6 Hal yang Perlu Diingat Ketika Minder Melanda, Agar Misi PDKTmu Tetap Terjaga

Jatuh cinta berjuta rasa indahnya. Sampai beban hidup kadang terlupa semua. Mau makan teringat indah rambutnya, mau tidur teringat manja senyumnya, sedang melamun teringat cantik paras mukanya. Selama ini kamu hanya bertatap muka, tanpa seucap kata. Esoknya berbalas senyum hingga akhirnya kamu beranikan diri untuk memintanya nomornya, sebab semuanya terasa belum lengkap ketika kamu belum memilikinya.

Namun misi mendekatinya ternyata tidak semudah yang dibayangkan olehmu sebelumnya. Banyak sekali gangguannya, mulai dari luar diri, seperti ada saingan lain, dia yang terlihat jutek, sampai gangguan dari luar semacam perasaan rendah diri serta takut gagal lagi. Perasaan rendah diri ini secara tidak sadar kerap kerap kali mengganggu usahamu mendekati perempuan-perempuan sebelum dirinya. Nah, supaya kamu tidak gagal lagi, beberapa hal ini perlu diingat ketika rasa rendah diri atau minder tidak menghalangi pendekatanmu dengan si dia.

1. Kamu tidak pernah tahu yang akan terjadi sebelum mencoba. Jangan berhenti sebelum benar-benar memperjuangkan

Jangan takut gagal via unsplash.com

Problema muda-mudi masa kini ketika PDKT kerap merasa rendah diri. Belum apa-apa mereka sudah minder duluan. Jangan begitu, coba terlebih dahulu. Kamu tidak akan pernah tahu hasilnya sebelum benar-benar mencoba. Dan jangan takut gagal dan jangan gampang berhenti karena putus asa. Untuk para cewek, jangan mamlu untuk memulai terlebih dahulu. Memulai pendekatan terlebih dahulu tidak melulu tabu. Jangan terlalu terpaku sama pandangan sinis tentang itu.

2. Ketika kamu merasa punya banyak kekurangan, ingatlah dia juga. Nggak ada orang yang benar-benar sempurna

Bersyukur via unsplash.com

Kerap kali kerendahdirian erat kaitannya dengan pandangan kita terkait kondisi fisik diri sendiri. Dalam posisi seperti ini kamu mesti ingat bahwa, tidak ada manusia yang sempurna. Kalau kamu merasa memiliki kekurangan, pun halnya dengan si dia. Yang mesti kamu lakukan ialah bersyukur, kondisimu boleh jadi masih lebih beruntung dibanding orang lain; kamu sehat, tidak kurang suatu apa pertanda bahwa kamu baik-baik saja. Percaya diri lagi dan kembali kejar si dia.

3. Materi memang kadang menghalangi. Tapi perlu diingat bahwa cinta tak mengenal logika ataupun angka sebab rasa bersumber dari hati

Cinta tidak mengenal angka

Lagi-lagi pandangan bahwa cinta perihal materi seringkali menahan diri untuk maju. Secara disadari maupun tidak, kerap kali kamu memandang bahwa kamu tidak bisa membuatnya senang karena tidak bisa mengajaknya jalan-jalan, mentraktirnya ke restoran mewah, membelikannya aksesoris dan lain sebagainnya.

Pandangan ini sepenuhnya salah, cinta tidak melulu soal materi, sebab hati dan rasa tidak mengenal angka. Banyak cara lain untuk meyakinkan dia bahwa kamu serius untuk mendekatinya. Atau buat dia tertarik denganmu dengan ketulusan cinta dan kasih yang kamu miliki.

4.  Jangan takut bersaing, sebab setiap orang memiliki kelebihan masing-masing. Siapa tahu dia lebih tertarik denganmu

Jangan takut bersaing via unsplash.com

Mengetahui bahwa bukan cuma kamu yang mendekatinya. Kerap kali kamu membanding-bandingkan dirimu dengan pesaingmu. Kemudian kamu kembali merasa minder dan mengendurkan intensitas pendekatanmu kepada yang terkasih.

Nah perasaan seperti iniah yang mesti dihilangi. Seharusnya persaingan ini bisa kamu jadikan sebagai bukti kesungguhanmu kepadanya. Bahwa dengan adanya orang lain yang perhatian kepadanya pun kamu masih tetap memerhatikan dirinya. Tunjukan bahwa kamu lebih baik darinya. Meski ia juga memiliki kelebihan juga, tapi tidak ada jaminan bahwa pesaingmu bakal lebih unggul dibandigkan dengan dirimu.

5. Apabila usahanmu tidak kunjung membuahkan hasil. Harap bersabar, mungkin pintu hatinya belum terketuk, teruslah berusaha mencari kuncinya

Jangan berhenti berusaha via unsplash.com

Apabila kamu merasa segala usaha yang telah kamu lakukan rasanya belum membuat si dia memberi tanda-tanda ketertarikan yang sama. Boleh jadi di momen itu pintu hatinya belum terketuk buat kamu. Disini kamu perlu melakukan evaluasi, apa yang kiranya menjadi penyebab usahamu menemui jalan buntu.

Apabila tidak menemukan jawaban atas evaluasimu, cobalah untuk menceritakan keluh kesahmu pada orang yang kamu percaya, barangkali ia mengerti dan membantu carikan solusi. Ingat, jangan berhenti sebelum kamu memiliki jawaban pasti mengapa pendekatanmu tidak berjalan baik.

6. Saat kamu sudah bisa mengatasi rasa rendah hatimu, pahami bahwa yang penting dari proses pendekatan ialah timing kapan harus mengungkapkan isi hati

Cari momen yang pas untuk mengatakannya via unsplash.com

Dalam PDKT kamu mesti bersabar, jangan terburu-buru, jangan pula terlalu lama untuk mengatakan bahwa kamu suka kepadanya. Tunggu momen yang pas. Meski tidak ada takaran pasti kapan tepatnya kamu mesti mengatakannya, tapi ketika sungguh-sungguh menjalaninya kamu akan tahu sendiri kapan kiranya waktu yang tepat untuk mengungkapkan isi hatimu.

Ya, itulah tadi beberapa hal yang wajib kamu pegang agar proses pendekatanmu dengan si dia tidak terhalangi rasa rendah diri atau minder. Semoga dengan uraian diatas membantumu menjalani PDKT yang banyak orang bilang fase paling seru dalam menyukai seseorang. Semoga lekas berhasil membuat si dia menaruh rasa yang sama kepadamu.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Fiksionis senin-kamis. Pembaca di kamar mandi.