Seringnya sih kita selalu tampil nyaman apa adanya sama sahabat, menertawakan hal yang padahal nggak lucu-lucu amat bareng sahabat, sampai menceritakan banyak rahasia pribadi juga nggak kaku lagi dilakuin. Lalu apa jadinya kalau pacarmu juga bisa jadi sahabat baik? Itu sih jadi double serunya. Tapi, membentuk hubungan persahabatan dengan pacar juga ternyata butuh banyak proses lho. Karena pada masa awal-awal bahkan sampai semester pertama rasanya mungkin masih banyak hal yang ditutupi demi kelancaran hubunganmu.
Setelah perlahan kamu mulai berani membuka diri dengan pacarmu dan sudah mulai terbiasa dengan berbagai macam perasaan yang tadinya asing, rasa persahabatan antara kamu dan pacarmu juga akan terjalin. Ingat, kamu dan sahabatmu juga butuh waktu yang nggak sebentar untuk bisa saling menerima dan memahami kekurangan masing-masing. Indikator rasa persahabatan itu muncul adalah ketika kamu sudah sering menjadi korban atas keusilannya yang suka buang angin sembarangan dan 7 keseruan ini yang pasti pernah kamu rasakan.
1. Kalian nggak pernah bingung-bingung lagi menentukan tempat kencan, ngobrol ngalor ngidul di ruang tamu juga seru
Nggak pernah kehabisan bahan obrolan via Www.unsplash.com
Daripada bingung-bingung mau malam minggu dimana saat jalanan mulai dipadati pengguna jalan yang juga mau malam mingguan, cafe-cafe sudut kota yang asyik biat nongkrong pun penuh dan nggak kondusif buat quality time. Ngobrol di ruang tamu juga nggak masalah buat kamu, karena kalian juga seperti nggak pernah kehabisan bahan obrolan untuk dibicarakan. Mulai dari ngobrolin cita-cita masa depan sampai bicarain hal-hal konyol yang lagi in di kalangan netizen. Mungkin memang sudah “klik” sampai rasanya bicara apa saja tetap bisa nyambung dan nggak bosan.
2. Nggak perlu dandan lama-lama, tampil polos apa adanya tetep bikin rasa sayang nggak menghilang
Tampil apa adanya juga it’s oke via Www.unsplash.com
Saat masa beradaptasi kalian di awal pacaran kamu memang selalu ingin tampil sempurna dihadapannya, tapi seiring rasa persahabatan yang hadir diantara kalian berdua, membuatmu tidak lagi selalu repot dandan paripurna dan touch-up sana-sini saat ingin bertemu dengannya.
Begitupun cowokmu yang bisa dengan santainya berpenampilan apa adanya dihadapanmu, kalian juga sama-sama nyaman dengan kalian yang senatural mungkin. Rasanya tak perlu lagi berpura-pura dihadapannya, toh dia pun sudah tau seperti apa aslinya kamu. Mulai dari sikap, kebiasaan dan bahkan penampilan. Namun ajaibnya, hal tersebut tidak membuat rasa sayang yang kalian punya lantas menghilang, karena cinta yang kalian punya sudah tak lagi memandang fisik.
3. Nggak ada lagi tuh kata-kata misterius seperti “terserah” dan “gapapa kok”
Nggak lagi apa apa ‘terserah’ via Www.unsplash.com
Mengingat pacarmu sudah seperti sahabatmu, kamu pun bisa bebas menjadi diri sendiri. Kamu akan lebih tegas mengutarakan apa yang kamu mau dan apa yang kamu nggak suka, kalau dulu seringnya kalau ada apa-apa kamu hanya berdalih ‘gapapa ko’ tapi sekarang kamu akan langsung mengatakan saat ada sikapnya yang membuatmu jengkel dan lagi ‘terserah’ pun bukan lagi kalimat andalanmu saat dia sedang menawarkan pilihan. Kamu jadi tegas memilih apa yang kamu, mau makan dimana, mau nonton apa, mau jalan-jalan kemana tanpa rasa segan lagi.
4. Lelucon khas kalian seakan mengisyaratkan bahwa kalian memang punya dunia sendiri yang nggak dipahami siapapun
Cuma kalian yang paham kenapa bisa lucu via Www.unsplash.com
Sering melempar jokes berdua yang hanya dipahami kalian, menertawakan apa saja yang padahal bagi orang lain itu belum tentu lucu. Selera humormu saat bersama dia memang seketika anjlok dan jadi receh begitu saja. Seringnya tertawa bersama bahkan sampai membuat pipimu kram adalah bukti bahwa hubungan kalian sudah pada level “klik banget”.
Kelakukan konyol pasangan saat berusaha membuatmu tertawa atau memang sengaja usil untuk mengganggumu juga nggak membuat kadar cintamu menurun. Selama hal itu dilakukan bersamanya, pergi kemanapun dan melakukan hal apapun jadi asyik-asyik aja.
5. Cerita apapun selalu kamu bagi dengannya, seakan hampir tidak ada lagi rahasia yang kamu punya
Selalu mau cerita via Www.unsplash.com
Bagimu dialah diary berjalanmu, kamu tanpa sungkan membagikan cerita apa saja dengannya karena diapun orang yang bisa jaga rahasiamu dengan baik. Rasanya, kamu nggak bisa menyimpan rahasia sendirian karena namanya yang pertama terlintas dipikiranmu saat kamu sedang ingin berbagi cerita. Begitupun dia, dia tak lagi malu menceritakan apa-apa kepadamu, baginya kamu memang perlu tau apa yang menjadi masalahnya dan apa yang sudah mengganggu hari-harinya bahkan dia nggak sungkan lagi saat harus menitikan air mata dihadapanmu.
6. Seringkali berdebat karena beda pandangan, namun hal itu tak pernah jadi penyebab pertengkaran kalian
Perdebatan nggak lagi bikin emosi via Www.unsplash.com
Nyamannya kamu menjadi diri kamu sendiri dihadapan pasangan membuatmu tak lagi ragu untuk berdebat dan membela pendapatmu, sama halnya dengan dia. Perdebatan kalian tak melulu mengarah pada pertengkaran, malah perdebatan spele pun sering kali terjadi. Apalagi setiap orang punya cara pandang yang berbeda, begitupun kalian.
Secocok apapun kamu dan pasanganmu, kamu tetap punya persepsi yang berbeda dalam memandang suatu hal dengan pacarmu. Wajarlah kalau perdebatan sering terjadi, namun tak membuat kalian saling benci. Karena kamu pun jadi punya sudut pandang baru dalam menilai apapun.
7. Saat hidupmu sedang dilanda masalah. Alih-alih menghindar, justru bantuan darinya yang sering melegakan
Selalu ada untukmu via Www.unsplash.com
Dia selalu mampu membuatmu tenang dan meringankan risau yang ada. Saat kamu butuh pundak, dia selalu ada untuk menopangmu karena bersamanya kamu akan selalu diyakinkan bahwa semuanya akan baik-baik saja. ‘Untung ada dia’ adalah kata yang selalu terucap dibenakmu saat masalah sedang menimpamu. Bersamanya serupa energi yang kembali menguatkanmu dari rasa kepayahan yang sedang kamu rasakan. Dia bukan hanya seorang pacar yang memberimu kasih sayang, tapi juga seorang sahabat yang memberimu perlindungan dan dukungan nyata.
Saat hubungan dirasa sudah lekat layaknya dua orang sahabat, namun kamu tidak bisa seenaknya bertindak tanpa menghargai perasaannya. Bukankah kamu pun tidak bisa bertindak seenaknya dengan sahabat? Ya sama, begitupun pacarmu. Dari luar serunya boleh seperti sahabatan, tapi isi hati dan perasaan tetap harus diporsikan sebagaimana layaknya sepasang kekasih.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
