejabat Indonesia / credit: Twitter

7. Ngeselin banget, kita disuruh pakai produk lokal, para pejabat maunya yang kelihatan glamornya. Gimana konsepnya deh?

Balada jadi rakyat Indonesia / Credit: Twitter

8. Masa-masa bosan dan nggak tahu lagi mau cari hiburan dengan cara apa, barangkali memang bakalan ada acara semacam itu tuh~

DPRD fashion week / Credit: Twitter

9. Kayak nggak tahu gimana tipikal pejabat Indonesia aja. Siapa tahu memang mereka pas dikubur nanti kain kafannya pakai bahan LV, siapa tahu~

Pokoknya yang penting keren dulu / Credit: Twitter

10. Gimana nggak kesel, kita telat bayar pajak dikit aja udah langsung kena denda. Eh, pajaknya cuma buat beli beginian 🙂

Nggak ada akhlak / Credit: Twitter

11. Nah lo, baru kepikiran juga, kan? Mind blowing juga nih, kira-kira bahan LV macam apa yang bisa didapatkan dengan harga segitu, ya?

Bikin kepikiran / Credit: Twitter

Mengacu dari daftar anggaran yang saat ini sudah tersebar luas di media massa, setiap bahan pakaian yang akan dibagikan kepada para anggota DPRD itu nominalnya sebesar 2,7 juta rupiah. Sebagai rakyat kecil yang nggak pernah terbayang berapa harga merek tersebut, kira-kira ada nggak sih yang harga bahan Louis Vuitton yang berkisar 2 jutaan? Semoga kehebohan ini nggak berniat untuk menutup-nutupi kasus yang lebih heboh terjadi saat ini deh, ya~